Liputan6.com, Jakarta - Nasib baik terus menghampiri Zoe Gabriel. Setelah jadi model untuk kampanye Charles & Keith di Hari Perempuan Internasional, TikToker asal Singapura itu kembali mendapat tawaran pekerjaan. Kali ini, ia diajak membuat konten untuk AirAsia.
Dalam video yang diunggah TikTok AirAsia pada Jumat, 17 Maret 2023, remaja berusia 17 tahun itu berdandan bak awak kabin AirAsia dengan seragam merahnya. Ia bergoyang diiringi lagu Boy’s a liar Pt. 2 by PinkPantheress and Ice Spice. Video tersebut telah ditonton 1,1 juta kali dan memperoleh setidaknya 530 komentar.
Dikutip dari South China Morning Post, Kamis (23/3/2023), lewat unggahan AirAsia Super App, Zoe didapuk sebagai 'duta AirAsia Ride terbaru' mereka. Video itu mengunggah rangkuman perjalanan Zoe bersama keluarganya ke Kuala Lumpur yang disponsori maskapai bujet itu.
Advertisement
Dalam video tersebut, Zoe menunjukkan pengalamannya mencoba makanan di pesawat, bertemu dengan pilot AirAsia, dan caraa menggunakan aplikasi AirAsia Ride. Mayoritas warganet merespons positif video tersebut dengan banyak yang menyelamatinya karena ia bisa '“menjalani mimpi yang pantas dia dapatkan”, memuji kerendahan hatinya dan mengungkapkan betapa bahagianya mereka untuknya.
"Ini, orang-orang, (adalah) bagaimana kehidupan bekerja," kata salah satu komentar teratas. "Peluang dengan percikan keberuntungan. Memang pantas, Zoe."
Namun, beberapa tetap kritis terhadap kesuksesannya, menyebutnya sebagai "oportunis" dan "menjual". Salah seorang warganet mempertanyakan, "(Apa) yang sebenarnya ia lakukan selain mengunggah (video) TikTok?"
Yang lain juga berpendapat sama, "Ini hanya menunjukkan bahwa bekerja keras bukanlah kebajikan. Menangis online dan pada dasarnya kamu bisa mendapatkan semuanya." Komentar itu merujuk pada video Zoe Gabriel yang menangis usai dihujat warganet karena menyebut tas Charles & Keithnya sebagai tas mewah.
Namun, komentar-komentar pedas itu dikritisi balik oleh warganet lainnya. "Sejujurnya, mengapa orang-orang marah dia mendapat kesempatan?" tulis warganet.
Dimulai dari Bullyan karena Mengklaim Charles & Keith Tas Mewah
Sosok Zoe menjadi terkenal setelah video unboxing tas Charles & Keithnya di bulan Januari 2023 viral. Sebagai hadiah dari ayahnya, ia menyebut tas itu sebagai 'tas mewah pertamanya' yang mengundang hinaan dari sejumlah warganet yang menganggap brand tersebut 'tidak terkenal maupun mahal'.
Lewat video lanjutan, remaja berdarah Filipina itu menangis sembari curhat tentang kondisi keluarganya. Ia mengatakan kepada pembencinya, "Bagimu, sebuah tas berharga 80 dolar Singapura mungkin tidak mewah. Bagiku dan keluargaku, ini berarti banyak."
Berbicara kepada Today pada Januari 2023, Dr Seshan Ramaswami, profesor asosiasi pendidikan pemasaran di Singapore Management University, meyakini bahwa keterhubungan Zoe telah membuatnya menarik bagi orang dan merek. Namun, dia juga memperingatkan bahwa terlalu banyak merek yang mencoba untuk "mendapatkan manfaat citra merek dari kisahnya" mungkin dianggap "eksploitatif daripada benar-benar berbelas kasih".
