Sukses

Co-Living Space, Tren Tempat Kos Eksklusif yang Naik Daun di Jabodetabek

Anda harus mengeluarkan biaya yang tak sedikit jika memilih tinggal di tempat kos mewah dan eksklusif.

Liputan6.com, Jakarta - Mencari indekos tak selalu mudah, apalagi setiap orang punya preferensi dalam memilih tempat tinggal. Beberapa faktor yang menjadi pertimbangan utama dalam memilih tempat kos biasanya adalah harga, lokasi, dan fasilitas.

Menurut Rizky, ketiga faktor ini juga dicocokkan dengan keinginan dan kemampuan calon penyewa kos. Selain tiga faktor itu, ada pertimbangan lainnya dalam mencari dan memilih tempat kos.

Fasilitas lengkap dan berlokasi di area strategis bisa Anda temukan di tempat kos eksklusif. Tempat kos eksklusif biasanya berdesain modern dan estetik yang memanjakan mata. Kamar kos dan ruangan yang enak dilihat akan membuat nyaman untuk ditinggali.

Tentunya Anda harus mengeluarkan biaya yang tak sedikit jika memilih tinggal di tempat kos mewah dan eksklusif.  Di Jakarta, sudah lebih dari 40 persen warganya memilih untuk menyewa tempat tinggal.

Cove sebagai perusahaan co-living yang bergerak di bisnis sewa kamar kos melihat peluang tersebut. Mereka ingin menjadi norma baru bagi para profesional dan pelajar muda perkotaan untuk tinggal di co-living space. 

Country Director Cove Indonesia Rizky Kusumo mengatakan saat ini Cove memiliki 50 properti yang tersebar di area Jakarta, Tangerang, Depok. Cove juga berencana untuk ekspansi ke Bandung dan Bali. Di awal bulan ini, Cove memperkenalkan enam properti terbarunya di kawasan Setiabudi, Kemang, Cipete, hingga BSD.

Rizky menjelaskan bahwa perusahaannya berusaha membangun kehidupan sewa fleksibel berbasis teknologi. Dengan kebutuhan atas tempat tinggal yang kian meningkat, co-living space menjadi tren baru untuk pekerja, pelajar, dan pasangan untuk menyewa kamar kos.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 4 halaman

Tingkat Okupansi

"Kami ingin para tenant dan calon tenant merasakan sendiri bagaimana nyaman dan asyiknya tinggal di properti kami. Tidak hanya menyediakan ruang hidup yang nyaman, aman, dan juga estetik, tapi melalui Cove kami menyediakan pengalaman yang cocok bagi urban millennial," ungkap Rizky dalam media gathering Cove Uma Terra, tempat kos terbaru Cove di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, Jumat, 5 Agustus 2022.

"Kami sudah membuka usaha kamar kos ini sejak 2020 dan belakagan tingkat huniannya semakin meningkat. Untuk tingkat okupansi di Jabodetabek, 84-88 persen yang sudah stabil atau launching setidaknya enam bulan," lanjutnya.

Penghuni paling banyak adalah para pekerja kantor yang banyak memilih hunian di dekat kantor agar lebih hemat waktu dan biaya untuk pergi ke kantor.

"Tapi beberapa bulan terakhir ini yang mahasiswa juga semakin banyak. Mereka sebelumnya kan lebih banyak di rumah selama pandemi. Nah, sekarang situasinya sudah lebih baik dan mulai banyak yang masuk kuliah atau ke kampus seperti biasa," jelas Rizky.

Sebagai salah satu properti terbaru dari Cove, lokasi Cove Uma Terra terbilang strategis di Jakarta Selatan. Letak properti satu ini juga layak dibilang sebagai sebuah hidden gem karena bukan berada di jalan raya atau jalan besar. 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Balkon di Tiap Kamar

Desainnya menyerupai gaya bangunan Scandinavian didominasi warna khas bumi atau earthy tone dari tatanan batu bata di seluruh sudut gedung hingga sepanjang koridor. Dengan konsep ruang terbuka, Cove Uma Terra memiliki sirkulasi udara yang cukup baik dan segar. Di hampir semua kamar juga terdapat balkon dan ada balkon yang cukup luas di lantai paling atas. 

"Cove Uma Terra ini punya tiga tipe kamar yaitu deluxe, premium, dan juga suite. Kamar yang paling diminati adalah kamar suite dengan konsep semi apartemen yang memiliki dapur dan ruang belajar yang nyaman untuk ditempati," ungkap Rizky.

Tarif kamar mulai dari Rp4,5 juta sampai Rp8 juta per bulan. "Tarif itu sudah termasuk biaya keamanan, laundry, kebersihan kamar, sampah, lalu ada AC, smart TV dan wifi di tiap kamar. Satu kamar idealnya memang hanya untuk satu orang. Tapi kalau mau dihuni berdua sama teman misalnya, cukup tambah biaya Rp500 ribu sebulan," tambahnya.

Setiap kamar huni di Cove Uma Terra juga memiliki interior buatan lokal dengan kayu dan rotan berkualitas yang juga menambah suasana dalam kamar menjadi homey. Untuk meja, lemari, kursi, tempat tidur dan furnitur lainnya merupakan produk kerajinan dari rekanan Cove di Jepara, Jawa Tengah.

4 dari 4 halaman

Ekspansi ke Bali

"Beda dengan kos-kosan pada umumnya, kita punya ragam fasilitas seperti dapur, outdoor rooftop, sarana olahraga, dan kolam renang pada beberapa properti eksklusif kita," tmbah Rizky.

Sabian Tama salah satu yang memulai kehidupannya secara mandiri dengan tinggal di co-living. Berprofesi sebagai influencer dan DJ mengharuskan Sabian untuk banyak bepergian dan tinggal di area strategis yang dapat mendukung kegiatannya.

"Aku merasa lebih nyaman tinggal di tempat kos seperti Cove karena selain dekat kemana-mana, aku bisa personalized kamar sesuai keinginanku. Aku punya banyak hobi dari musik hingga boxing, jadi banyak yang aku kreasikan di kamarku," kata Sabian.

"Kamarnya luas jadi nggak terasa seperti tinggal di kosan sama sekali. Ada sarana olahraga dan jadi aku bisa olahraga secara rutin. Tempat kos ini bisa dibilang mendukung untuk memiliki gaya hidup yang baik," tambahnya.

Saat ini, Cove telah memiliki 50 properti yang tersebar di area Jabodetabek dan berambisi untuk berekspansi ke kawasan Bandung atas meningkatnya kebutuhan kos premium pada kalangan mahasiswa dan Bali untuk para turis dan pekerja hybrid.