Sukses

Sosok Novia Kolopaking, Istri Cak Nun yang Setia Temani Suami Dirawat di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta

Budayawan sekaligus sastrawan Emha Ainun Nadjib atau akrab disapa Cak Nun tengah dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Sardjito, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Istri Cak Nun, Novia Kolopaking dengan setia menemani suaminya setelah mengalami perdarahan otak.

Liputan6.com, Jakarta - Budayawan sekaligus sastrawan Emha Ainun Nadjib atau akrab disapa Cak Nun tengah dirawat di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Sardjito, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Istri Cak Nun, Novia Kolopaking pun dengan setia menemani suaminya setelah mengalami perdarahan otak.

Kabar Cak Nun dilarikan ke rumah sakit pertama kali tersebar di grup WhatsApp, Jamaah Maiyah. "Mohon doanya teman-teman, Cak Nun gak sadarkan diri dirawat di RS Sarjito ada pendarahan otak. Sungguh mohon keikhlasan doa dari teman-teman semua," demikian bunyi pesan tersebut.

Dokter Eddot yang juga kawan dari Cak Nun membenarkan kabar Cak Nun masuk rumah sakit. "Cak Nun sedang beristirahat di RS. Mohon didoakan agar segera lepas dari proses istirahat. Kita Al-Fatehah," katanya saat dihubungi Liputan6.com, Kamis sore, 6 Juli 2023, dikutip Regional Liputan6.com.

Lalu pada Minggu, 9 Juli 2023, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjenguk Cak Nun di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. Jokowi tiba sekitar pukul 10.00 WIB masuk melalui lobi Gedung Pusat Jantung Terpadu didampingi Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno.

"Jadi memang betul hari ini Pak Jokowi melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Umum Pusat Dr Sardjito dalam kapasitasnya menjenguk Pak MH Ainun Nadjib," kata Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr. Sardjito Banu Hermawan, dilansir Antara.

Menurut Banu, pada kesempatan tersebut Jokowi bertemu dengan istri Cak Nun Novia Kolopaking dan putra Cak Nun, Sabrang atau akrab disapa Noe Letto. "Beliau (menjenguk) sekitar 15 menitan," tutur Banu.

2 dari 4 halaman

Sosok Novia Kolopaking

Novia Kolopaking adalah salah seorang pesohor di dunia keartisan yang menjalani karier era 80-an hingga 2000-an. Pemilik nama lengkap Novia Sanganingrum Saptarea Kolopaking ini lahir di Bandung, Jawa Barat pada 9 November 1972.

Di era 80-a, Novia kerap tampil di panggung dan berbagai majalah anak-anak. Kala itu, ia menyanyi dan bermain sandiwara hingga merilis album melalui Sanggar Cerita.

Namanya kian melejit ketika memerankan karakter Emak dalam serial televisi legendaris bertajuk Keluarga Cemara dan berperan sebagai Siti Nurbaya di film televisi Sitti Nurbaya. Ia juga mengisi suara tokoh Dewi Anjani dalam sandiwara radio Saur Sepuh.

Dari segi musik, ia dikenal saat menyanyikan lagu bertajuk "Dengan Menyebut Nama Allah' karya Dwiki Dharmawan dan Ags. Arya Dipayana yang dirilis pada 1992. Ia juga sempat merilis single "Bunga Mawar" di album "Karya Emas A. Riyanto" pada 1996, single "Aku Selalu Cinta" di album "The Best Slow of Novia Kolopaking" pada 1997.

3 dari 4 halaman

Ragam Karya

Pada 2000, Novia juga merilis dua single, yang bertajuk "Zikir" dan "Sendiri Menyulam Mimpi. Ia juga telah merilis deretan album sejak 1983 hingga 2004 dan terlibat dalam berbagai album kolaborasi sejak 1992 hingga 2000-an.

Dari seni peran, ia telah memerankan film Brahma Manggala (1988), Perempuan Kedua (1990), Minggu Pagi di Victoria Park (2010), hingga Terima Kasih Emak Terima Kasih Abah (2021). Beberapa tajuk sinetron yang pernah dimainkan Novia adalah Jendela Rumah Kita, Siti Nurbaya, Darah Biru, 1 Kakak 7 Ponakan, Keluarga Cemara, Kabulkan Doaku, hingga Rinduku Cinta-Mu. Dia juga pernah dinominasikan dalam kategori Pemeran Utama Wanita Terpuji Film Bioskop untuk karya Terima Kasih Emak, Terima Kasih Abah dalam Festival Film Bandung pada 2021.

Novia adalah anak dari pasangan Suprapto Kolopaking dan Risnalty Adenan. Ia masih memiliki hubungan kekerabatan dengan trah Kesultanan Mataram dari jalur Amangkurat I yang merupakan mertua dari Tumenggung Kalapaking I. Ibunya merupakan cucu Syahriar Adenan yang moyangnya berasal dari Nagari Sumpu, Sumatra Barat.

Novia menikah dengan Cak Nun pada 22 Maret 1997. Pernikahan keduanya dikaruniai empat buah hati, yakni Aqiela Fadia Haya, Jembar Tahta Aunillah, Anayallah Rampak Mayesha, dan Ainayya Al-Fatihah yang meninggal di dalam kandungan.

 
4 dari 4 halaman

Kondisi Cak Nun Kini

Cak Nun menjalani perawatan intensif di ICU RSUP Dr. Sardjito sejak Kamis, 6 Juli 2023, usai tidak sadarkan diri sesaat setelah bangun tidur. Dokter pribadi Emha Ainun Nadjib, Eddy Supriyadi menuturkan kondisi kesehatan sastrawan sekaligus intelektual muslim asal Jombang itu sudah membaik, namun masih butuh istirahat di rumah sakit.

Mantan Sekretaris Cak Nun, Noor Janis Langga Barana mengatakan meski kondisi Cak Nun mulai stabil, pihak RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta belum mengizinkan Cak Nun untuk dibesuk. "Proses recovery Mbah Nun berjalan terus dengan baik. Kondisi beliau stabil, demikian pula kesadaran beliau baik dan stabil," ujar Janis.

Menurut dia, Cak Nun sebelumnya masih sempat pentas bersama Kiai Kanjeng di Kampung Mataraman, Yogyakarta, pada Minggu malam, 2 Juli 2023, hingga pukul 24.00 WIB. "Mungkin karena kelelahan, karena memang Cak Nun harus dijaga secara fisik, kan Cak Nun usianya 70 tahun. Kecapaian sehingga ada sedikit pendarahan di otak terus kemudian dibawa ke rumah sakit," kata dia.