Liputan6.com, Jakarta - Berita seputar Gubernur Papua Lukas Enembe yang diduga melakukan perjudian di sejumlah kasino di beberapa negara Asia Tenggara sempat mencuatkan kembali wacana wisata kasino atau gambling (judi) di Indonesia. Meski begitu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, (Menparekraf) Sandiaga uno memastiakn tak akan memberikan peluang bagi pariwisata berbasis permainan perjudian (gambling) berupa kasino.
Hal ini tidak terlepas dari ajaran agama yang melarang berbagai kegiatan perjudian. "Saya tidak setuju dengan pariwisata gaming karena oleh agama ini juga dilarang," kata Sandiaga dalam acara The Weekly Brief with Sandi Uno di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Rabu malam, 28 September 2022.
Advertisement
Baca Juga
Menurut Sandiaga Uno, masih banyak peluang sektor pariwisata yang bisa dikembangkan di Indonesia, mulai dari pariwisata berbasis bahari, alam, budaya, permainan tradisional, musik, heritage dan sebagainya. "Selain dilarang agama, masih banyak potensi pariwisata yang bisa kita kembangkan," kata pria yang akrab disapa Sandi ini.
Di sisi lain, Sandi mengungkapkan, pemerintah pernah mempertimbangkan dibukanya pariwisata berbasis perjudian tersebut belasan tahun lalu. Namun pembahasan tersebut akhirnya diputuskan tidak dilanjutkan, mengingat masih banyak potensi pariwisata yang bisa dikembangkan.
"Memang pernah ada pertimbangan beberapa belas tahun lalu, tapi saya yakin kita punya peluang besar untuk mengembangkan sektor pariwisata selain ini," terangnya. Sandi menambahkan, sektor wisata tersebut dinilai lebih banyak mendatangkan dampak negatif kepada masyarakat.
Jadi lebih baik tidak diberikan ruang, walaupun beberapa negara memiliki arena kasino yang sukses mendatangkan wisatawan ke negaranya. "Sektor pariwisata ini bisa berdampak ke masyarakat lain, UMKM dan sebagainya. Jadi intinya secara pribadi saya tidak setuju," ungkap Sandiaga.
Kasino di Asia Tenggara
Ditambah lagi, Indonesia sedang gencar-gencarnya mengkampanyekan wisata halal yang sudah dikenal luas di banyak negara. Sejumlah negara secara terbuka memiliki arena kasino yang mampu mendatangkan turis dari berbagai negara, termasuk di Asia Tenggara.
Singapura termasuk negara yang punya tempat perjudian atau wisata kasino. Begitu pula dengan Filipina. Tak hanya itu, Malaysia yang memiliki kultur budaya serupa dengan Indonesia juga memiliki arena perjudian khusus yakni kasino di Genting Highlands, Pahang.
Sementara itu, pengacara Gubernur Papua Lukas Enembe, Aloysius Renwarin mengamini kliennya kerap bermain kasino di Singapura. Menurut Aloysius, Lukas Enembe kerap bermain di kasino saat sedang berlibur ke Negeri Singa.
"Pak Lukas itu, kasino itu kan dia pergi berlibur, dan memang apa, main, tapi bukan jumlah sefantastis sekian miliar," ujar Aloysius saat dikonfirmasi kanal News Liputan6.com, Rabu, 21 September 2022Â Namun Aloysius membantah kliennya bermain kasino sampai menghabiskan uang miliaran rupiah seperti sangkaan Komisi Pemberantan Korupsi (KPK) serta Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Dia juga membantah kliennya mencuci uang ke kasino di luar negeri.
Advertisement
Main Kasino
"Itu kan pergi main kasino, main-main seperti kita main game, gitu," kata Aloysius. Sebelumnya, KPK menyatakan siap membuktikan dugaan cuci uang Gubernur Papua Lukas Enembe yang mengalir ke judi kasino di Singapura.
Dugaan cuci uang itu awalnya diungkap PPATK. "Kalau kemudian satu informasi terkait dengan laporan hasil analisis (PPATK), maka berikutnya adalah dibuktikan," ujar Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Rabu, 21 September 2022.
Di sisi lain, pada Juli lalu, Makau menutup semua kasinonya untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua tahun. Langkah ini dilakukan setelah wabah Covid-19 merebak di pusat perjudian terbesar di dunia tersebut.
Dikutip dari BBC, Senin (11/7/2022), pihak berwenang Makau telah memerintahkan bisnis yang tidak penting, yang mencakup lebih dari 30 kasino, untuk ditutup selama seminggu. Kota ini telah mencatat 1.526 kasus Covid sejak pertengahan Juni menurut angka resmi.
Saham game tergelincir pada Senin karena kekhawatiran aturan yang lebih ketat di wilayah administrasi khusus China. Sekitar 19 ribu orang telah dimasukkan ke dalam karantina wajib karena kota itu menangani wabah Covid-19 yang lebih buruk sejak awal 2020.
Saham Kasino Makau Tergelincir
Sekolah dan tempat hiburan, termasuk bar dan bioskop, telah ditutup di bawah pedoman sebelumnya. Selama akhir pekan, Biro Informasi Pemerintah Makau mengatakan semua bisnis akan diminta untuk menangguhkan operasi mereka kecuali mereka "dianggap penting bagi masyarakat dan kehidupan sehari-hari anggota masyarakat".
Seorang analis riset ekuitas di Daiwa Capital Markets Hong Kong, Terry Ng, mengatakan kepada BBC bahwa otoritas Makau "terjebak di antara batu dan tempat yang sulit". "Karena turis China daratan menyumbang 71 persen dari semua turis dan lebih dari 90 persen dari pendapatan game kotor, mereka harus mengikuti kebijakan nol-Covid China daratan yang sangat ketat," katanya.
Perjudian adalah ilegal di China daratan, tetapi diperbolehkan di Makau. Saham kasino Makau tergelincir pada Senin setelah pembatasan diberlakukan.
Saham di Sands China, anak perusahaan raksasa kasino Las Vegas Sands, diperdagangkan 7 persen lebih rendah pada tengah hari di Hong Kong. Saham SJM Holdings, yang didirikan oleh mendiang taipan Hong Kong Stanley Ho, turun 6,1 persen.
Advertisement