Liputan6.com, Jakarta - Talenta-talenta Indonesia kian gencar unjuk gigi di kancah internasional. Salah satunya adalah desainer Lisa Ju yang karyanya diperagakan di panggung pekan mode bergengsi, New York Fashion Week 2023.
Karya desainer asal Bandung, Jawa Barat ini dipamerkan pada New York Fashion Week Fall Winter 2023/2024 pada Minggu, 12 Februari 2023 di City Point BKLYN, Brooklyn New York, Amerika Serikat. Pekan mode di Big Apple ini adalah panggung keduanya usai membawa karya di Arab Fashion Week pada Oktober 2022.
Lisa Ju dapat membawa karyanya ke New York Fashion Week lewat kerja sama dengan Global Fashion Collective. Ini adalah platform yang mendukung desainer kreatif dari seantero dunia.
Advertisement
Baca Juga
"Sebuah kehormatan bagi saya sebagai designer muda tanah air, dapat diundang dan berpartisipasi di New York Fashion Week tahun 2023 ini. Pagelaran ini saya gunakan sebagai wadah saya untuk berkreasi dan menunjukkan budaya Indonesia lewat motif batik hasil rancangan saya," kata Lisa Ju, seperti dikutip dari Fimela.com, Minggu (19/2/2023).
Lisa Ju juga berharap lewat kesempatan ini dapat memotivasi dan menginspirasi generasi muda untuk tidak menyerah mengejar mimpi hingga ajang internasional. Lisa Ju memamerkan 12 koleksi couture yang mengusung tajuk "Renceum Réjouissances".
Renceum berarti gemerlap dalam bahasa Sunda dan Réjouissances, yang berarti perayaan dalam bahasa Perancis. Arti di balik tajuk ini memadukan latar belakang Lisa yang tinggal di Bandung dan kecintaannya yang besar pada desain adibusana Perancis.
Sosok Lisa Ju
Dikutip dari laman Global Fashion Collective, Minggu (19/2/2023), Lisa Ju lahir di Bandung, Jawa Barat pada 1991. Ia menyelesaikan studinya di Universitas Kristen Maranatha Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) pada 2013.
Ia meluncurkan brand dan studionya sendiri yang bernama "Lisa Ju" pada 2018. Lisa secara konsisten menarik perhatian dan menginspirasi dengan semua yang dia lakukan sejak saat itu.
"Untuk salah satu momen paling bersejarah dalam perjalanan fesyennya dan untuk mewakili Indonesia di pekan mode internasional resmi bukanlah hal yang kecil, tetapi baginya itu adalah perkembangan alami dari kecintaan besarnya sebagai perancang busana muda," bunyi keterangan tersebut.
Lisa Ju menghadirkan desain artistik, penuh warna, feminin yang tampil berstruktur unik. Desainnya menggabungkan kain halus seperti renda, sifon, organza, dan sutra, dan ornamen yang digunakan menambah keanggunan ekstra. Desainnya yang halus, romantis, canggih, dan merupakan pilihan yang sangat populer untuk pakaian malam dan gaun pengantin.
Advertisement
Karya di New York Fashion Week 2023
Dengan beragam klien dari generasi baby boomer hingga generasi Z terbaru, dia berfokus untuk tanpa rasa takut menantang perbedaan pendapat dan nilai antara generasi yang berbeda. "Lisa Ju menyeimbangkan kebutuhan akan kemampuan beradaptasi dalam bisnis yang selalu berubah dan pasar sambil tetap memastikan inti dan gaya khas brand tetap menjadi fokus utama," lanjut keterangan itu.
Sementara untuk karya di New York Fashion 2023, Lisa Ju menggunakan batik Tasikmalaya. Ia merancang busana dengan teknik manipulasi kain buatan tangan yang rumit.
Aplikasi manik-manik dan detail kristal dipadukan dengan desain garis struktural untuk menggabungkan kain yang dilukit tangan dan aksesori. Setiap gaun menampilkan warisan budaya yang dipadukan dengan berbagai pengaruh, interaksi antara pemberdayaan, kekuatan, dan kerentanan seorang perempuan.
Semuanya tercermin dalam couture yang dalam kobalt galaksi, daun sage dan aprikot menggabungkan warna dan mood dari setiap karya yang dibuat. Hal ini untuk mencapai estetika modern dan mencerminkan rasa tema yang halus tanpa mengorbankan keanggunan dan keunikan sebagai gaya khasnya.
Karya di Arab Fashion Week
Sebelum di New York Fashion Week, Lisa Ju lebih dulu memamerkan karyanya di Arab Fashion Week 2022 - Couture FW 2023/2024 pada 13 Oktober 2022 lalu. Peragaan busana Arab Fashion Week ini digelar di Dubai, UEA (Uni Emirat Arab) yang diramaikan oleh desainer internasional lainnya dari Irak, Turki, Eropa, UEA termasuk Michael Cinco.
Lisa Ju menampilkan 18 koleksi miliknya yang bertajuk "LA FARFALLA". Alasan ia memilih koleksi ini untuk dipamerkan di pekan mode internasional, yakni Arab Fashion Week 2022/2023 adalah karena koleksi LA FARFALLA terinspirasi dari metamorfosis kupu-kupu di kebun raya. Arti lainnya adalah koleksi ini merepresentasikan simbol dari proses perkembangan manusia.
Desain pada koleksi ini diperkaya dengan aplikasi kompleks tas manik-manik yang dibalut dengan detail kristal. Dibuat dengan teknik manipulasi kain yang menarik, karya LA FARFALLA menampilkan desain garis struktural. Bentuk bunga dan kupu-kupu pada koleksi ini tidak hanya dipengaruhi oleh bentuk betina yang menonjol, tetapi juga dipengaruhi oleh anatomi botani.
Advertisement