Liputan6.com, Jakarta - Selama bertahun-tahun, Japan Rail Pass alias JR Pass telah jadi salah satu cara terbaik wisatawan dalam menjelajah Jepang. Namun, seiring longgarnya aturan perbatasan Negeri Sakura, tarif JR Pass dilaporkan mengalami kenaikan.
Sebagaimana diketahui, JR Pass memungkinkan pelancong mengakses tiket kereta yang dioperasikan Japan Railways Group (JR) dalam jumlah tidak terbatas. JR tidak hanya mengelola jalur lokal paling nyaman untuk mencapai dan mengelilingi area wisata utama Jepang, JR Pass juga memungkinkan pelancong menggunakan jaringan kereta peluru shinkansen.
Saat ini, melansir Japan Today, Senin (24/4/2023), tiket tujuh hari berharga 29.640 yen (sekitar Rp3,3 juta), dan karena tarif shinkansen pulang pergi dari Tokyo ke Kyoto sekitar 26 ribu yen (sekitar Rp2,9 juta), membeli JR Pass adalah hal yang mudah jika Anda berencana mengunjungi dua kota tersebut.
Advertisement
Pun, bila ingin mampir, misalnya, ke Osaka, Hiroshima, atau Nagano, pelancong dapat menghemat banyak uang dengan JR Pass. Namun, pengeluaran akan lebih sulit dihitung setelah pengumuman harga JR Pass standar akan naik hampir 70 persen.
Harga Terbaru JR Pass
- Pass 7 hari: 29.640 yen jadi 50 ribu yen (sekitar Rp5,6 juta)
- Pass 14 hari: 47.250 yen jadi 80 ribu yen (sekitar Rp8,9 juta)
- Pass 21 hari: 60.450 yen → 100 ribu yen (sekitar Rp11,1 juta)
Jika Anda seorang high-roller yang ingin membeli JR Pass yang memungkinkan Anda naik Green Cars shinkansen, gerbong kelas premium kereta peluru, kenaikan harganya lebih besar.
Kenaikan harga JR Green Car Pass
- Pass 7 hari: 39.600 yen → 70 ribu yen (sekitar Rp7,8 juta)
- Pass 14 hari: 64.120 yen → 110 ribu yen (sekitar Rp12,2 juta)
- Pass 21 hari: 83.390 yen → 140 ribu yen (sekitar Rp15,6 juta)
Sebagai catatan, harga yang ditampilkan adalah tiket JR Pass dewasa. Tiket untuk anak-anak berusia 6--11 tahun bertarif setengah dari harga dewasa.
Kapan Tarif Baru JR Pass Mulai Berlaku?
Dalam pengumumannya, JR mengabarkan bahwa bersamaan dengan harga baru tersebut, terdapat perluasan hak istimewa JR Pass, karena pemegang pass akan dapat menggunakan kereta kelas Nozomi dan Mizuho di jalur shinkansen Tokaido, Sanyo, dan Kyushu.
Sebelumnya tidak dapat digunakan dengan JR Pass, kereta Nozomi dan Mizuho adalah kereta ekspres tercepat di jalurnya, membawa Anda ke tujuan secepat mungkin. JR menambahkan, agar pemegang tiket dapat naik kereta Nozomi atau Mizuho, mereka harus membeli tiket peningkatan, dengan detail harga untuk tambahan yang akan diumumkan lebih lanjut.
"Secara keseluruhan, ini akan jadi pukulan yang menyakitkan bagi dompet para pelancong yang datang ke Jepang, meski tergantung pada jenis rencana perjalanan yang Anda miliki, Anda mungkin masih bisa mendapatkan beberapa kentuntungan dari JR Pass," catat publikasi itu.
JR belum mengungkap secara pasti kapan kenaikan harga akan terjadi, tapi mengatakan bahwa target waktu untuk kenaikan sekitar Oktober tahun ini.
Advertisement
Prosedur Pengajuan Registrasi Pra-Keberangkatan menggunakan JAVES
Warga Negara Indonesia (WNI) pemegang paspor elektronik (e-paspor) kini bisa mengajukan pembuatan bebas visa atau visa waiver secara online untuk kunjungan ke Jepang.
"Berdasarkan kebijakan Bebas Visa dengan Sistem Registrasi Pra-keberangkatan bagi pemegang e-paspor Indonesia, mulai 27 Maret 2023, Registrasi Pra-keberangkatan secara daring dan penerbitan bukti Registrasi Bebas Visa elektronik akan dilakukan melalui Sistem Pembebasan Visa Jepang (Japan Visa Exemption System-JAVES)," demikian pengumuman Kedutaan Besar Jepang di Jakarta, 30 Maret 2023, lapor kanal Global Liputan6.com.
Dengan begitu, aplikan yang menggunakan sistem ini tidak perlu lagi mendatangi Kantor Perwakilan Jepang atau Visa Center (JVAC). Prosedur Pengajuan Registrasi Pra-Keberangkatan menggunakan JAVES adalah:
- Pemohon membuat akun di situs web JAVES.
- Pemohon kemudian mengikuti prosedur pengajuan Registrasi Pra-keberangkatan.
- Setelah prosedur registrasi selesai, pemohon akan menerima email berupa pemberitahuan registrasi selesai dan dapat menampilkan "Pemberitahuan Registrasi Pembebasan Visa (Visa Exemption Registration Notice)" di gawai elektronik seperti ponsel cerdas atau tablet milik pemohon.
- Tautan situs web registrasi pembebasan visa (JAVES) yaitu, https://www.evisa.mofa.go.jp/personal/logintoko
Catatan Mengenai Penggunaan JAVES
Pelaku perjalanan yang sudah selesai melakukan Registrasi Pra-keberangkatan E-paspor melalui JAVES harus memperlihatkan "Pemberitahuan Registrasi Pembebasan Visa" di gawai (ponsel cerdas, tablet, dll) miliknya. Mohon agar diperhatikan bahwa hasil cetak ataupun tangkapan layar dari "Pemberitahuan Registrasi Pembebasan Visa" tersebut tidak dapat diterima sebagai pengganti.
Aplikan yang tidak ingin menggunakan sistem ini, masih dapat mengajukan Registrasi Bebas Visa Pra-keberangkatan di Kantor Perwakilan Jepang di Indonesia (khusus Jakarta di JVAC) dengan media kertas dan mendapatkan stiker bukti Registrasi Bebas Visa di E-paspor.
Dalam pernyataan terpisah, Direktur Eksekutif Japan National Tourism Organization (JNTO) Jakarta, Tamaki Hatakenaka, mengatakan bahwa saat ini, pelancong asing yang hendak masuk ke Jepang wajib sudah vaksin ke-3. "Asuransi perjalanan tidak wajib, tapi disarankan," tuturnya saat jumpa pers di bilangan Jakarta Selatan, 26 Januari 2023.
Ia menyambung, rute emas mereka, yakni Tokyo, Osaka, dan Kyoto ditambah Gunung Fuji masih jadi andalan. "Kami ingin mengingatkan kembali daya tarik rute populer ini," sebutnya.
Selain itu, Hokkaido, Shirakawa, yang terkenal akan rumah-rumah tua khas Jepang, dan Shimanami Kaido juga dipromosikan. "Shimanami Kaido, yang berjarak 60 km dari Hiroshima, ini merupakan tujuan wisata sepeda. Kami mencatat bahwa peseda Indonesia juga mulai banyak yang suka ke sana," ia mengatakan.
Di samping itu, Aichi, Kobe, dan Kansai secara keseluruhan juga dijagokan.
Advertisement