Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memusatkan perayaan malam Tahun Baru 2023 di Taman Mini Indonesia Indah (TMII). PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko (TWC) memprediksi 40 ribu pengunjung akan memenuhi objek wisata yang baru direvitalisasi itu di malam pergantian tahun.
"Kami sangat antusias melihat semangat masyarakat dalam menyambut lembaran baru yang lebih baik dari tahun sebelumnya, maka dari itu Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkolaborasi dengan TMII yang dikelola oleh PT TWC sebagai salah satu pusat dari kemeriahan peringatan Tahun Baru 2023," kata Andhika Permata, Kepala Dinas Parekraf DKI Jakarta, dalam rilis yang diterima Liputan6.com, Kamis (29/12/2022).
Advertisement
Baca Juga
Beragam kegiatan hiburan rencananya akan digelar dari siang sampai menjelang tutup tahun 2022. Di antaranya adalah penampilan dari group band serta kesenian rakyat, parade budaya nusantara di beberapa titik lokasi antara lain Plaza Keong Mas, Plaza Gajah Mada, Plaza Utara dan Gedung Pengelola. Â
Kegiatan juga akan melibatkan para musisi jalanan dan acara kontemplasi yang bakal dihadiri oleh pejabat negara, tujuh pemuka agama, dan anak yatim piatu. Pada puncak acara akan dimeriahkan dengan pertunjukan kembang api serta penutupan akhir tahun 2022.Â
Khusus pada 31 Desember 2022, TMII akan beroperasi lebih lama, yakni hingga pukul 24.00 WIB. Calon pengunjung dapat membeli tiket masuk Rp50 ribu secara online di laman resmi tamanmini.com. Â
"Kami berharap dengan penyelenggaraan pagelaran tutup tahun ini dapat dimanfaatkan oleh semua masyarakat untuk memotivasi diri agar menjadi pribadi yang lebih baik ke depannya. Selain itu, agar masyarakat dapat menikmati kembali ikon destinasi Jakarta, yaitu Taman Mini Indonesia Indah sebagai The Ultimate Showcase of Indonesia Beauty," kata Andhika.
Â
Naik Kendaraan Umum
Untuk menyambut pengunjung, pihak TMII menyiagakan 118 personel pengamanan internal dan 475 personel gabungan dari unsur kepolisian, TNI AD, Satpol P, dan Suku Dinas Perhubungan. Pos pengamanan ditempatkan di pintu masuk utama, yakni Pintu 3 dan Pintu 4.
Personel pengarah jalan juga ditempatkan di sejumlah titik untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas. Sejumlah pintu masuk tambahan juga telah disiagakan. Dari Pintu 3, pengunjung dengan kendaraan roda empat maupun roda dua akan diarahkan ke tempat parkir terpadu sebelum naik bus kendaraan listrik untuk masuk ke kawasan TMII. Kapasitas parkir terpadu mencapai 559 lot untuk mobil, 300 lot motor dan 28 lot untuk sepeda.
Tempat parkir alternatif terletak di beberapa lokasi, antara lain di area Tugu Api Pancasila dengan kapasitas parkir mobil sebanyak 159 lot, parkir mobil di belakang Tambur sebanyak 400 lot, parkir mobil di PP IPTEK sebanyak 400 lot, parkir mobil di area Tionghoa sebanyak 150 lot, dan lokasi parkir cadangan untuk menampung kendaraan jika terjadi lonjakan pengunjung.
Meski begitu, pengelola menganjurkan pengunjung untuk datang menggunakan transportasi umum, seperti Transjakarta, KRL, dan moda transportasi lainnya. Hal itu diklaim bisa menghemat tenaga, mengurangi tingkat kemacetan, dan mengurangi emisi karbon dari kendaraan bermotor.
Ke depan, moda LRT dapat menjadi opsi yang tepat dengan waktu tempuh yang cepat. Perjalanan dari Stasiun Harjamukti ke Stasiun Taman Mini Indonesia Indah ditempuh dalam waktu 12 menit.Â
Â
Advertisement
Patuhi Prokes
Tenaga kesehatan, ambulans, dan tenda medis juga akan disebar di sejumlah titik, yakni di Parkir Plaza Utara, depan Anjungan Sulawesi Utara, depan PP IPTEK, depan Istana Anak, depan Sasana Adirasa dan depan Plaza Keong Mas. Sementara, toilet portabel tersedia di Parkir Plaza Utara, depan anjungan Sumatera Utara, depan anjungan Maluku, depan PP IPTEK, depan Istana Anak dan depan Plaza Keong Mas. Â
Di sisi lain, petugas pemadam kebakaran juga disiagakan di sejumlah titik antara lain di kawasan ex BNI Plaza Utara, depan Anjungan Maluku, depan anjungan Sulawesi Utara depan PP IPTEK, depan Plaza Kayu Gede dan depan Plaza Keong Mas.
Pengelola mengingatkan wisatawan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan agar dapat menikmati seluruh rangkaian acara dengan aman dan nyaman. Penting juga untuk mempersiapkan kondisi diri, seperti istirahat yang cukup dan rutin mengonsumsi air putih.Â
Pengunjung juga diimbau untuk selalu menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Pengelola telah menyediakan tempat pembuangan sampah di setiap sudut lokasi yang mudah ditemukan oleh seluruh pengunjung.Â
Arahan Menparekraf
Pada Selasa, 27 Desember 2022, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno memantau langsung kesiapan fasilitas Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur jelang masa liburan tahun baru 2023. "Karena Taman Mini ini menjadi pusat (perayaan) malam tahun baru pada 31 Desember dan antisipasinya 60 ribu masyarakat yang akan hadir tentunya harus dipastikan keselamatan, kesehatan, dan keamanan (di TMII)," kata Sandiaga.
Berdasarkan peninjauan yang ia lakukan, Sandiaga menilai ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan oleh PT Taman Wisata Candi (TWC) selaku pengelola TMII. Di antaranya adalah lokasi antrian tiket yang lebih teduh, promosi TMII yang lebih digencarkan, peningkatan sosialisasi mengenai pendaftaran tiket masuk TMII secara daring, dan penambahan unit kendaraan listrik sebagai transportasi di area TMII.
"Saya juga menitip pesan kepada manajemen bahwa (TMII) ini sekarang menjadi ikon destinasi baru yang telah direvitalisasi dan saya apresiasi karena ini ramah pejalan kaki dan dari segi kendaraan listriknya juga sudah disediakan. Dan ada wahana-wahana baru yang pasti akan membuat wisatawan merasa aman, nyaman, dan menyenangkan. Ini tadi saya cek ada 700 lapangan kerja yang dikelola di sini tentu ini bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan pelayanan di TMII sebagai bagian dari bangga berwisata di Indonesia," katanya.
Selain itu, Sandiaga mengajak pemerintah-pemerintah daerah di Indonesia untuk memanfaatkan anjungan-anjungan daerah yang ada di TMII sebagai sarana promosi wisata yang ada di daerah masing-masing. "Saya akan mengajak para kepala daerah dan dinas pariwisata dari provinsi untuk menggunakan Taman Mini ini sebagai sarana promosi pariwisata dan investasi secara lebih intensif," ucap Sandiaga.
Advertisement