Liputan6.com, Jakarta - Rencana telah dibuat untuk ketiga anak Kate Middleton dan Pangeran William, yakni Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis. Mereka disebut bakal ambil bagian dalam perjalanan kereta kembali ke Istana Buckingham setelah penobatan kakek mereka, Raja Charles III, menurut sebuah laporan baru.
Dikutip dari People, Minggu (19/3/2023), The Times melaporkan bahwa Pangeran George, Putri Charlotte dan Pangeran Louis "diharapkan untuk bergabung dengan orangtua mereka" dan "tampil di depan umum" dengan kereta kuda saat meninggalkan Westminster Abbey pada akhir upacara penobatan. Acara tersebut akan berlangsung pada 6 Mei 2023 mendatang.
Baca Juga
Sementara ada spekulasi bahwa Pangeran George, 9, akan memiliki peran dalam pelayanan sebagai pewaris takhta kedua, belum secara resmi dikonfirmasi apakah dia, Putri Charlotte, 7, atau Pangeran Louis, 4, akan berada di peristiwa bersejarah itu. Pangeran dan Putri Wales masih mempertimbangkan peran apa, jika ada, yang akan dijalankan anak-anak mereka.
Advertisement
Detail yang ditampilkan dalam cerita The Times didasarkan pada dokumen latihan yang dilihat oleh publikasi. Menurut rencana, Charles, 74, dan Camilla yang baru dinobatkan akan mendahului William, 40, Kate, 41, dan anak-anak mereka dalam prosesi tersebut.
Mereka akan duduk di Gold State Coach, yang dikatakan mendiang Ratu Elizabeth dalam percakapan TV pada 2018 dengan Alastair Bruce adalah perjalanan yang "mengerikan" saat dia dibawa melalui jalan-jalan London sebagai bagian dari perayaan penobatannya pada 1953.
Juga dalam prosesi, The Times melaporkan, mengutip dokumen latihan, akan ada bangsawan pekerja senior kerajaan Inggris lainnya. Mereka dalah Putri Anne dan suaminya Wakil Laksamana Sir Tim Laurence; Duke dan Duchess of Edinburgh yang baru, Pangeran Edward dan Sophie; dan mendiang sepupu Ratu Elizabeth: Duke dan Duchess of Gloucester, Duke of Kent dan Princess Alexandra.
Laporan soal Prosesi Penobatan
Setelah prosesi, para bangsawan akan berkumpul di Istana Buckingham. Beberapa dari mereka akan muncul di balkon ikonik untuk diberi hormat oleh orang banyak di bawah. Baik Istana Buckingham dan Istana Kensington, tempat William dan Kate berkantor, menolak berkomentar kepada People.
Ada beberapa preseden untuk Pangeran George dan Putri Charlotte (yang akan berusia 8 tahun hanya beberapa hari sebelum penobatan) untuk muncul dalam prosesi, saat mereka mengambil bagian dalam pemakaman nenek buyut mereka Ratu Elizabeth pada September 2022. Pangeran Louis tidak terlihat di depan umum pada hari pemakaman.
Keluarga beranggotakan lima orang itu semuanya muncul di balkon Istana Buckingham dua kali selama perayaan Platinum Jubilee Ratu Elizabeth pada Juni, menandai 70 tahun dia bertakhta, bersama bangsawan lainnya. Anak-anak kerajaan juga memiliki beberapa pengalaman dalam prosesi kereta.
Mereka ambil bagian di Trooping the Colour, acara ulang tahun publik tahunan raja, ketiga anak debut naik kereta mereka. Setelah penobatan, konser akan berlangsung di Kastil Windsor keesokan harinya.
Sedangkan pesta jalanan dan kemeriahan lainnya akan berlangsung di bawah naungan Big Lunch sepanjang akhir pekan. Senin berikutnya, orang-orang diajak untuk menjadi sukarelawan secara lokal sebagai bagian dari proyek Big Help Out.
Advertisement
Rangkaian Acara Penobatan
Charles dan Camilla akan menjadi Raja dan Permaisuri tertua yang dinobatkan dalam sejarah Inggris. Charles baru berusia 3 tahun ketika Ratu Elizabeth II naik tahta pada 1952 ketika dia berusia 25 tahun. Ratu memerintah selama 70 tahun yang memecahkan rekor.
Charles secara mengesankan bergabung dengan 8.000 tamu pada penobatan ibunya pada 1953, menonton di antara neneknya Ratu Elizabeth, Ibu Suri dan bibi Putri Margaret. Dia dan Putri Anne kemudian bergabung dengan Ratu Elizabeth dan Pangeran Philip di balkon Istana Buckingham untuk melambai ke kerumunan yang berkumpul.
Istana Buckingham mengumumkan pada Oktober 2022 bahwa penobatan Raja Charles akan berlangsung pada 6 Mei 2023 di Westminster Abbey. Tanggal tersebut lebih awal dari spekulasi luas karena banyak yang percaya bahwa Raja Charles akan memilih tanggal di Juni sebagai penghargaan untuk bulan penobatan Ratu Elizabeth.
Mengikuti tradisi hampir seribu tahun, kebaktian akan dipimpin oleh Uskup Agung Canterbury. "Penobatan akan mencerminkan peran monarki hari ini dan melihat ke masa depan, sambil berakar pada tradisi dan arak-arakan yang sudah berlangsung lama," demikian pernyataan dari Istana Buckingham.
Beri Penghormatan
Raja Charles dan Ratu Camilla akan memberikan penghormatan kepada orang tuanya selama upacara penobatan. Permaisuri akan mengenakan Mahkota Ratu Mary, yang akan dihiasi dengan berlian Cullinan III, IV dan V dari koleksi perhiasan Ratu Elizabeth II. Musik Ortodoks Yunani yang dibawakan oleh Byzantine Chant Ensemble akan ditampilkan dalam penobatan, sebagai penghormatan kepada akar bahasa Yunani Pangeran Philip.
Pusaka kerajaan Inggris yang akan ditempatkan di kepala Permaisuri Camilla saat dia dinobatkan bersama Raja Charles III pada 6 Mei 2023 terungkap. Istana Buckingham mengumumkan Camilla akan mengenakan Mahkota Queen Mary's yang spektakuler, pada Selasa, 14 Februari 2023.
Dikutip dari People, Rabu, 15 Februari 2023, mahkota bertatahkan 2.200 berlian itu dikenakan oleh Ratu Mary ketika dia mengambil bagian dalam penobatan bersama suaminya, Raja George V, pada 1911. Ini akan menandai pertama kalinya dalam sejarah bahwa mahkota dari koleksi lama akan digunakan untuk penobatan Permaisuri alih-alih baru dibuat.
Istana beralasan hal itu "demi kepentingan keberlanjutan dan efisiensi." Terakhir kali mahkota Permaisuri digunakan kembali adalah pada abad ke-18, ketika Ratu Caroline, permaisuri George II, mengenakan mahkota Maria dari Modena.
Mahkota akan sedikit diubah untuk memasukkan sentuhan khusus untuk menghormati mendiang Ratu Elizabeth II. Pekerjaan sedang dilakukan untuk mengatur ulang hiasan kepala dengan berlian Cullinan III, IV dan V yang merupakan bagian dari koleksi perhiasan pribadi mendiang raja. Ia sering memakainya sebagai bros.
Advertisement