Liputan6.com, Jakarta - Seiring dengan pertumbuhan jumlah pasien Primaya Hospital PGI Cikini yang terus meningkat, maka dibangun gedung baru diatas tanah seluas 1 hektare yang direncanakan akan selesai dalam kurun waktu satu tahun. Untuk meresmikan pembangunan rumah sakit bersejarah tersebut, diselenggarakan seremoni peletakan batu pertama yang dilakukan bersama dengan Heru Budi Hartono, SE, MM selaku Penjabat Gubernur Jakarta.
Lalu ada dr. Sunarto, M.Kes selaku Direktur Tata Kelola Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Chaidir, S.Sos, M.Si selaku Wakil walikota Jakarta Pusat, Pdt. Gomar Gultom M.Th selaku Ketua Umum PGI Cikini, Leona A. Karnali selaku CEO Primaya Hospital, dan Brigjen. TNI (Pur) dr. Alexander K. Ginting S.,Sp.P., FCCP selaku Ketua Umum Yayasan Kesehatan PGI Cikin
“Kami mengucapkan terimakasih kepada Primaya Hospital yang telah memberikan kontribusi kepada masyarakat selama ini. Mudah-mudahan dengan dibangunnya Primaya Hospital PGI Cikini, bisa memberikan akses yang lebih mudah untuk layanan rujukan,” ucap dr Sunarto, M.Kes selaku Direktur Tata Kelola Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dalam kata sambutannya.
Advertisement
Gedung baru Primaya Hospital PGI Cikini akan dibangun dengan beberapa tahap, tahap pertama akan dibangun rumah sakit setinggi 7 lantai dengan total 282 tempat tidur dan 5 kamar operasi serta fasilitas pendukung seperti gedung parkir seluas 4.000 meter persegi. Untuk mendukung kenyamanan pasien, gedung baru Primaya Hospital PGI Cikini juga dilengkapi dengan ruang poli executive untuk pasien rawat jalan dan berbagai pusat layanan terpadu.
Pusat Layanan Prostat dan Ginjal merupakan salah satu layanan unggulan yang disediakan Primaya Hospital PGI Cikini. Untuk layanan prostat, saat ini sudah dapat dilakukan tindakan advance biopsi menggunakan alat robotic biobot, dan tindakan terapi pembesaran prostat menggunakan laser prostat.
Sedangkan untuk layanan ginjal, saat ini pasien dan tindakan hemodialisa terus meningkat dari 305 tindakan selama tahun 2022 menjadi 980 tindakan selama 6 bulan pertama di tahun 2023.
Layanan Emergency
Kedepannya akan dikembangkan pelayanan ginjal sampai transplantasi ginjal. Pusat Layanan Jantung dan Pembuluh Darah dilengkapi dengan peralatan cath lab dan dapat menangani berbagai tindakan seperti tindakan angiografi dan pemasangan stent jantung akan kita kembangkan untuk pembedahan Coronary Artery Bypass Surgery (CABG) dan tindakan Electrophysiology.
Pusat Layanan Mata menyediakan solusi kesehatan mata yang lengkap dan kedepannya dapat dilakukan tindakan seperti vitrektomi dan operasi retina. Primaya Hospital PGI Cikini juga menyediakan layanan emergency fast response care untuk kegawatan jantung dan stroke dengan waktu penanganan yang cepat.
Selain itu didukung oleh tenaga medis profesional berpengalaman yang terdiri dari dokter spesialis dan dokter subspesialis serta fasilitas medis yang advance baik untuk diagnosa maupun terapi. Untuk mendapatkan layanan emergency fast response ini, pasien cukup menghubungi ke nomor 021-38997744 atau menghubungi ambulance call center di nomor 150108.
Selain itu Primaya Hospital PGI Cikini juga mendukung upaya pencegahan dengan menyediakan berbagai pilihan paket medical checkup yang juga dapat disesuaikan dengan kebutuhan pasien, untuk mendapatkan informasi terkait medical checkup dan pelayanan poli rawat jalan dapat mengunjungi https://primayahospital.com/mcu/, chatbot di nomor Whatsapp 082288889702, atau unduh aplikasi Primaya di Appstore ataupun Google Playstore.
Advertisement
Pengembangan Fasilitas dan SDM
Direktur Primaya Hospital PGI Cikini, dr. Monica Desylia Sutjiadi, MARS menyampaikan “Primaya Hospital PGI Cikini hadir dengan wajah baru, saat ini kami telah menyediakan pelayanan kesehatan yang komprehensif dengan berbagai layanan unggulan seperti Pusat Layanan Prostat dan Ginjal.
Ada juga Pusat Layanan Jantung dan Pembuluh Darah, Trauma dan Ortopedi, juga Pusat Layanan Mata. Layanan mereka uga didukung teknologi yang advance seperti Robotic Biopsi Prostat dan Rezum, MRI 1,5 Tesla, CT Scan 128 Slices, Laparoskopi, Endoskopi serta fasilitas pendukung lainnya.”
Setelah resmi bergabung dengan Primaya Hospital Group di awal tahun 2021, Primaya Hospital PGI Cikini terus mengalami pertumbuhan. Kerjasama yang terjalin dengan baik antara Yayasan Kesehatan PGI Cikini dan Primaya Hospital Group membawa Primaya Hospital PGI Cikini bertransformasi baik dari segi operasional, sumber daya manusia hingga pengembangan fasilitas. Pembangunan gedung baru ini menjadi bukti komitmen Primaya Hospital Group untuk memberikan pelayanan yang berkualitas untuk masyarakat Indonesia.
“Merupakan suatu kebahagiaan bagi kami untuk menjadi bagian dari peristiwa bersejarah di industri kesehatan Indonesia. Kami terus mengembangkan layanan dan fasilitas di PHPC untuk menjadi rumah sakit kebanggaan masyarakat Indonesia. Besar harapan Primaya Hospital PGI Cikini semakin memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia serta turut memajukan industri kesehatan di Indonesia,” tutur Leona A. Karnali selaku CEO Primaya Hospital Group.