6 Kiat Ampuh Kembali Produktif Bekerja Setelah Libur Lebaran

Orang Produktif Kerja Cerdas, Orang Sibuk Kerja Keras — Ilustrasi orang produktif. Credit: pexels.com/pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Setelah menikmati liburan panjang Lebaran Idul Fitri, kini tiba saatnya untuk kembali ke rutinitas sehari-hari dengan bekerja. Bagi sebagian orang, kembali produktif bekerja setelah liburan panjang bisa menjadi tantangan yang sulit diatasi.

Beberapa orang mungkin mengalami kesulitan untuk kembali fokus pada pekerjaan dan mengatur kembali ritme kerja mereka setelah bersantai selama beberapa waktu. Selain itu, perasaan malas dan kurang semangat untuk bekerja juga bisa menjadi hambatan yang sulit diatasi.

Setelah liburan Lebaran, Anda juga mungkin merasa lebih lelah daripada sebelumnya. Hal ini dapat terjadi karena sindrom pascaliburan yang bisa membuat Anda merasa tertekan dan kewalahan setelah kembali bekerja. Kedua, Anda mungkin saja kurang tidur selama liburan karena memaksimalkan waktu liburan, yang dapat membuat Anda merasa lelah. Selain itu, Anda mungkin tetap memilih bekerja selama liburan dengan memeriksa email atau pesan kerja yang dapat menguras energi dan waktu yang seharusnya dihabiskan untuk bersantai.

Tetapi tenang saja, ada beberapa kiat-kiat ampuh untuk kembali bekerja secara produktif setelah liburan. Berikut adalah enam tipsnya yang dirangkum Liputan6.com pada Rabu, 26 April 2023, dari Businesstech.

1. Jangan Langsung Kembali Bekerja

Setiap orang membutuhkan waktu untuk menyesuaikan diri dengan rutinitas normalnya setelah kembali dari liburan. Jadi jika memungkinkan, luangkan waktu satu atau dua hari sebagai persiapan untuk kembali bekerja.

Anda dapat menghabiskan hari Anda dengan merapikan rumah, membongkar barang-barang Anda, atau hal-hal lain. Fokus saja untuk membiasakan diri dengan rutinitas normal Anda. Jika tidak, Anda bisa mengalami stres dan juga kelelahan saat bekerja.

2 dari 4 halaman

2. Bawa Kenangan Liburan Anda ke Kantor

Ilustrasi ngobrol, kerja di kantor, tertawa. (Photo by Brooke Cagle on Unsplash)

Suvenir yang membantu Anda memulihkan produktivitas adalah kenangan dari liburan Anda. Salah satu obat penat adalah mengingat saat-saat menyenangkan yang Anda habiskan bersama keluarga atau teman, terutama saat bersilaturahmi dengan keluarga besar di kampung halaman.

Anda dapat membingkai foto liburan Anda di meja Anda atau Anda dapat memasang diffuser dengan aromaterapi yang mengingatkan Anda pada tempat-tempat yang Anda kunjungi. Ini memberi Anda rasa positif yang dapat meningkatkan energi Anda kembali untuk menjalani hari.

3. Berinteraksi dengan Rekan Kerja

Akan ada beberapa rekan kerja Anda yang menanyakan tentang liburan Anda. Ini adalah kesempatan sempurna untuk beradaptasi dengan nuansa normal di kantor. Anda dapat bercerita tentang liburan Anda bahkan hingga bagian detailnya.

Untuk menghindari rasa menyombongkan diri, tanyakan juga tentang liburan mereka. Anda akan terkejut melihat bagaimana orang-orang sangat senang berbicara tentang pengalaman mereka. Percakapan ringan seperti ini dapat membantu memperkuat ikatan persahabatan di kantor.

3 dari 4 halaman

4. Istirahat Singkat di Sela Bekerja

Ilustrasi bekerja keras, lelah, letih. (Photo by Tim Gouw on Unsplash)

Otak kita tidak mampu untuk tetap fokus mengerjakan tugas yang sama untuk waktu yang lama, terutama setelah liburan. Otak Anda mungkin berkeliaran ke sana kemari sehingga menurunkan produktivitas Anda.

Untuk menghindari ini, istirahatlah sejenak selama dua hingga lima menit secara berkala untuk menyegarkan otak Anda. Setel pengatur waktu untuk mengingatkan Anda untuk melakukan istirahat singkat. Anda dapat melatih pernapasan dalam, meregangkan tubuh, atau berjalan-jalan di sekitar kantor.

5. Berkumpul Bersama Tim Anda

Berkumpulah dengan tim Anda tetapi bukan dalam konteks yang serius dan formal, melainkan pertemuan santai. Kegiatan ini akan membantu Anda menjadi produktif dan memprioritaskan tugas. Sangat penting untuk melakukan semacam briefing dengan tim untuk mengurai kebingungan dan kehilangan arah setelah meninggalkan pekerjaan cukup lama.

Selain itu, Anda dapat meningkatkan solidaritas dan kepercayaan tim. Kembali bekerja setelah liburan panjang kadang-kadang bisa menjadi tantangan. Tentu saja tidak begitu sulit. Ada cara untuk menyelesaikannya dan menemukan kembali pola kerja normal Anda.

4 dari 4 halaman

6. Buat Daftar Tugas

Buat To Do List — Ilustrasi To Do List Credit: pexels.com/Breakingpic

Luangkan waktu Anda sehari sebelumnya atau pagi hari sebelum Anda bekerja untuk merencanakan apa yang akan Anda lakukan di hari pertama kembali bekerja. Buat daftar tugas atau to-do list yang berisi kegiatan yang akan Anda lakukan di kantor. Ini membantu Anda memprioritaskan tugas yang harus Anda lakukan.

Mulailah dengan tugas-tugas lama yang belum Anda selesaikan saat Anda berangkat berlibur. Ini memberi Anda rasa normal ketika rutinitas Anda kembali.

Anda mungkin tergoda untuk segera memulai sebuah proyek baru setelah Anda duduk di meja Anda, namun itu tidak disarankan. Anda akan merasa kewalahan dan lelah sebelum makan siang. Kerjakan tugas yang Anda sudah kuasai caranya dan membutuhkan lebih sedikit waktu. Tugas kecil dapat membangun rasa percaya diri Anda. Jangan terburu-buru.

Anda mungkin juga menyadari bahwa beberapa rekan kerja Anda mungkin menunggu Anda kembali bekerja untuk meminta bantuan Anda, yang dapat menyebabkan daftar tugas yang lebih panjang jika Anda menambahkannya. Alih-alih mengatakan ‘ya’ kepada semuanya, evaluasi prioritas Anda saat ini terlebih dahulu. Jika tugas baru ini tidak sepenting tugas yang sudah ada dalam daftar Anda, Anda dapat meminta perpanjangan atau mendelegasikan tugas kepada orang lain dalam tim.