Aksi Sigap Febby Rastanty Angkat Ekor Tudung Pengantin Jessica Mila Banjir Pujian, Dipuji The Real Bridesmaid

Para warganet pun mengapresiasi Febby yang dirasa menjalankan tugasnya sebagai pendamping pengantin dengan baik. "Real bridesmaid, bukan siap foto makan langsung pulang," tulis salah satu warganet. 

"Itu bukan hanya sekedar teman.. baru kali ini melihat bridesmaid benar benar melakukan tugasnya bukan hanya sekedar numpang," timpal yang lain. 

Ada pula yang berkomentar, "Nihh bridesmaid harusnya gini. bantuin manten apa yang diperluin manten. aku sebagai mua suka greget nyari brides yang cuma ngumpul diem."

Beberapa warganet juga memuji ketulusan hati Febby, kesigapanya dan rasa perhatiannya. Yang lainnya berharap mereka mendapat sahabat seperti Febby Rastanty. Hingga saat artikel ini ditulis, video tersebut telah disukai lebih dari 1,5 juta orang dan dikomentari lebih dari 8.500 orang. 

Selain Febby Rastanty, Enzy Storia yang merupakan sahabat Jessica Mila juga menjadi bridesmaid dalam hari penting tersebut. Ada pula dua kerabat dekat Jessica lainnya yang menjadi bridesmaid dengan menggunakan pakaian seragam bernuansa ungu muda. 

Bridesmaid sebetulnya merupakan tradisi pernikahan kristen ala Barat. Sejarahnya ternyata unik dan penting untuk diketahui. Dilansir dari Wedding Wire, Bridesmaids, dalam sejarahnya, berperan penting untuk melindungi sang pengantin wanita. Bukan hanya membantu mempersiapkan segala kebutuhan sang pengantin, namun juga melindungi dari kejahatan seperti gangguan roh jahat atau penjahat. 

Di Roma kuno, bridesmaids mengenakan pakaian yang mirip dengan pengantin wanita untuk mengelabui para penjahat. Di banyak budaya, pengantin membawa mas kawin yang terdiri dari uang, perabotan, dan kekayaan lain, sehingga menjadi target empuk bagi para perampok. 

Sebagai bentuk pengamanan, bridesmaids bertindak sebagai "penggoda" agar perampok tidak mengetahui siapa pengantin yang sebenarnya. Meskipun peran bridesmaids telah berubah seiring waktu, persahabatan dan hubungan yang dekat dengan pengantin tetap menjadi kriteria utama dalam pemilihan bridesmaids.

Dahulu, pengiring pengantin perempuan memakai gaun serupa dengan pengantin, sering kali dengan kerudung untuk menutupi wajah mereka. Tujuan utama dari pakaian pengiring pengantin ini adalah untuk tidak mengalahkan penampilan pengantin.

Menjadi bridesmaid nyatanya memang merupakan tugas mulia dan penting dalam suatu pernikahan. Mengutip The Dress Shop, berikut adalah beberapa tugas yang wajib dilakukan seorang bridesmaid. 

1. Memberikan dukungan emosional kepada pengantin wanita sepanjang perencanaan pernikahan dan selama upacara pernikahan.
2. Menghadiri semua acara pra-pernikahan, seperti pesta pertunangan, pesta bridal shower, pesta lajang, dan sebagainya.
3. Menyelesaikan tugas-tugas penting selama perencanaan pernikahan, pada acara pra-upacara, bahkan pada hari pernikahan.
4. Mencatat semua hadiah yang diterima selama pesta shower pengantin sehingga pengantin tahu siapa yang harus diberi ucapan terima kasih atas apa.
5. Menawarkan bantuan tambahan dalam membuat barang-barang untuk pernikahan, seperti souvenir DIY, kartu tempat duduk, dan sebagainya.
6. Membantu pengantin mempersiapkan diri pada pagi hari pernikahan: memeriksa rambutnya, meluruskan sanggulnya, memastikan ia tidak kehilangan aksesoris apa pun.
7. Mengkoordinasikan semua komunikasi pada hari pernikahan dengan vendor, tamu, dan sebagainya.
8. Berjalan di lorong dan berdiri di barisan penerima tamu.
9. Mengatur hadiah pernikahan dan menjaganya di tempat yang aman sepanjang hari/malam.
10. Tinggal di tempat resepsi hingga berakhir dan membantu dalam mengemas hadiah, mengumpulkan karangan bunga, dan sebagainya.