Sukses

Cerita Ustadz Adi Hidayat Menunggu 7 Tahun untuk Menikahi Istrinya

Ustaz Adi Hidayat bahkan sampai meminta calon istrinya saat itu untuk menikah saja bila ada lelaki lain yang terbaik yang mengajaknya menikah.

Liputan6.com, Jakarta - Di tengah banyaknya pemberitaan poligami, Ustadz Adi Hidayat termasuk salah satu pendakwah yang tetap setia dengan satu istri. Rumah tangganya terlihat harmonis selama ini, jauh dari gosip tak sedap. Ternyata, ada pengorbanan yang harus dilakoni dai asal Pandeglang, Jawa Barat tersebut sebelum menikah.

"Saya menunggu istri saya selama tujuh tahun. Istri saya menunggu saya tujuh tahun," sebut Ustadz Adi Hidayat seperti dikutip dari unggahan video di TikTok @umaruchan71472, dikutip Minggu, 23 Juli 2023.

"Amanahnya harus belajar minimal S2, baru mama izinkan menikah," kata Ustadz Adi Hidayat saat mengajukan proposal pernikahan ke ibunya.

Ia dan istrinya kala itu dipisahkan jarak mengingat pria yang akrab disapa UAH itu menempuh pendidikannya di Tripoli, Libia. Ustaz Adi merupakan lulusan dari Internasional Islamic Call College Triopoli.

Menurut pria berusia 38 tahun itu, Allah memisahkan ia dan istrinya saat itu untuk menghindari dari pergaulan yang dilarang dalam aturan Islam. Lantaran tak mau membuat wanita yang disayanginya menunggu, Ustadz Adi Hidayat sempat berucap jika calon istrinya bertemu pria lain yang terbaik yang bermaksud menikahinya, ia sebaiknya menikah saja.

"Allah memberikan yang terbaik. Tapi kalau kau mau bersabar silahkan tunggu sampai saya selesai S2," cerita Adi yang kini menjabat Wakil Ketua I Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah periode 2022-2027.

Setelah terpisah selama tujuh tahun, sang istri nyatanya tetap menunggu dan mereka menikah hingga sekarang. Pasangan itu kini telah dikaruniai tiga orang anak.

2 dari 4 halaman

Didoakan Warganet Langgeng

Kisah perjalanan Ustadz Adi Hidayat hingga bisa menikah dengan istrinya direspons positif dari warganet. Mereka mendoakan agar rumah tangga pasangan itu bisa langgeng.

"Sakinah mawadah wa rahmah, sehingga JannahNya Ustadz dan jangan hadirkan orang ketiga," tulis seorang warganet.

"harusnya dibuatkan film ini," sambung yang lain.

"Wajah istrinya mirip sama Usatadz Adi yah, mungkin itu yang dinamakan jodoh," sahut warganet lainnya.

"Masya Allah kesabaran berbuah manis," kata yang lain.

"Masya Allah pasti uminya wanita saleha. Anda tidak salah menunggu lelaki idaman surga dunia akherat umi," tulis warganet lagi.

"Itu mungkin salah satu alasan UAH tidak mau berpoligami dari istrinya karena beliau sangat setia menunggu UAH masya Allah semoga selalu bersama sampai akhirat," komentar warganet.

"Masya Allah Ustadz Adi memang bener-bener bisa buat panutan, cara menjawab pertanyaan pun tepat termasuk dalam hal berpoligami, semoga Allah selalu menjaganya," tambah warganet yang lain.

3 dari 4 halaman

Pengalaman Istri UAH Lahiran Normal

Dalam video lainnya yang diunggah oleh akun TikTok @vaniamomkids, Ustadz Adi Hidayat sempat membocorkan cara agar istrinya melahirkan secara normal saat mengandung anak ketiga mereka. Diketahui istrinya sudah dua kali melahirkan secara caesar.

Anak pertama mereka lahir caesar lantaran Ustadz Adi saat itu sedang berdakwah dan begitu dikabari sudah masuk meja operasi. Anak kedua pun juga caesar karena menurut keterangan dokter kondisinya masih dekat kelahirannya dengan yang pertama sehingga dikhawatirkan akan terjadi sesuatu.

"Yang ketiga kalau dalam medis mungkin agak sulit nih, kemungkinan harus caesar lagi. Tapi kita punya keyakinan, saya juga punya keyakinan yang kuat Insya Allah bisa normal. Kalau Allah janjikan dan telah atur jalan keluarnya seperti apa," jelasnya.

Ia dan istrinya pun berikhtiar, baik secara medis dengan mencari bidan maupun sistem pengobatan yang sesuai. Namun yang paling penting, menurutnya, mengikuti tuntunan ayat-ayat yang telah Allah turunkan.

"Kemudian jalan itu pasti akan kami mudahkan," ucap Ustadz Adi Hidayat sambil membacakan sebuah ayat.

4 dari 4 halaman

Harus Yakin Diberi Kemudahan Allah

Ustadz Adi Hidayat mengatakan bahwa tidak ada yang Allah jadikan susah. Selain itu, setiap ada kesulitan pasti terdapat jalan keluar di baliknya. "Pasti mudah.. nah itu kita yakini betul," cetusnya.

Ia juga meyakini bahwa Allah sudah mengatur kemudahan untuk melahirkan bagi istrinya. Menurutnya, Allah menginginkan kemudahan bagi hambanya jika hal itu diyakini.

"Kalau kita tidak yakin, maka keyakinan itu akan berpengaruh kepada apa yang Allah tetapkan kepada kita," sambung dia.

Terakhir menurutnya jika masih ada keraguan dalam diri, seperti merasa sulit dan khawatir, ingat kembali bahwa di balik semua yang susah ada jalan kemudahan. Setelah itu, keyakinan bisa ditambah dengan berbagai amalan, seperti shalat, dan berzikir mendekatkan diri kepada Allah.

"Bagaimana pun Allah yang paling menentukan akhirnya ya dan ada amalan-amalan yang ikhtiarnya mesti ditempuh sebagai sunnatullahi fil kauny hukum kehidupan di bumi yang harus diikuti," tutupnya.

Video Terkini