Pengakuan Melly Goeslaw yang Kini Berhijab, Merasa Bersyukur karena Rezeki Selalu Dimudahkan

Cerita bagaimana Melly Goeslaw bersyukur dimudahkan rezekinya ikut mendapat tanggapan warganet. Sebagian merasa mengalami hal yang sama termasuk saat bisa menceritakan segalanya ke pemilik semesta.

"Cara bersyukur dan menyenangkan Allah itu mudah," tulis seorang warganet.

"Pencipta lagu hits ratusan kayak teh Melly InsyaAllah rezenikinya akan selalu ada dari royalti," sambung yang lain.

"The real bersyukur," komentar warganet.

"Inspiratif, makasih teh Melly," sambung warganet.

"MasyaAllah janji Allah itu pasti," kata yang lain.

"Senangi Allah SWT dengan menyenangkan makhluk Allah yang lain," tulis warganet lagi.

"MasyaAllah kok doanya kayak aku, kalo doa nangis ngadu aku seperti ngadu ke orangtua," cerita yang lainnya.

"MasyaAllah merinding dengernya," tambah yang lain.

"Sumpah tulus banget," sambung warganet lagi.

"Lebih cantik yang sekarang teh Melly," kata yang lain memuji.

"Tambah cantik mba Melly," yang lain mengomentari penampilannya sekarang dengan hijab. 

Mengutip dari kanal Showbiz Liputan6.com, Sabtu (29/7/2023), pertengahan Juni 2023 Melly Goeslaw kembali menghadirkan karya terbarunya yang bertajuk "Kalem Aya Urang". Lagu tersebut menjadi lagu pertama yang menggunakan Bahasa Sunda selama perjalanan kariernya yang telah berlangsung selama 28 tahun.

Semenjak kecil, Melly Goeslaw telah tumbuh dan besar di Kota Bandung. Keindahan dan kekayaan budaya Sunda yang ada di sekitarnya memberikan pengaruh besar dalam kehidupannya, terutama di bidang musik. Melalui kepiawaiannya menciptakan lagu, Melly Goeslaw pun menciptakan lebih dari 600 lagu yang dikenal publik.

Semasa perjalanan kariernya yang panjang, Melly Goeslaw telah melahirkan berbagai lagu yang menggugah perasaan dan menyentuh hati pendengarnya. Sebelumnya, Melly sempat menciptakan lagu "Bunda" yang dikhususkan untuk sang ibu tercinta.

Ia juga telah menciptakan lagu "Terima Kasih Guru" sebagai ungkapan rasa terima kasih kepada para guru yang telah mendidiknya sejak masa sekolah dasar hingga menengah atas. Namun, Melly merasa bahwa karya-karyanya belum lengkap jika belum ada lagu yang didedikasikan untuk tanah kelahirannya, Sunda. 

"Saya lahir dan besar di Bandung, semua unsur yang ada di kehidupan saya ambience-nya, ya, Bandung. Kemarin reuni memang semua geng saya di Bandung, semua jadi pengin memberikan dedikasi aja," tutur Melly Goeslaw di kawasan Bintaro.

Hal inilah yang membuat Melly Goeslaw memutuskan menciptakan lagu "Kalem Aya Urang" sebagai wujud baktinya terhadap Tanah Sunda. Lagu ini mencerminkan kecintaan Melly terhadap budaya dan keindahan Sunda, serta menjadi bentuk penghormatan kepada masyarakat Sunda yang telah mendukung dan menginspirasinya selama ini.

"Yang penting saya sudah pernah buat karya yang saya dedikasikan untuk tanah Sunda, ke depannya, kan, unpredictable. Mudah-mudahan bisa menghibur, menyenangkan semua," sebut Melly.

"Kalem Aya Urang" adalah sebuah lagu yang penuh dengan nuansa Sunda yang khas. Melalui lirik-liriknya, lagu ini menggambarkan keindahan alam Sunda, kearifan lokal, juga kehangatan dan keramahan orang Sunda. Melly Goeslaw berharap melalui lagu ini, masyarakat Sunda dan masyarakat luas dapat merasakan keunikan dan keistimewaan Tanah Sunda.

"Liriknya ajakan orang-orang Sunda untuk percaya diri mengembangkan kreativitas, makanan-makanan sunda, itu masuk dalam lirik ada balakutak, bala-bala, batagor, leunca sama peda," sebut Melly tertawa.