Liputan6.com, Jakarta Di tengah tren kuliner kekinian yang semakin membanjir, kudapan tradisional bukan berarti jadi terlupakan dan nggak bisa ikutan bersaing. Lewat tangan-tangan kreatif para seller tanah air, kini banyak tercipta kudapan tradisional yang dikemas lebih modern, bahkan menghadirkan cita rasa premium.
Hal ini juga yang dilakukan Inayah yang berusaha mengolah gethuk yang tradisional jadi semakin naik level. Berbagai inovasi dicurahkan lewat usaha kuliner yang diberi nama Gethuk Lumer Malang untuk memanjakan lidah para pencinta makanan. Seperti apa sih ceritanya?
Mengawali Usaha dari Kebun Sendiri
Dalam wawancara bersama tim ManisdanSedap.com, Inayah menyebutkan bahwa usaha kulinernya ini pertama kali dirintis tahun 2020. Cerita unik pun hadir karena ternyata di awal mengembangkan usaha ia menggunakan bahan baku hasil kebun sendiri.
“Pertama kali berdiri 2020, saat itu memanfaatkan tanaman di kebun yaitu singkong,” jawab Inayah.
Nama Gethuk Lumer Malang dipilih karena menggambarkan produk yang dijual. Inayah memang fokus mengembangkan gethuk kekinian yang hadir dengan sensasi lumer yang khas di mulut. Selain itu, nama tersebut juga menunjukkan bahwa usaha yang dirintisnya berkembang di daerah tempat tinggalnya, yaitu Malang, Jawa Timur.
Inovasi Gethuk Unik dengan Beragam Topping
Salah satu yang jadi ciri khas dari gethuk yang dihadirkan oleh Inayah adalah bentuknya yang berbeda, yaitu menyerupai bolu gulung. Inayah mengaku bahwa hal ini dilakukan karena persaingan di dunia kuliner cukup berat, sehingga kreativitas diperlukan dalam menciptakan produk.
Ada berbagai varian rasa yang bisa dicoba, mulai dari Original, Red Velvet, Taro, Cokelat, dan Pandan. Sementara itu, pilihan toppingnya juga beragam dan bisa disesuikan request. Mulai dari Keju, Meses, Kacang, Oreo, La Kreiva, Cokelat Parut, sampai White Chocolate Parut.
Terjaga Kualitasnya Lewat Sistem Pre Order
Berbahan dasar singkong yang dikukus membuat gethuk menjadi salah satu makanan yang nggak bisa bertahan lama. Namun, Inayah tetap berusaha memberikan yang terbaik untuk para pelanggannya. Salah satunya dilakukan dengan menerapkan sistem pre order, sehingga pelanggan bisa tetap mendapatkan menu gethuk yang masih fresh.
“Di suhu ruang produk kami tahan 24 jam karena kami tidak menggunakan pengawet. Tapi, kalau disimpan di dalam kulkas masih bisa bertahan 3 hari. Produk kami juga bisa dikirim ke luar kota, kalau pakai Paxel 1 hari nyampe ke Jabodetabek, Bandung, hingga Bali,” jelasnya kemudian.
Inayah pun berharap agar ke depannya semakin banyak ekspedisi yang bisa bekerja sama dengannya untuk melancarkan proses pengiriman ke luar kota, demi memenuhi kepuasan pelanggan. Harapan Inayah untuk terus mengembangkan Gethuk Lumer Malang pun mendapatkan dukungan dari ManisdanSedap.com. Platform yang satu ini hadir untuk memanjakan para pencinta kuliner yang ingin melakukan pre order menu favorit dari berbagai kota di tanah air.
ManisdanSedap.com sendiri merupakan platform kuliner yang menjadi bagian dari KLY (KapanLagi Youniverse) sebagai Digital Media Network yang menaungi Liputan6.com, Merdeka.com, KapanLagi.com, Dream.co.id, Brilio.id, Fimela.com, Bola.com, Bola.net, dan Otosia.com. Platform ini sekaligus memberikan dukungan kepada para seller UMKM lokal, karena berperan sebagai ‘etalase’ online yang memajang produk jualan mereka. Jadi, membantu promosi UMKM yang lebih luas juga.
Dilengkapi dengan fitur tombol pemesanan, ManisdanSedap.com juga memudahkan pelanggan dalam melakukan proses order. Tinggal klik saja tombol yang tersedia, nantinya kamu akan dihubungkan langsung ke nomor WhatsApp untuk melakukan pemesanan. Transaksi dilakukan di luar platform, jadi makin mudah kan!