Liputan6.com, Jakarta - Passionate homecook, Putri Habibie meluncurkan nugget ikan Ciroyom pada Sabtu, 20 Agustus 2022. Ini adalah produk kreasi Kelompok Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Desa Ciroyom, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Berdasarkan keterangan tertulis yang diterima Liputan6.com, peluncuran ini turut menandai nugget ikan Ciroyom dipasarkan melalui jaringan e-commerce lokal. Nugget ini adalah nugget yang terbuat dari campuran ikan patin segar dan sayuran dari tangkapan nelayan dan panen petani lokal.
Advertisement
Nugget ini disebutkan tak mengandung bahan pengawet dan MSG yang dibuat Kelompok PKK Desa Ciroyom di bawah naungan pembinaan Yayasan Berdaya Putri Habibie milik Putri Habibie. Adapun produksi dan pemasaran nugget ikan Ciroyom ini adalah fase kedua program utama yayasan ini, yakni "Pangan Lokal Bergizi".
Sebelumnya pada fase pertama, kegiatan yang dilaksanakan adalah penyuluhan gizi dan kelas praktik memasak berbahan dasar hasil budidaya ikan lokal, yang digelar pada Januari 2022. Putri menjelaskan meski sudah tujuh bulan berlalu, namun semangat para ibu-ibu PKK Desa Ciroyom tetap membara.
"Selama rentang waktu itu, mereka giat mempraktikkan ilmu gizi dan memasak yang sudah didapat, di rumah masing-masing. Setelah melewati tahap pengembangan dan uji coba resep, Nugget Ikan Ciroyom akhirnya sudah bisa dipasarkan," kata Putri Habibie.
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Dorong Majunya UMKM
Peluncuran nugget ikan Ciroyom juga bertepatan dengan hari jadi Desa Ciroyom sekaligus menandai Hari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Nasional, yang jatuh pada 12 Agustus 2022 lalu. Terdapat sederet kegiatan pembinaan yang dilakukan Yayasan Berdaya Putri Habibie.
Pembinaan untuk masyarakat tersebut mulai dari pengembangan resep, perhitungan modal dan proyeksi usaha, strategi pemasaran, pengadaan alat memasak, hingga asistensi keperluan desain dan materi promosi produk. Kreasi olahan ikan patin ini diharapkan dapat menjadi produk oleh-oleh khas Desa Ciroyom dan mendorong kemajuan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal.
Pelaksanaan program Yayasan Berdaya Putri Habibie terjadi berkat dukungan penuh dari Kepala Desa Ciroyom, H. Wawan Suwandi. Seluruh pihak bersama-sama membangun strategi untuk memasarkan produk Nugget Ikan Ciroyom sebagai oleh-oleh khas Ciroyom.
"Ikan patin adalah ikan yang sangat mudah ditangkap di Desa Ciroyom. Saya berharap keberadaan Nugget Ikan Ciroyom ini dapat membantu perekonomian warga dan komunitas kami, juga menempatkan Ciroyom di peta nasional untuk spesialisasi oleh-oleh berbahan ikan patin," kata Wawan.
Â
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Nilai Gizi Ikan Patin
Ikan patin (Pangasius Sp) merupakan jenis ikan yang memiliki kandungan gizi tinggi dan mudah diperoleh masyarakat di Desa Ciroyom. Berdasarkan Tabel Komposisi Pangan Indonesia pada 2017 yang disusun Kementerian Kesehatan, nilai gizi ikan patin (per 100 gram bahan dapat dimakan) mencakup 132 kalori, 17 gram protein, 6,6 gram lemak, dan 1,1 gram karbohidrat.Â
Ikan ini juga mengandung komponen zat gizi mikro berupa kalium, kalsium, fosfor, zat besi, dan beta karoten yang mempunyai peran dan memberikan manfaatnya masing-masing untuk kesehatan tubuh. Dengan kreasi makanan dari bahan dasar ikan patin, Putri ingin menginspirasi bahwa nutrisi yang baik dapat diperoleh dengan bahan pangan lokal dan murah.
Maka, upaya pemenuhan gizi seimbang sehari-hari dapat dilakukan dengan mudah dan anggota keluarga memperoleh manfaat yang baik dari bahan-bahan makanan yang diproses. Setelah produk nugget ikan Ciroyom dipasarkan, Kelompok PKK Desa Ciroyom akan mulai mengembangkan produk olahan ikan patin lainnya guna menambah daftar oleh-oleh khas Ciroyom, misalnya kerupuk tulang ikan dan bakso ikan.Â
Cerita Putri Habibie
Peringatan Hari Gizi dan Makanan Nasional yang jatuh setiap 25 Januari dimaknai dengan beragam cara bermakna. Termasuk denganPutri Habibie yang menggelar penyuluhan gizi dengan menggunakan bahan pangan lokal pada Januari 2022 lalu.
"Ikan patin itu mudah didapatkan, tidak hanya di Jawa Barat tapi juga di Jakarta dan daerah-daerah lain pun mudah didapat sehingga resep-resepnya bisa diadaptasikan oleh teman-teman team recook Putri dan ibu-ibu di seluruh Indonesia," kata Putri Habibie dalam bincang virtual, Rabu, 26 Januari 2022.
Putri juga menjelaskan alasannya memilih Desa Ciroyom dalam program lanjutan dari Yayasan Berdaya Putri Habibie. Ia menjelaskan ada kisah emosional dan personal di baliknya.
"Waktu kecil, papa aku juga sempat berbudidaya ikan di sini. Aku ingat papaku bolak-balik Cirata untuk ngurus ikan-ikanya," ungkap Putri.
Ia melanjutkan, ketika berpikir soal ikan dan di Jawa Barat, Putri lantas teringat kenangan dengan mendiang ayahnya yang sempat budidaya ikan di wilayah setempat. "Aku pikir ingin give back to the community, bisa bareng-bareng masak-masak sama warga di sini," tambahnya.
Advertisement