Serba-serbi Kulit Buah Delima Putih, Bahan Jamu Kewanitaan

Ilustrasi herbal jamu Indonesia. (Dok: Freepik)

Liputan6.com, Jakarta - Jamu tentu bukan hal yang asing bagi masyarakat Indonesia. Hampir di setiap suku bangsa yang ada di Nusantara pasti mengenal, memahami bahkan sebagian besar masyarakat mengkonsumsi jamu untuk keperluan tertentu seperti untuk mengobati penyakit, pencegahan penyakit, menjaga stamina tubuh, merawat kecantikan bahkan melangsingkan tubuh.

Segmen peminum jamu juga berasal dari berbagai kalangan, mulai dari anak-anak, remaja, remaja puteri, orang dewasa hingga orang tua atau lansia. Dengan bahan baku jamu yang kaya diperoleh dari alam sekitar ikut memadukan tumbuhan (flora), rempah-rempah, maupun racikan tertentu, salah satunya kulit buah delima putih yang dipakai untuk jamu kewanitaan.

Mengutip jurnal berjudul Efek Pemberian Ramuan Ekstrak Delima Putih, Kunyit dan Beluntas untuk Pengobatan 'Flour Albus', Kamis (23/6/2023), delima putih biasanya dicampurkan dengan bahan jamu lainnya seperti daun beluntas, dan kunyit untuk mengatasi masalah keputihan yang berlebihan. Beberapa merek jamu seperti Sidomuncul dan Jamu Iboe pun memiliki varian ramuan dengan bahan ekstrak kulit buah delima putih sebagai jamu kewanitaan.

Racikan jamu dengan bahan kulit buah delima putih untuk mengatasi keputihan dan gejalanya biasanya dikenal dengan nama Galian Delima Putih. Bahan jamu tersebut mengandung ekstrak bahan-bahan alami, seperti rimpang temulawak, kulit buah delima putih, daun sirih, temu kunci, daun tapak liman.

Gejala keputihan yang bisa terlihat antara lain banyak mengeluarkan lendir, terasa gatal, badan lesu, perut sakit, pusing dan wajah pucat. Namun hati-hati jika akan mengonsumsi, karena akan kontradiksi dengan orang yang hipersensitif terhadap komposisinya, wanita hamil dan menyusui hingga orang yang menderita gangguan ginjal.

2 dari 4 halaman

Kandungan Kulit Buah Delima Putih

Ilustrasi bermimpi, minum jamu. (Photo by 五玄土 ORIENTO on Unsplash)

Keputihan menjadi salah satu problem bagi wanita karena dapat menyebabkan dispareuni, gatal yang sangat, bau tidak sedap dan menggangu aktifitas seksual. Kondisi ini seringkali tidak begilu dipedulikan oleh wanita serta dianggap sebagai kondisi yang biasa terjadi.

Padahal kondisi ini bisa menjadi bahaya karenainfeksi yang tidak segera diobati dapat menjadi radang kronis yang menyebabkan timbulnya hiperplasi atipik yang merupakan predisposisi kminoma serviks. Mengutip dari jurnal Uji Efektivitas Antijamur Dekokta Kulit Buah Delima Putih (Granati fructus cortex) Terhadap Candida albicans, Universitas Jember, Jumat (23/6/2023), kulit buah delima putih sudah dikonsumsi oleh masyarakat sebagai jamu.

Pada penelitian terdahulu telah dibuktikan bahwa kulit buah delima putih dapat membunuh Candida albicans (C.albicans). Komposisi unsur kimia yang ada pada delima putih beberapa di antaranya tanin, flavonoid, polifenol, saponin, dan alkaloid.

Kesimpulan dari hasil penelitian mendapatkan jawaban bahwa dekokta kulit buah delima putih efektif sebagai antijamur C.albicans, dan dekokta kulit buah delima putih efektif sebagai antijamur. Selain itu tidak ada konsentrasi yang paling efektif dikarenakan terdapat dua konsentrasi yang mampu menghambat pertumbuhan dari C.albicans, yaitu 100 persen dan 50 persen.

3 dari 4 halaman

Manfaat Buah Delima untuk Kesehatan

Asupan untuk menurunkan tekanan darah tinggi — Buah delima kaya akan nutrisi yang membantu menurunkan tekanan darah tinggi. (unsplash.com/@sahandbabali)

Pada penelitian didapatkan konsentrasi minimal untuk menghambat pertumbuhan C.albicans dari dekokta kulit buah delima putih yaitu konsentrasi 50 persen.

Selain dimanfaatkan bagian kulitnya untuk racikan jamu kewanitaan, buah delima sendiri memiliki khasiat yang baik bagi kesehatan. Cara mengonsumsinya pun bisa diolah sendiri, salah satunya dengan cara dibuat menjadi jus.

Mengutip dari laman Pemkot Medan, Jumat (23/6/2023), buah delima memiliki rahasia yang dapat memberikan kesehatan bagi tubuh. Berikut adalah beberapa manfaat dan khasiat buah delima untuk kesehatan.

1. Melindungi Pembuluh Arteri

Buah delima dapat membersihkan plak maupun lemak yang tertimbun di pembuluh arteri. Dengan mengonsumsi buah delima seseorang dapat mencegah diri anda dari resiko serangan jantung, hipertensi, stroke.

2. Meningkatkan Kolesterol Baik dan Mengurangi Kolesterol Jahat

Mengonsumsi buah delima juga dapat membantu Anda untuk meningkatkan produksi kolesterol baik pada tubuh, pun membantu mengurangi produksi kolesterol jahat pada tubuh.

4 dari 4 halaman

3. Menyehatkan Gigi dan Tulang

Ilustrasi gambar mengelolah biji buah delima (dok RitaE/pixabay.com)

Buah delima memiliki kahsiat menghilangkan plak pada gigi dan membantuk merawat pertumbuhan tulang rawan Anda.

4. Membunuh Sel Kanker Payudara

Buah delima punya khasiat yang dapat membunuh sel kanker payudara. Anda cukup meminum jus buah delima minimal tiga kali sehari sehingga membantu membunuh sel kanker payudara di tubuh.

5. Mencegah dan Mengobati Kanker Prostat

Buah delima juga dapat mencegah kanker prostat, karena buah delima membantu tubuh anda memproduksi kadar antigen prostat (PSA) pada tubuh. dengan cara mengkonsumsi buah delima delapan ons setiap hari, dengan cara di jus anda dapat mencegah dan mengobati kanker prostat.

6. Mengurangi Rasa Sakit Pada Saat PMS dan Menopouse

Buah delima banyak mengandung kalsium, kalium, fosfor, vitamin C, B kompleks dan K, asam folat, zat besi, protein dan zat lainnya yang dapat mengurangi rasa sakit pada PMS dan membantu anda pada masalah menopouse.