Sukses

Belajar Ragam Hewan Peliharaan dan Tanaman Hias Sambil Seru-seruan Saat Liburan Sekolah di Planimals Exhibition

Planimals Exhibition tak hanya menghadirkan ragam hewan peliharaan, tetapi juga tanaman hias, dengan mengundang narasumber yang berpengalaman.

Liputan6.com, Jakarta - Liburan sekolah bukan berarti tak bisa dimanfaatkan untuk menambah ilmu baru. Summarecon Mall Bekasi untuk ketiga kalinya menghadirkan Planimals Exhibition di area The Oval, lantai dasar, pada 26 Mei--4 Juni 2023.

Dalam pameran tanaman hias dan hewan peliharaan itu, serangkaian kegiatan menarik digelar, meliputi Reptile & Pets Exhibition, Plants Exhibition, Aquatic Exhibition, Animal Activities, Touch Pool, Competition, Interactive Quiz, Instagram Live, dan talkshow. Para pengunjung dapat memasuki area pameran tanpa biaya masuk.

Ugi Cahyono, Center Director Summarecon Mall Bekasi menerangkan event tersebut untuk dihadirkan untuk mewadahi para pelaku UMKM dan komunitas pencinta tanaman hias dan hewan peliharaan dalam mengekspresikan hobinya. Selain hiburan, panitia juga mendatangkan sejumlah narasumber yang berpengalaman.

"Kami siapkan untuk menambah experience pengunjung saat mengunjungi Summarecon Mall Bekasi. Selain itu, kami juga menghadirkan mini zoo bertajuk Zoonimals yang akan menjadi pengalaman baru di event Planimals tahun ini," kata Ugi dalam keterangan pers yang diterima Liputan6.com, Senin (29/5/2023).

Ugi menerangkan, para pengunjung akan disambut dengan gate dan dekorasi yang bernuansa fun garden saat memasuki area The Oval. Area tersebut dibagi tiga, pertama adalah Reptile & Pets Exhibiton yang di dalamnya terdapat hewan-hewan seperti iguana, ular, kelinci, burung kakak tua, sugar glider, dan lain-lain.

Area berikutnya adalah Aquatic Exhibition yang meliputi ikan hias dan beragam jenis pakan ikan. Terakhir, pengunjung juga dapat mendatangi area Plants Exhibition yang memamerkan beragam jenis tanaman hias, baik tanaman dalam ruang hingga tanaman artifisial.

 

2 dari 4 halaman

Area Interaksi dengan Hewan-Hewan

Pada tahun ini, panitia menghadirkan atraksi baru yang bertajuk Zoonimals. Wujudnya adalah kebun binatang mini yang memungkinkan para pengunjung berinteraksi langsung dengan beberapa jenis hewan, seperti kuda poni, keledai, burung hantu, kelinci, kura-kura, dan marmut.

Lokasinya berada di area parkir mobil The Oval. Tujuannya adalah untuk menambah pengalaman baru pada para pengunjung. Area itu dibuka pada Senin--Jumat, pukul 15.00--20.00 WIB, sedangkan Sabtu--Minggu dan Libur Nasional beroperasi dari pukul 13.00--21.00 WIB.

Berbeda dengan pameran, pengunjung harus membeli tiket masuk seharga Rp35 ribu. Tapi, khusus untuk anak usia di bawah 2 tahun tidak dikenakan biaya tiket masuk.

Beranjak ke area The Oval, pengunjung dapat menikmati sensasi menyentuh hewan jinak di dalam air secara langsung. Di area Touch Pool terdapat sejumlah hewan air, seperti hiu totol, hiu palu, teripang, bintang laut, dan lainnya.

Sementara, Royal Safari Garden menghadirkan beragam aktivitas seperti games, talkshow, hingga mengajak pengunjung untuk interaksi dengan burung makau dan ular. Panitia juga menghadirkan talkshow dengan narasumber Panji Petualang dan Heru Gundul yang berbagi pengalaman serta tips dan trik merawat hewan peliharaan pada 28 Mei 2023.

3 dari 4 halaman

Kesempatan Bertemu Komunitas Sugar Glider

Para pencinta hewan menggemaskan Sugar Glider juga bisa bertemu dengan hewan bermata bulat itu di Kompetisi Sugar Glider pada 4 Juni 2023. Sugar glider merupakan hewan nokturnal, yaitu lebih aktif pada malam hari, dan bersarang di tempat tinggi. Hewan yang bentuknya mirip tupai atau bajing ini suka berpindah ke tempat lain dengan cara meluncur dan memanjat. 

Sebelum memutuskan untuk memelihara sugar glider, pelajari dulu cara perawatanya. Dilansir dari laman Thesprucepets Senin, 8 Maret 2021, berikut  setidaknya ada  cara mudah untuk merawat sugar glider.  

1. Kenali Perilaku dan Karakteristiknya

Banyak orang menganggap sugar glider hewan peliharaan yang menawan dan menghibur. Mereka suka memanjat dan meluncur dari satu tempat ke tempat lain jika ruang mereka memungkinkan. Tapi ingat, sugar glider termasuk hewan yang suka hidup berkoloni atau bersama-sama serta punya ikatan yang kuat dengan sesama jenisnya.

Jadi sebaiknya, belilah sugar glider minimal sepasang agar mereka tidak merasa kesepian sehingga bisa tumbuh dengan baik dan sehat. Mereka juga suka berinteraksi dengan manusia, terutama dengan orang-orang yang memelihara mereka.

 

4 dari 4 halaman

2. Tempatkan Kandang dengan Benar

Sugar glider tentu membuhtuhkan tempat tinggal yang nyaman. Karena suka bermain dan meluncur, sangat disarankan menyiapkan kandang yang berukuran besar. Kandang yang lebarnya 24 inci dengan tinggi 36 inci adalah ukuran minimum yang baik untuk sepasang sugar glider.

Jangan gunakan kandang yang terbuat dari baja galvanis karena bisa berkarat dan membuat sugar glider terserang infeksi kandung kemih. Gunakan kandang yang terbuat dari jaring atau dengan jeruji horizontal sehingga bisa digunakan untuk memanjat.

3. Baki Besar untuk Alas Kandang

Anda disarankan untuk menggunakan baki besar sebagai alas di dalam kandang untuk tempat menampung kotoran dan sisa makanan agar lebih mudah dibersihkan. Jangan menggunakan alas yang terbuat dari kayu, bantalan anjing atau beberapa jenis minyak keras karena bisa mengganggu pernapasan sugar glider. Pastikan alas tidak mengandung bahan beracun. Sementara, pasir atau koran bekas dan diganti satu minggu sekali.

4. Berikan Makanan dan Minuman Sehat

Sugar glider biasanya sangat menyukai telur burung, kadal, serangga dan makanan liar lainnya. Mereka membutuhkan nutrisi yang cukup seperti lemak, protein, mineral dan gula yang bisa didapatkan dengan diet sehat.

Mereka juga biasa diberi camilan seperti ulat hongkong, pepaya kering, kelapa kering bebas sulfur, yogurt dan kacang. Sugar glider juga suka makanan yang bisa dijilat seperti bubur apel, atau yogurt dan makanan bayi rasa ayam atau apel. Mereka tidak suka makanan anjing ataupun kucing.

Pastikan juga makanan yang Anda berikan tidak mengandung zat pewarna, pengawet dan pemanis buatan yang tidak alami. Jangan lupa untuk memberi air minum yang disaring atau bukan air tanah. dan jangan sampai wadahnya kosong.

Â