Produk Jeans Lokal Tampilkan Desain Terinspirasi Modern Pop Art dan Budaya Bali

Liputan6.com, Jakarta - Produk fesyen lokal yang berdiri sejak 1968, Emba Jeans,menggandeng seniman asal Bali, Ida Bagus Ratu Antoni Putra atau dikenal dengan nama Monez. Karya lukisan pop artnya hadir dalam beberapa varian lini produk dari Emba Jeans.

Acara peluncuran produk kolaborasi ini diadakan di Sarinah Building, Jakarta Pusat pada Sabtum 1 Juli 2023. Tema dari kolaborasi yang dilakukan kali ini mengambil inspirasi dari budaya dan musik Bali yang menggambarkan figur-figur karakter dan topeng tradisional dalam warna-warna cerah yang menggambarkan semangat optimisme dan hal-hal positif.

“Kolaborasi Emba Jeans dengan Monez kali ini mengambil tema Catharsis, yang mengangkat perjalanan anak muda dalam melepaskan emosi melalui musik dan seni” ucap Dwiani selaku Product Development Manager Emba Jeans.

Ia menambahkan ada berbagai produk yang ditawarkan mulai dari kaos, jaket, celana denim dan juga aksesoris lainnya yaitu totebag dan juga tumblr. Ada beberapa detail menarik dalam koleksi Emba Jeans X Monez seperti printed lining pada denim jacket, serta print kaos dengan efek negative print film.

Pelanggan bisa menggunakan efek pada aplikasi Instagram ataupun tiktok untuk melihat warna asli dari print kaos tersebut. Selain itu juga ada koleksi kaos & jaket dengan all-over print karakter Monez. “Dalam rangka untuk mendukung pengurangan sampah plastik, Emba Jeans mengeluarkan produk totebag & tumbler untuk digunakan sehari-hari. Koleksi ini bisa didapatkan di Sarinah department store,” tuturnya.

Sementara itu, Monez merupakan ilustrator yang kerap menggabungkan konsep Bali dengan gaya modern ilustrasi pop art. Karya-karya Monez sudah banyak mendapat apresiasi dari lokal dan internasional bahkan pada tahun 2022 lalu, Monez sempat diundang untuk mengadakan pameran solo di Misato Town, Shimane-Jepang.

Monez, yang menyukai gambar sejak kecil, meneruskan hobinya dengan belajar Graphic Design di bangku kuliah S1 dan S2. Masa kecilnya yang tumbuh di era 80-90an, tidak dapat dipungkiri bahwa pengaruh budaya Pop sangat kuat.