Sukses

Angus Cloud Meninggal di Usia 25 Tahun, Sempat Bahas Ketenaran yang Bikin Paranoid

Angus Cloud meninggal dunia di usia 25 tahun. Bintang Euphoria itu kehilangan ayahnya untuk selamanya seminggu sebelum kematiannya.

Liputan6.com, Jakarta - Bintang Euphoria Angus Cloud mengejutkan penggemar dengan kabar kematiannya. Terlebih, kabar Angus Cloud meninggal hanya berselang seminggu dari ayahnya yang menjadi sahabatnya selama ini.

Sebelum itu, pria asal Oakland, California, itu sempat mencurahkan isi hatinya tentang ketenaran. "Aku tak suka orang-orang mengenaliku di jalanan," aku Angus kepada i-D pada Maret 2023, dikutip dari People, Selasa (1/8/2023). "Aku benar-benar paranoid. Aku merasa selalu melihat dari balik bahuku."

"Aku selalu menunjukkan cinta pada orang-orang yang mendekatiku, tapi beberapa orang hanya berlalu dan hanya menyorongkan ponsel mereka ke wajahku. Hei, aku bukan badut di sebuah karnaval," ia menyambung.

Ia mengaku suka bila orang-orang meminta tanda tangannya. Namun, itu hanya terjadi beberapa kali. Cloud menyadari bahwa kesuksesan serial Euphoria dengan ia berperan sebagai penjual narkoba Fezco telah mengejutkannya.

Menurut dia, "Perbedaan antara aku dan orang lain yang tenar adalah bahwa mereka mencoba untuk menjadi terkenal, sebagian besar begitu."

"Mereka bekerja keras, dan mereka seperti 'Aku akan membuatnya di atas'. Bagiku, ini hanya sebuah kesempatan yang terlalu baik untuk ditolak. Aku tak terpikir akan berkembang sejauh ini," imbuh dia.

Angus Cloud ditemukan seorang pencari bakat di jalanan saat tinggal di Brooklyn, New York. Ia saat itu berpikir tawaran yang datangnya hanya penipuan. "Tapi aku berakhir dengan mendapatkan nomor telepon agen karena dia terlihat benar-benar sah. Mereka pun meminta temanku untuk ikut datang, dan dia mengatakan, 'Tidak, itu bohong'."

 

 

2 dari 4 halaman

Pindah Tempat Tinggal yang Tak Dianggap Rumah

Angus Cloud kemudian pindah ke Los Angeles untuk mengejar kariernya di dunia hiburan. Namun, ia mengaku tidak pernah merasa nyaman di sana. 

"Tidak bermaksud mengejek LA, ada banyak orang hebat di LA," katanya kepada i-D. "Ada banyak hal hebat yang terjadi di sana. Tapi aku tidak akan berbohong. LA ada di gurun. Ini sangat besar. Anda membutuhkan sebuah mobil. Ini seperti tidak ada yang bisa dinikmati."

Dia menambahkan, "Oakland adalah tempat hatiku berada. Saya mencintai orang-orangnya, komunitasnya. Cantiknya. Anda memiliki perbukitan, ada hutan kayu merah lima menit dari tanah datar, tepat di sebelah muara. Menyaksikan matahari terbenam di atas San Francisco… sungguh tempat yang indah."

 

Keluarga Cloud mengonfirmasi kematiannya pada Senin, 31 Juli 2023, waktu setempat. "Dengan berat hati kami harus mengucapkan selamat tinggal kepada manusia yang menakjubkan hari ini," demikian pernyataan keluarga.

"Sebagai seorang seniman, seorang teman, seorang kakak, dan seorang anak, Angus selalu spesial bagi kami semua dalam semua hal."

3 dari 4 halaman

Atasi Gangguan Kesehatan Mental

 

Keluarga mencatat bahwa ayah Cloud dimakamkan minggu lalu dan aktor tersebut "berjuang keras dengan kehilangan ini." "Satu-satunya kenyamanan yang kami miliki adalah mengetahui Angus kini bersatu kembali dengan ayahnya, yang merupakan sahabatnya," lanjut pernyataan itu.

"Angus terbuka tentang perjuangannya dengan kesehatan mental dan kami berharap kepergiannya dapat jadi pengingat bagi orang lain bahwa mereka tidak sendirian dan tidak boleh melawan ini sendirian dalam diam."

"Kami berharap dunia mengingatnya karena humor, tawa, dan cintanya untuk semua orang. Kami meminta privasi saat ini karena kami masih memproses kehilangan yang menyedihkan ini," imbuh mereka.

Seorang juru bicara HBO mengatakan pada People, "Kami sangat sedih mengetahui meninggalnya Angus Cloud. Ia sangat berbakat dan bagian yang dicintai dari keluarga HBO dan Euphoria. Kami menyampaikan belasungkawa terdalam kami pada teman dan keluarganya selama masa sulit ini."

Meski Departemen Pemadam Kebakaran Oakland tidak mengidentifikasi Cloud dengan namanya, Kepala Staf Departemen Pemadam Kebakaran Michael Hunt memberi tahu People bahwa mereka diminta datang ke kediaman setempat sekitar Senin, pukul 11.30 untuk mengatasi kondisi "darurat medis." Penyebab kematiannya hingga kini masih tanda tanya.

4 dari 4 halaman

Berkarier di Bidang Fesyen

Pada 2022, Angus Cloud didapuk jadi wajah baru Polo oleh Ralph Lauren Fragrances. Mengutip Grazia Magazine, Cloud memang telah jadi nama yang wara-wiri di industri fesyen, terutama tahun lalu.

Ia menunjukkan kepercayaan gayanya dengan mengenakan setelan oranye terang yang menonjol dari koleksi ready-to-wear Spring/Summer 2022 Versace ke pemutaran perdana Euphoria musim kedua, duduk di barisan depan di acara Coach, merayakan NYFW bersama Thom Browne dalam pakaian tartan, dan akhirnya jadi wajah baru Polo.

Dibintangi bersama bintang TikTok Blake Grey dan Sharl, kampanye digital yang berpusat pada kaum muda merayakan aroma tercanggih merek tersebut, Polo Red, Polo Blue, dan Polo Green untuk generasi baru. Setelah membeli lebih dari 200 kaus Polo bekas sejak usia muda, ketertarikannya pada busana itu bahkan telah merembes ke potongan adegan di Euphoria.

"Setiap kali saya berada di toko barang bekas, apapun yang ada kuda poni Polo di atasnya, saya akan mengambilnya," kata Cloud. "Pada titik tertentu, saya menyadari bahwa saya tidak mengenakan kaus sama sekali dalam beberapa bulan. Itulah awalnya, (saya) mengumpulkan (baju) Polo." Kini, kepergiannya meninggalkan memori di banyak bidang, dari akting sampai fesyen.

Video Terkini