Sukses

Regenerasi Kulit Penting! Lakukan 10 Kebiasaan Ini Demi Kesehatan Kulit Optimal

Kesadaran akan pentingnya regenerasi kulit perlu dimiliki setiap orang selagi muda. Jangan ragu untuk memulai menjaga kebiasaan yang bermanfaat bagi regenerasi kulit.

Liputan6.com, Jakarta Setiap orang perlu memiliki kesadaran dan pengetahuan seputar regenerasi kulit. Pasalnya, regenerasi ini sangat berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit manusia. Selama prosesnya, ada tiga lapisan kulit yang berubah, yaitu epidermis, dermis, dan hipodermis. Cepat atau lambatnya siklus regenerasi kulit itu sendiri tergantung pada usia, jenis kulit, dan tingkat kerusakannya.

Umumnya, siklus ini membutuhkan waktu sekitar antara 28 hari hingga 2 tahun. Siklus regenerasi kulit cenderung melambat seiring bertambahnya usia. Hal ini disebabkan oleh penurunan produksi kolagen dan elastin yang membuat kulit menjadi kering, kusam, dan rentan keriput.

Tak hanya itu, siklus regenerasi kulit juga bisa melambat karena adanya gaya hidup yang tidak sehat, seperti merokok, kurang tidur, dan konsumsi alkohol dapat merusak kulit wajah dan memperlambat siklus regenerasi kulit.

Oleh karena itu, kamu dianjurkan untuk menerapkan gaya hidup demi optimalkan regenerasi kulit. Sebelum mengetahui kebiasaan penting yang perlu dilakukan, kenali lebih dalam beberapa manfaat dari regenerasi kulit:

Mencerahkan Kulit

Regenerasi kulit dapat membantu mengatasi kulit belang dan membuat kulit terlihat lebih cerah dan bersinar. Sel-sel kulit mati yang menumpuk pada kulit dapat menyebabkan kulit menjadi belang dan kusam. 

Cegah Penuaan Dini

Produksi kolagen dan elastin pada kulit akan meningkat selama proses regenerasi kulit, sehingga kulit menjadi lebih kencang dan elastis. Hal ini dapat membantu mencegah munculnya garis halus dan keriput pada kulit.

Meningkatkan Sirkulasi Darah

Sirkulasi darah yang baik dapat membantu menyediakan nutrisi dan oksigen bagi sel kulit. Hal ini membantu sel-sel kulit dan mempercepat proses regenerasi kulit. Selain itu, peningkatan sirkulasi darah juga meningkatkan efektivitas produk perawatan kulit sehingga bisa menyerap produk perawatan kulit jadi lebih baik dan bekerja lebih efektif. 

Memperbaiki Tekstur Kulit

Kulit yang kasar dan tidak halus dapat diperbaiki melalui regenerasi kulit yang teratur. Proses ini membantu menghilangkan sel-sel kulit mati yang menyebabkan tekstur kasar dan menggantinya dengan sel-sel kulit yang lebih halus dan sehat.

2 dari 4 halaman

Kebiasaan Penting untuk Optimalkan Regenerasi Kulit

1. Bersihkan Tubuh Secara Teratur

Jangan lupa juga membersihkan tubuh secara rutin, terutama area ketiak tiap pagi dan malam hari. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan sel-sel kulit mati agar bisa merangsang pertumbuhan sel kulit baru yang lebih muda di permukaan kulit sehingga proses regenerasi kulit akan berjalan lebih cepat. 

Kamu dianjurkan menggunakan produk pembersih, seperti body foam yang lembut. Namun, jika digunakan tetap efektif saat membersihkan kulit tanpa menghilangkan minyak alami secara berlebihan. Selain itu, lakukanlah eksfoliasi atau scrubbing pada tubuh sebanyak dua kali dalam seminggu. 

2. Jaga Kelembapan Tubuh

Setelah membersihkan tubuh dengan sabun maupun scrub lainnya, kamu juga penting untuk menjaga kelembapan kulit dengan memberikan nutrisi yang cukup. Kelembapan kulit dapat diperoleh melalui konsumsi cairan yang cukup setiap harinya, seperti minum air putih minimal 8 gelas. 

Kemudian, lengkapi perawatan kulit kamu dengan menggunakan produk yang dapat menghidrasi kulit, seperti body lotion agar proses regenerasi kulit berjalan lebih cepat sehingga kulit terlihat lebih sehat dan bercahaya. 

3. Merawat Lipatan Kulit Tubuh

Ingatlah untuk memberikan perhatian pada area-area tertentu di tubuh yang sering terlupakan, seperti lipatan kulit di ketiak, leher, dan area lainnya. Perawatan lipatan kulit tubuh bisa kamu lakukan dengan menggunakan produk yang dapat merangsang produksi kolagen. 

