5 Fakta Menarik Hello Ghost Versi Indonesia, Diadaptasi dari Film Korea

Poster film Hello Ghost. (Foto: Dok. Falcon Pictures)

Liputan6.com, Jakarta - Film Hello Ghost bakal tayang pada Kamis, 11 Mei 2023. Hello Ghost merupakan film yang diadaptasi dari film Korea Selatan dengan tajuk sama yang cerita aslinya ditulis oleh Young Tak Kim.

Hello Ghost versi Indonesia ditulis oleh Alim Sudio dan disutradarai oleh Indra Gunawan. Film berdurasi 1 jam 54 menit ini dibintangi oleh Onadio Leonardo, Enzy Storia, Hesti Purwadinata, Tora Sudiro, hingga Indro Warkop.

Sinopsis Hello Ghost versi Indonesia dikutip dari 21 Cineplex, Rabu (10/5/2023), setelah percobaan bunuh dirinya gagal, Kresna (Onadio Leonardo) mendapati dirinya dikuntit oleh empat hantu. Keempat hantu tersebut punya karakter yang berbeda-beda.

Hantu-hantu tersebut adalah hantu tua bangka yang mata keranjang Kuatno (Indro Warkop), hantu perokok yang dulunya adalah supir angkot Bima (Tora Sudiro), hantu melankolis yang mudah menangis Lita (Hesti Purwadinata), dan Chika (Ciara Brosnan), hantu kecil yang senang bersepatu roda. Mereka hanya akan pergi jika Kresna mau memenuhi permintaan mereka masing-masing.

Kresna tidak berdaya dan akhirnya menuruti keinginan mereka. Namun ternyata, dalam proses menuntaskan misi tersebut, Kresna yang menemukan makna baru bagi hidupnya dan juga cintanya pada Suster Linda (Enzy Storia).

Selain itu, ada lima fakta menarik lainnya tentang film Hello Ghost versi Indonesia. Yuk, simak rangkuman selengkapnya seperti dikutip dari kanal Showbiz Liputan6.com, Rabu (10/5/2023) berikut ini.

2 dari 4 halaman

1. Onadio Leonardo Perankan 4 Karakter dan Sulit Menangis

Salah satu adegan film Hello Ghost. (Foto: Dok. Falcon Pictures)

"Yang pertama syutingnya capek banget karena memerankan empat orang. Yang paling gampang (memerankan) Hesti dong. Cuman, menghilangkan gesturnya Onad, readingnya yang lain sebulan, gua dua bulan sendiri," kata Onad saat Gala Premiere film Hello Ghost di CGV Grand Indonesia, Jakarta Pusat, pada Jumat, 5 Mei 2023.

Pembawaan Onad yang sedikit sangar dan jenaka membuatnya sulit untuk akting menangis. "Nah, gua enggak biasa nangis, tambah cukur brewok, kok aneh banget ya. Enggak kayak Onad, kan? Ini perjalanan panjang, sumpah syutingnya capek banget. Gua ngerasa itu terbayar semua," lanjutnya.

2. Adegan Nangis Tora Sudiro dan Onadio

"Kalau pressure, pasti ada, karena versi aslinya sangat bagus ada sedihnya dan lucu. Ada satu adegan yang gue sangat suka, yaitu saat menangis dengan Onad. Kita berdua menangis dan peluk-pelukan, kayak gimana, gitu ha ha ha!" jelas Tora dalam pernyataan tertulis yang diterima Showbiz Liputan6.com, Selasa, 11 April 2023.

3 dari 4 halaman

3. Onadio Dijauhi di Lokasi Syuting

Untuk membantu Onad yang kesulitan dalam mendalami peran Kresna, ternyata para kru dan pemain film ini memiliki caranya tersendiri, yaitu dengan menjauhi Onad.

"Aku udah briefing (dengan kru dan pemain lain), 'jangan ajak main Onad', Onad tuh kayak bener-bener depresi karena dia ditinggal sama yang lain. Dia tuh sendiri, ya udah deh biarin. Dia ngerasa syuting ini bakal fun karena temen-temannya kenal semua, tapi kita menjauhi dia," kata Enzy yang sudah punya strategi untuk membantu Onad.

Onad yang merasa dijauhi, sempat merasa tak nyaman ketika syuting, hingga ingin keluar dari proyek film yang diadaptasi dari film Korea Selatan ini.

"Gua juga tadinya udah mau keluar, gua udah mau keluar dari film ini, jujur ya. Kok gua dijauhin semua ya, dari sutradara, pemain, ternyata itu udah rencana sendiri. Pokoknya kalau bercanda, 'jauhin, jauhin,' kan gua jadi baper, kok kayak enggak fun," ucap Onad.

4 dari 4 halaman

4. Chemistry Para Hantu

Semua pemain Hello Ghost sangat totalitas ketika syuting. "Tapi di situ gua beneran nangis, cengeng, terus ternyata seorang ibu juga. Di sini kayak kata Enzy, kita keluarga ceritanya, terus kita temenan, udah gitu kita hubungannya gua, Onad, sama Enzy ya biasa cuwawakan (becanda). Ternyata di lokasi kita seserius itu, enggak ada bercanda. Kecuali di luar itu, baru kita agak lepas," ungkap Hesti Purwadinata.

Ketika ditanya mengenai chemistry antara pemeran hantu, Hesti menjawab, "Kita setiap syuting kan hampir selalu barengan, si hantu selalu ada berempat dan kita satu ruangan. Otomatis chemistry udah di-built dari reading, dari awal terus itu ya sulitnya kita ada tapi enggak boleh dialog, dikit banget."

Tora ikut menambahkan bahwa chemistry para pemain dibangun dengan selera humor yang sama, "Yang menyatukan kita itu goyang apa?" tanya Tora, "Goyang papi culo," sahut Hesti sembari memperagakan goyangan tersebut.

5. Transformasi demi Peran

Muka bertato dan berewok adalah ciri khas Onadio Leornardo selama ini. Namun dalam Hello Ghost, tato dan berewok di wajah mantan vokalis Killing Me Inside amblas. Cukur jenggot salah satu hal yang dipertimbangkan sang aktor dengan saksama.

"Buat film, apa sih yang enggak? Gue dapat karakternya, orang Korea enggak berewokan ya," kata Onadio Leonardo seraya menambahkan, cukur jenggot penting untuk menghilangkan citra dirinya selama ini.

Selain cukur jenggot, Onadio Leonardo menaikkan berat badan 5 kg agar karakter Kresna di layar lebar makin "tajam". Melihat penampilannya yang lebih licin dan berbobot, ia mengaku puas.