Meski begitu, Zoe dianggap sukses berpose untuk kampanye Hari Perempuan Internasional yang diluncurkan brand fesyen asal Singapura itu. Dalam unggahan Instagram Charles & Keith pada Sabtu, 4 Maret 2023, Zoe berpose dengan tas Alia ungu seharga 75,90 dolar Singapura (sekitar Rp864 ribu).
Beserta foto tersebut, Zoe membagikan tulisan yang berisi pendapatnya mengenai perempuan dalam rangka merayakan Hari Perempuan Internasional. Gadis asli Filipina yang pindah ke Singapura pada 2010 itu memberikan persamaan wanita dengan bunga. "Wanita seperti bunga: Waktu dan kebutuhan kita untuk tumbuh mungkin tidak selalu sama, tapi itu tidak apa-apa. Kita seperti ladang poppy dan danau teratai – beragam dan berani dalam perbedaan kita, indah dengan cara kita sendiri."
Advertisement
Kritikan dan Sambutan untuk AirAsia Seiring Penunjukan Zoe Gabriel
Setelah konten menyebar, sejumlah warganet meresponsnya beragam. Di luar pujian dan kritikan pada Zoe, warganet memanfaatkannya untuk mengeluarkan unek-unek mereka terkait layanan maskapai murah itu.
Salah satu pengguna Twitter menyatakan, "Tidak mengherankan. AirAsia hanya mencoba memanfaatkan pengaruhnya untuk menghasilkan lebih banyak uang."
Yang lain mengecam AirAsia karena layanan pelanggan mereka dianggap buruk. "Layanan pelanggan sangat buruk tetapi punya waktu (untuk) melakukan sampah seperti itu ah LOL." Seorang pengguna TikTok berkomentar, "Saya suka Zoe tapi saya benci AirAsia karena mereka tidak mengembalikan uang penerbangan saya yang dibatalkan (di) 2020."
Pada September tahun lalu, seorang penumpang lumpuh terpaksa merangkak melintasi kabin AirAsia untuk menuju kursi rodanya. Daftar keluhan penumpang AirAsia juga bertambah panjang dengan seorang mengklaim bahwa awak kabin AirAsia telah memaksa dia dan keluarganya keluar dari penerbangan yang kelebihan pesanan "seperti penjahat" pada Desember 2022.
Namun, beberapa pendukung Zoe mengatakan bahwa mereka sekarang akan menerbangkan AirAsia dan menyambut baik peluang yang diberikan kepada Zoe.
Kampanye SuperApp Raya Sale
Sementara itu, AirAsia Super App meluncurkan kampanye bertajuk Super App Raya Sale menyambut mudik lebaran 2023. Head of Marketing AirAsia Super App Indonesia, Boni Andika menyampaikan, "Bulan Ramadan menjadi momen penting bagi kami sebagai pelaku industri perjalanan."
Dalam rilis yang diterima Liputan6.com, Selasa, 21 Maret 2023, Super App Raya Sale menghadirkan promo dari hulu ke hilir, mulai dari pemesanan tiket pesawat berbagai maskapai nasional dan global, reservasi hotel, airasia ride di Bali, airasia food, shop, dan sebagainya. Promo yang dihadirkan di antaranya diskon hingga 77 persen, kesempatan liburan gratis ke Bali, bonus 5x AirAsia Points yang berlangsung hingga 26 Maret 2023.
"Kami juga memastikan kesiapan dari sisi back-end agar pengalaman pengguna dapat berjalan mulus. airasia Super App optimis momen ini akan menjadi ceruk peluang bagi performa bisnis kami, para mitra, sekaligus seluruh pengguna dengan pengalaman perjalanan yang terintegrasi, mudah, dan terjangkau," sambung Boni.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memprediksi pergerakan masyarakat selama masa Lebaran 2023 (Idul Fitri 1444 H) bisa mencapai 123,8 juta orang. Menurutnya, jumlah ini meningkat jika dibandingkan dengan prediksi pergerakan masyarakat di masa Lebaran tahun 2022 lalu yang mencapai 85 juta orang.
Advertisement