Balenciaga Rilis Tas Bungkus Keripik Lay's Seharga Rp27 Jutaan

Lay's melalui akun resmi media sosialnya, membagikan kabar kolaborasi dengan Balenciaga. "@balenciaga Summer 23 #pfw," bunyi keterangan singkat pada unggahan 4 Oktober 2022.

Menurut akun Instagram yang menyebut sebagai supporter Creative Director Balenciaga Demna Gvasalia, @demnagram, ini adalah tas yang wajib dimiliki. Beragam tanggapan membanjiri kolom komentar unggahan tersebut.

"Itu mirip seperti Moschino," tulis seorang warganet. "Saya telah melihat tas seperti itu di aliexpres Inspirasi yang bagus, Demna!" lanjut lainnya.

"Ini seperti yang dilakukan moshino couture beberapa tahun yang lalu dengan tas pasta gigi, tas baguette, botol parfum pembersih kamar mandi," tambah lainnya.

"Jika seseorang melihat saya dengan sebungkus keripik di tangan saya, ketahuilah ini adalah tas tangan!!!" tulis warganet.

"Sejujurnya, itu terlihat murah," tulis seorang warganet. "Ini penghinaan terhadap kecerdasan dan mode," tambah lainnya. "Menebak Anda tidak akan bisa membawa ini ke bioskop," ungkap warganet.

"Saya harap tidak ada yang salah mengira tas itu sebagai sekantong keripik kosong dan membuangnya ke tempat sampah," tambah lainnya.

Tentu kolaborasi dengan Lay's bukan satu-satunya item nyeleneh yang dihadirkan Balenciaga. Sebelumnya, Balenciaga meluncurkan "trash pouch" yang terinspirasi dari kantong sampah.

Dikutip dari The National News, Selasa, 2 Agustus 2022, saat direktur kreatif Balenciaga Demna Gvasalia merilis koleksi musim gugur/musim dingin 2022 menampilkan runway yang dipenuhi badai salju. Para model tampak memegangi barang-barang mereka di kantong sampah plastik.

Kantong sampah tersebut dijual seharga 1.790 dolar AS atau setara Rp26,6 juta. Menurut laman Balenciaga, item ini "terinspirasi oleh kantong sampah".

Item tersebut tersedia dalam tiga warna, yakni hitam, biru dan putih. Dengan tali serut gaya kantong sampah untuk menutup, tas hitam dan biru memiliki tali hitam, sedangkan tas putih memiliki tali merah.

"Saya tidak bisa melewatkan kesempatan untuk membuat kantong sampah paling mahal di dunia, karena siapa yang tidak suka skandal fashion?" kata Gvasalia kepada Women's Wear Daily.

Dirinya bukan orang pertama yang memiliki ide itu. Pada 2017, merek Spanyol BIIS merilis serangkaian tas jinjing berbahan kulit yang terinspirasi dari kantong sampah. Disebut Bin Bag, item itu hadir dalam ukuran kecil, sedang dan besar dan biaya masing-masing 258 dolar AS (Rp3,8 juta), 346 dolar AS (Rp5,1 juta) dan 422 dolar AS (Rp6,2 juta). 

Balenciaga juga pernah merilis gelang bernama Tool Bracelet. Desainnya mirip dengan cincin selang tabung gas.

Dikutip laman Hypebeast, gelang Tool Bracelet in Silver tersebut berkesan industrialis karena terinspirasi dari dunia otomotif. Detail baut dan hose clamp membuat gelang tersebut tampak sangat berbeda dari gelang pada umumnya.

Selain bentuknya yang mirip ring di selang tabung gas, gelang tersebut juga dilengkapi dengan sekrup di bagian depan. Gelang tersebut juga terlihat dihiasi dengan ukiran logo Balenciaga.

Gelang yang dibuat di Perancis itu dijual dengan harga 659 dolar AS atau sekitar Rp9,5 juta. Selain warna perak, gelang Balenciaga yang berdesain mirip ring selang tabung gas tersebut juga tersedia dalam warna emas.

Sejak dibagikan, model gelang Balenciaga itu menuai beragam komentar dari warganet yang gagal paham. "Kalau yang hampir sama gelang, ya klem punya karburator racing," komentar seorang warganet.

"Hahaha dulu aku sempet pake ring selang buat cincin, ternyata ditiru sama high end brand," tulis warganet lainnya. "Kayaknya emang inspired from cincin tabung gas," timpal warganet lainnya.

Terlepas dari beragam komentar menggelitik, belum ada 24 jam, gelang Balenciaga tersebut terpantau sudah habis di laman resmi penjualan. Para penyuka fesyen sepertinya sangat menyukai bentuk gelang yang unik tersebut.