World Superbike 2022 Mandalika Bakal Tampilkan Budaya Khas NTB

Selain urusan gadis payung, pihak penyelenggara bakal memperbaiki akomodasi dan traffic management, berkaca pada penyelenggaraan WSBK Mandalika 2021 dan MotoGP Mandalika pada Maret lalu. Priandhi percaya setiap kendala bisa diatasi dengan komunikasi dan kolaborasi. 

Pria yang biasa disapa Andi ini menjelaskan bahwa tingkat ketersediaan akomodasi di NTB menjelang WSBK Mandalika terbilang lebih dari cukup, sekitar 10.000 kamar siap menerima calon penonton. MGPA juga telah beraudiensi dengan Gubernur NTB Zulkieflimansyah perihal akomodasi dan tarif penginapan.

Gubernur NTB telah menginstruksikan Peraturan Gubernur Nomor 9 Tahun 2022 Tentang Penyelenggaraan Usaha Jasa Akomodasi yang mengatur batas atas harga kamar berdasarkan zonasi. Itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya penyelenggara usaha akomodasi yang mengeluarkan tarif terlampau mahal.

"Kita tentu berharap tidak ada kenaikan harga tiket atau hotel yang sangat tinggi. Aturannya kan sudah ada, jadi kita harus selalu memantau agar tidak ada yang menaikkan harga di luar batas kewajaran. Kalau ada yang melanggar, harus diberi sanksi yang tegas," ujar Menparekraf Sandiaga Uno. 

"Kalau saya yakin dan optimis pemerintah NTB dan pihak penyelenggara bisa mencegah hal-hal yang tidak diinginkan karena terlihat kolaborasi mereka sangat bagus dan saling mendukung," tambahnya.

Sementara untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas di sekitar Sirkuit Mandalika saat event WSBK 2022, MGPA telah berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah (Polda) NTB. "Polda NTB dan MGPA telah menyiapkan strategi untuk pengaturan kendaraan dan arus lalu lintas untuk mengurai kemacetan kendaraan yang akan berdatangan ke kawasan Mandalika," ungkap Andi.

Demi memenuhi kebutuhan parkir, ITDC MGPA telah membuat kantong parkir baru untuk menambah daya tampung kendaraan agar tidak terjadi kemacetan. Ada 28 titik parkir yang diperkirakan dapat menampung 110 bus, 9.116 mobil, 3.172 motor untuk mengakomodasi kendaraan penonton.

Saat ini telah selesai perluasan ruas jalan dari dan menuju Sirkuit Mandalika, yang semula 2 lajur menjadi 4 lajur, serta pembangunan pedestrian untuk pejalan kaki. Dengan begitu, penonton dapat berjalan dari area parkir ke lintasan balap dengan mudah.

Selain itu, area di luar sirkuit juga hampir semua sudah diaspal. Dengan begitu, jalanan di sekitar sirkuit terutama di area parkir yang tadinya masih berupa tanah seperti di MotoGP kemarin sehingga menjadi becek saat turun hujan tak akan terulang lagi di ajang WSBK 2022 ini.

"Semua yang kami lakukan sudah berdasarkan timeline yang ada dan kami optimis event ini dapat berjalan dengan baik dengan target penonton sesuai yang ditetapkan yaitu sekiatar 45 sampai 50 ribu penonton," ucap Priandhi.

Mandalika akan menjadi seri ke-11 WSBK 2022. Sedangkan, seri ke-12 alias balapan penutup musim ini akan dilangsungkan di Phillip Island, Australia.

Tahun lalu, WSBK Mandalika menjadi seri penutup musim balapan 2021. Saat itu, Toprak Razgatlioglu mengukir catatan bersejarah di Sirkuit Mandalika. Pebalap asal Turki itu memastikan diri sebagai juara dunia WSBK pada seri terakhir yang digelar di Indonesia.

Saat ini tiket WSBK 2022 Mandalika dapat dibeli secara online melalui aplikasi Xplorin dan ticketing partner di antaranya aplikasi Livin’ By Mandiri, Loket, Gotix, Tiket.com, Tokopedia, Shopee, Blibli, tiketapasaja.com, BRImo, BookMyShow.com, Bank NTB Syariah dan travel agent lokal.

Bagi masyarakat NTB bisa membeli di ticketing booth yang berlokasi di Red Gate Pertamina Mandalika International Circuit dan Mall Epicentrum Mataram. Ada juga mobile ticketing yang berkeliling di area Lombok.