Liputan6.com, Jakarta - August sejak awal September 2022 menawarkan menu fusion terbaru. Dalam Chef's Journey Tasting Menu, 14 macam kuliner Asia diolah menggunakan teknik masak Prancis dan disajikan dalam konsep fine dining yang lebih kasual.
Pengalaman yang dihadirkan bukan sekadar menghabiskan makanan. Para tamu diajak untuk menyelami cerita yang dihadirkan dari masing-masing makanan, termasuk di antaranya tujuh camilan.
"Kami tak ingin para tamu merasa terintimidasi saat mereka menjejakkan kaki ke restoran ini. Kami tak melihat August sebagai sebuah restoran fine dining, melainkan sebagai restoran premium yang menyuguhkan hidangan dan layanan terbaik," kata Budi Cahyadi, co-founder August Restaurant di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Advertisement
Baca Juga
Chef Hans Christian menggali inspirasi dari pengalaman masa kecilnya. Cerita diperkaya dengan kisah hubungan timbal balik yang manis antara August, restoran bintang lima ibu kota, dengan para pemasok bahan makanannya.
Salah satunya lewat Duck ‘Opor’ Croquette with Cola Jam. Hidangan itu tercipta atas kecintaan Hans pada opor ayam dan kroket buatan ibunya. Kedua makanan itu adalah masakan ibu favoritnya.
Untuk camilan ini, Hans mengombinasikan daging paha bebek bersama kentang dan béchamel opor sebelum membungkusnya dengan adonan kroket dan menggorengnya. Penyajiannya ditemani dengan kismis dan selai cola guna memberikan rasa manis yang sedikit kompleks ke dalam hidangan gurih kaya cita rasa ini.
"Dengan pengalaman saya terjun di industri fine dining di Asia dan Amerika Serikat, saya membawa pulang semua pengaruh baik yang saya dapatkan selama saya bekerja di sana dan mempersembahkannya bagi para tamu di August dan memberikan sedikit sentuhan Indonesia," ucap Chef Hans.
Â
Cerita Roti dan Menu Sarapan
Â
Berikutnya ada Adam Levain, nama yang diberikan untuk racikan roti sourdough ini. Salah satu menu roti ini mendapat tempat spesial di hati anggota tim August karena diciptakan di masa awal pandemi.
Seperti mayoritas restoran, August yang dibuka pertama kali pada November 2021 itu memulai usaha dengan menjual roti sourdough. Mereka menjualnya lewat layanan pesan antar dan sesi makan privat bersama Chef Ardika. Strategi itu terbukti bisa membuat bisnis mereka bertahan hingga kini melayani konsumennya langsung di Sequis Tower, kawasan SCBD, Jakarta.
August juga menawarkan menu Breakfast from Mom. Menunya terinspirasi dari sarapan kesukaan Chef Hans yang dibuat ibunya sebelum berangkat ke sekolah. Hidangan rumahan dimodifikasi menjadi kerupuk nasi dengan lap cheong ayam dan saus telur.
Tak lupa dengan menu James & Jenn’s Fresh Egg. Menu ini menggunakan telur segar yang diambil dari sebuah peternakan di Bogor dan hanya diolah maksimum 48 jam setelah dipanen. Telur tersebut dimasak perlahan-lahan dengan suhu 65 derajat Celsius kemudian disajikan disajikan daging dada ayam asin, bacon, red onion marmalade, sautéed horenzo, dan saus simpel yang dibuat dari tulang ayam panggang dan jahe.
Advertisement
Talenta Berpengalaman
Â
August lahir dari kerja sama Chef Hans Christian dan Budi Cahyadi. Keduanya merupakan pemain lama di industri perhotelan dan restoran.
Budi yang lahir dan besar di Lombok itu berpengalaman 12 tahun bekerja di Grup Hotel Mandarin. Sepuluh tahun di antaranya dihabiskan di London, sedangkan sisanya bekerja di cabang Jakarta dengan jabatan terakhir sebagai Director of Food and Beverage.
Sementara, Hans mengasah keterampilan memasaknya dari kecil dengan membantu dan mengamati ibunya bekerja sebagai pembuat kue di dapur rumah. Dia mendalami ilmu kuliner di Malaysia dan Rhode Island sebelum menetap di Amerika Serikat.
Hans menajamkan bakat memasaknya dengan cara bekerja di sejumlah restoran papan atas, seperti Yono’s Fine Dining Restaurant di Albany, New York dan restoran berbintang satu Michelin, Next Restaurant milik Alinea Group di Chicago. Ia lalu kembali ke Indonesia dan bergabung dengan Fairmont Hotel Jakarta sebagai Chef de Cuisine.
Ia bertugas memimpin tim di VIEW Restaurant, restoran fine dining berkapasitas 30 orang yang menyajikan hidangan Eropa dengan sentuhan Asia. Selama tiga tahun di bawah kepemimpinannya, VIEW Restaurant berhasil memenangkan beragam penghargaan dan hal ini menunjukkan kapasitas Hans sebagai salah satu koki muda yang bertalenta di Jakarta.
Â
Suasana Rumah
Selain makanannya yang menggugah selera, August juga menawarkan Beverage Program yang unik bagi para tamunya. Bintangnya adalah craft mocktail atau yang kerap disebut sebagai 'jus'. Untuk menghasilkan koleksi minuman non-alkohol unik tersebut, bartender kerap meramu buah-buahan tropis atau memakai bahan awam yang selaras dengan hidangan yang disajikan.
Pengalaman makan juga dilengkapi dengan desain interior yang memanjakan mata. Ditangani oleh firma desain Bitte Design, restoran berkapasitas 50 pengunjung untuk menghadirkan suasana santai dan nyaman dengan tata cahaya yang hangat, penggunaan warna-warna bersahaja, pengaturan meja yang simpel, serta tata ruang terbuka lengkap dengan rak-rak buku berisi koleksi yang dikurasi sendiri oleh pemilik serta tim August.
"Saya ingin tamu merasakan sambutan yang hangat saat memasuki restoran. Ide desain August memang terinspirasi dari suasana rumah. Kami percaya akan filosofi bahwa orang-orang yang datang ini adalah tamu kami, di mana kami wajib memberikan makanan dan layanan yang terbaik," tutur Budi.
Berpatokan pada ide tersebut, Bitte Design juga mewujudkan sebuah dapur tanpa sekat yang terletak persis di sisi ruang makan. Tamu bisa melihat secara langsung proses memasak dengan tujuan untuk mengaburkan batas antara dapur dan ruang makan demi menciptakan pengalaman makan yang lebih komplet.
Advertisement