Sukses

Promosi Peti Mati Bertema Barbie Warna Pink Menyala Bikin Heboh, Rumah Duka Kehabisan Stok

Demam Barbie melanda jagat maya setelah film yang dibintangi Margot Robbie tersebut resmi dirilis pada pertengahan Juli 2023. Salah satu yang mencuri atensi adalah kehadiran peti mati bertema Barbie yang sukses bikin heboh.

Liputan6.com, Jakarta - Demam Barbie melanda jagat maya setelah film yang dibintangi Margot Robbie tersebut resmi dirilis pada pertengahan Juli 2023. Salah satu yang mencuri atensi adalah kehadiran peti mati bertema Barbie yang sukses bikin heboh.

Dikutip dari New York Post, Kamis (3/8/2023), film Barbie yang disutradarai oleh Greta Gerwig telah menginspirasi tren budaya dan mode yang disebut "Barbiecore". Tren tersebut dilaporkan menyebabkan kelangkaan cat warna pink bahkan rumah duka pun mengikuti tren tersebut.

Rumah duka menawarkan peti mati bertema Barbie warna pink menyala untuk para penggemar yang berharap untuk membawa cinta mereka pada boneka Mattel ke liang kubur, menurut Jam Press. "Peti mati ini, dengan warna pink cerahnya yang mencolok, mewakili percikan dan energi dari momen tak terlupakan yang mereka jalani," bunyi klip promosi untuk peti mati itu.

Keterangan promosi juga menyebut, "Ini adalah pengingat bahwa cerita kami pantas untuk dikenang dan dirayakan dengan warna dan semangat. Semoga tribute ini menjadi perayaan yang penuh cinta, warna, dan kenangan tak terlupakan."

Sebuah perusahaan, Olivares Funeral Home, mempromosikan peti mati "Barbie House" mereka dengan slogan, "Supaya Anda mu bisa beristirahat seperti Barbie." Tapi mereka bukan satu-satunya jalan keluar untuk memanfaatkan kesuksesan film yang dibintangi Margot Robbie sebagai peran utama dan Ryan Gosling sebagai Ken tersebut.

Rumah duka di Meksiko, El Salvador, dan di seluruh Amerika Latin juga meluncurkan peti mati dengan warna trendi. Mereka memberi orang kesempatan untuk memastikan orang yang mereka cintai cantik berbalut dalam warna pink selamanya.

2 dari 4 halaman

Diskon hingga Kehabisan Stok

Rumah Duka Alpha dan Omega di Ahuachapan, El Salvador, menawarkan peti mati bertema Barbie. Meski mereka berada di dalam tren dan meluncurkan peti mati merah muda mereka sekitar setahun yang lalu.

Undertaker Isaac Villegas menyebut kepada Jam Press bahwa minat pada model berwarna cerah melonjak ketika film dirilis. Besarnya animo tersebut membuat mereka menawarkan diskon 30 persen bagi siapa pun yang tertarik.

"Kami ingin mempromosikan peti mati pink karena telah menjadi tren dan orang-orang telah menghubungi kami. Dari 40 orang yang menanyakannya, kami telah menyelesaikan kontrak dengan setidaknya 10 klien baru," kata Villegas.

Pihaknya melanjutkan, "Kami bahkan kehabisan stok."

Seorang penduduk setempat mengakui bahwa mereka "menginginkan satu (peti mati) untuk saat saya mati". Sementara yang lain menyarankan bahwa "Istirahat abadi tidak terlihat terlalu buruk lagi".

"Sebelum mengkremasi saya, saya harap mereka menempatkan saya di peti mati Barbie untuk pemakaman saya," kata yang lain. "Kematian dalam plastik, luar biasa," ungkap seseorang menyindir.

3 dari 4 halaman

Sinopsis Film Barbie

Dikutip dari Regional Liputan6.com, film ini menjadi film live action dari Barbie untuk pertama kalinya. Naskah skenario dari film Barbie Movie ditulis oleh Greta bersama Noah Baumbach. 

Film ini berkisah tentang kehidupan sosok perempuan bernama Barbie yang tinggal di Barbie Land. Pada film ini Margot Robbie berperan sebagai Barbie dan Ryan Gosling sebagai Ken. 

Dalam poster perdana Barbie tampak Robbie dengan mobil convertible merah muda. Barbie tidak hanya hidup sendiri, tetapi hidup berdampingan dengan masyarakat lainnya juga.

Semua perempuan di sana disebut dengan sebutan barbie, sedangkan laki-laki di sana dipanggil dengan sebutan Ken. Walau semua penduduk di sana dipanggil dengan nama panggilan yang sama, tetapi mereka bisa mengenali satu sama lain.

Mereka sangat ceria dalam menjalani keseharian. Di Barbie Land didominasi dipimpin oleh intitusi tertinggi dan mayoritas kaum perempuan (barbie), sehingga tidak asing lagi banyak keputusan-keputusan dari kaum perempuan. 

4 dari 4 halaman

Perkenalan

Pada suatu hari, Barbie bertemu dengan seorang pria yang memiliki pesona bernama Ken. Perkenalan mereka semakin akrab satu sama lain dan tidak lama kemudian mereka saling berhubungan layaknya teman dekat bahkan pasangan. 

Pada suatu hari ada kejadian yang tidak terduga di Barbie Land yang seperti kehilangan kemampuan mendarat secara elegan. Hal tersebut membuat kakinya yang tak lagi berjinjit seperti mengenakan sepatu hak tinggi.

Kejadian tidak terduga dan janggal tersebut akhirnya membuat Barbie dan Ken memutuskan berpetualang ke dunia manusia. Mereka memulai kehidupan yang baru dan bahagia serta mencari tahu apa penyebab dari kejadian tersebut. 

Sementara, saat trailer film Barbie pertama kali dirilis, penelusuran Google Trend untuk mules atau sepatu hak tinggi berbulu melonjak 115 persen. Ini terinspirasi oleh adegan trailer yang menampilkan Barbie, Margot Robbie berjalan dan melepas sepatu hak tinggi merah mudanya dan berpose berjinjit, mengacu pada sikap khas boneka itu.

Dikutip dari CNN, Rabu, 19 Juli 2023, pada 2015, Mattel mulai membuat boneka Barbie dengan pergelangan kaki yang dapat disesuaikan. Ini memberi kesan Barbie akhirnya bisa tidak terlalu kaku dan mengenakan flat shoes.