Hal ini dikarenakan kulit sehat ditandai dengan kemampuannya dalam membentuk struktur lapisan kolagen yang berfungsi untuk mengganti sel kulit mati dengan sel baru. Misalnya, lipatan kulit di ketiak, kamu dapat menggunakan deodoran dengan kandungan Serum Collagen dan vitamin B3. 

Fungsi dari deodoran tidak hanya merawat saja, tetapi juga bisa meningkatkan regenerasi sel kulit hingga 20 lapisan. Peningkatan ini pun telah terbukti secara klinis yang dapat mengatasi noda hitam di ketiak. Oleh karena itu, kamu disarankan untuk menggunakan produk ini agar lipatan kulit pada tubuh akan tetap sehat, lembap, dan tidak mudah gelap. 

4. Rutin Olahraga

Berolahraga secara rutin dapat membantu meningkatkan regenerasi sel kulit dengan meningkatkan aliran darah dalam tubuh saat kamu bergerak. Selain itu, olahraga juga membantu tubuh mengeluarkan racun melalui pori-pori kulit melalui keringat. Aliran darah yang ditingkatkan oleh olahraga juga bisa memperbaiki sirkulasi darah dan oksigen ke seluruh jaringan tubuh, termasuk kulit. 

Tentunya, hal ini sangat membantu kulit mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan dan membuatnya lebih kencang serta elastis. Selama berolahraga, jangan lupa menggunakan tabir surya untuk melindungi kulit dari sinar UV, dan gunakan handuk bersih untuk menghapus keringat pada tubuh.

3 dari 4 halaman

Cara Optimalkan Regenerasi Kulit

5. Gunakan Tabir Surya

Kamu juga dianjurkan untuk menggunakan tabir surya guna melindungi lapisan kulit terluar. Hal ini dikarenakan paparan sinar matahari dapat menyebabkan kerusakan pada sel-sel kulit, terlihat kusam, dan menyebabkan penuaan dini. Oleh karena itu, penting untuk mengoleskan tabir surya pada seluruh area kulit agar tubuh dapat memproduksi kolagen dengan baik dan mempercepat proses regenerasi sel kulit.

6. Perawatan Kulit dengan Vitamin C dan E

Perawatan kulit luar dapat dilakukan dengan menggunakan produk perawatan yang mengandung vitamin C dan E untuk meningkatkan regenerasi kulit. Vitamin C memiliki peran penting sebagai antioksidan yang mendukung produksi kolagen secara signifikan dan membantu menjaga stabilitas kolagen yang sudah ada sehingga kulit dapat membentuk struktur internal yang kuat dan tahan lama.

Sementara itu, vitamin E bekerja sama dengan vitamin C untuk menembus lapisan lemak sel kulit dan mencapai lapisan air di dalam sel. Hal ini memungkinkan vitamin C untuk bekerja secara optimal sebagai antioksidan dalam merevitalisasi kulit. Oleh karena itu, sebelum menggunakan produk perawatan yang mengandung vitamin C dan E disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter yang lebih memahami kebutuhan kulit.

7. Istirahat Cukup

Demi merevitalisasi tubuh dan kulit secara menyeluruh setiap orang harus cukup istirahat. Pasalnya, proses tidur juga mempengaruhi produksi kolagen secara alami dalam tubuh. 

Dr. Keira Barr, dermatologis menjelaskan bahwa salah satu hormon yang dilepaskan tubuh saat tidur adalah melatonin. Melatonin memiliki peran vital dalam memperbaiki kerusakan kulit akibat paparan lingkungan, sinar ultraviolet, polusi, dan faktor lainnya. Dengan tidur yang cukup, tubuh juga dapat memproduksi melatonin yang cukup untuk memperbaiki kerusakan kulit. 

8. Hindari Stres

Stres dapat mempengaruhi kesehatan kulit dan memperlambat siklus regenerasi kulit. Oleh karena itu, kamu dianjurkan untuk melakukan teknik relaksasi guna menjaga stabilitas emosional dan mengatasi tekanan psikologis yang timbul.

9. Rutin eksfoliasi

Salah satu langkah yang efektif dalam meregenerasi kulit dengan optimal rutin eksfoliasi. Eksfoliasi berarti proses membersihkan kulit dengan mengangkat sel-sel kulit mati demi menciptakan kulit menjadi lebih cerah dan mengurangi tanda-tanda penuaan dini. 

Selain itu, eksfoliasi kulit secara teratur juga dapat membantu mempercepat proses regenerasi kulit dan membuat kulit terasa lebih halus dan lembut. Artinya, eksfoliasi kulit dapat membantu mengangkat sel kulit mati yang menumpuk pada kulit, sehingga sel-sel kulit baru dapat tumbuh dengan lebih cepat. 

Namun, perlu diingat bahwa Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah menetapkan batasan penggunaan produk eksfoliator. Pastikan produk yang kamu gunakan memiliki kandungan asam di bawah 10 persen dan mengandung antioksidan alami, seperti  leontopodic acid dengan double concentration. Selain itu, gunakan produk tersebut hanya dua hingga tiga kali dalam seminggu demi kenyamanan kulit. 

Konsumsi Makanan SehatPastikan juga kamu sudah mengonsumsi makanan sehat sebagai asupan nutrisi yang seimbang, seperti vitamin dan mineral guna membantu memperbaiki tekstur kulit dan merangsang regenerasi sel-sel kulit. Kamu disarankan untuk memilih buah-buahan yang berwarna merah, kuning, jingga, dan sayuran hijau gelap.

10. Makanan Nutrisi yang Bantu Regenerasi Kulit

Pastikan juga kamu sudah mengonsumsi makanan sehat sebagai asupan nutrisi yang seimbang, seperti vitamin dan mineral guna membantu memperbaiki tekstur kulit dan merangsang regenerasi sel-sel kulit. Kamu disarankan untuk memilih buah-buahan yang berwarna merah, kuning, jingga, dan sayuran hijau gelap.

4 dari 4 halaman

Makanan yang Bantu Regenerasi Kulit

Selain menjalani gaya hidup sehat, tidak boleh diabaikan juga pentingnya asupan makanan yang tepat untuk menjaga kulit agar lebih sehat dan bercahaya.

Kaya Vitamin A

Vitamin A memainkan peran penting dalam mengurangi infeksi dan peradangan. Tingginya kandungan antioksidan dalam vitamin A meningkatkan produksi kolagen, yang mempercepat siklus regenerasi dan pembaharuan kulit. Kamu dapat menemukan vitamin A dalam makanan seperti susu, ikan, buah-buahan, wortel, telur, kentang, dan lain sebagainya.

Mengandung Vitamin C

Vitamin C mempercepat penyembuhan jaringan parut, kulit, dan otot. Kamu dianjurkan untuk mengonsumsi sekitar 200 mg setiap hari untuk meningkatkan pembentukan kolagen. Hal ini sangat penting untuk kesehatan kulit. Selain itu, vitamin C juga dapat ditemukan dalam berbagai jenis buah jeruk, tomat, stroberi, nanas, sayuran hijau tua, kubis, dan kentang.

Tinggi Protein

Protein memiliki peran penting dalam memperbaiki kerusakan kulit, meningkatkan aliran darah, dan memperkuat suplai kolagen. Protein juga membantu proses penyembuhan luka pada kulit. Makanan yang kaya protein dapat ditemukan dalam biji-bijian, kacang-kacangan, ikan, ayam, susu, keju, telur, daging merah, dan yoghurt.

Mengandung Zinc

Zinc membantu dalam sintesis protein, memberikan lemak, dan meningkatkan produksi kolagen untuk mempercepat proses regenerasi kulit. Zinc juga berperan penting dalam penyembuhan luka pada jaringan kulit yang rusak dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh terhadap serangan virus. Asupan zinc yang dianjurkan berkisar antara 15 hingga 50 mg per hari.

Kamu dapat memperoleh zinc dari makanan seperti kacang-kacangan, biji-bijian, ikan laut, ayam, roti, gandum utuh, sereal yang difortifikasi, dan berbagai jenis sayuran. Dengan mengonsumsi makanan yang kaya nutrisi, kamu bisa menjaga siklus regenerasi kulit dan memperoleh kulit yang sehat dan bersinar. Jangan lupa tetap memperhatikan pola makan sehat demi memenuhi kebutuhan nutrisi kulit secara optimal.

Jadi, jangan ragu untuk memulai menerapkan kebiasaan di atas dan mengonsumsi makanan yang bermanfaat bagi regenerasi kulit. Karena itu menjadi kunci rahasia menjaga regenerasi kulit secara optimal. Hasil yang baik juga pasti membutuhkan konsistensi dan komitmen jangka panjang. 

Ingatlah bahwa regenerasi kulit bukanlah tujuan akhir, melainkan langkah penting dalam perawatan kulit secara menyeluruh. Jika kamu menggabungkan kebiasaan yang baik dengan menggunakan produk yang sesuai dengan jenis kulitmu, kamu akan mencapai hasil yang lebih optimal.

Selain itu, jangan lupa untuk tetap memantau perubahan pada kulitmu. Ketika kamu melihat perbaikan kecil namun signifikan, itu adalah tanda bahwa kebiasaanmu sedang memberikan dampak positif pada regenerasi kulit. Namun, jika regenerasi kulit itu justru menimbulkan masalah besar pada kulit, jangan takut untuk pergi ke dokter kulit atau ahli perawatan kulit demi mendapatkan perawatan terbaik.