Sukses

Hwasa MAMAMOO Dipanggil Polisi Buntut Aksi Sensual di Panggung

Hwasa MAMAMOO tengah jadi perbincangan hangat di jagat maya. Hwasa MAMAMOO dipanggil polisi setelah dituduh tampil sensual selama festival di sebuah perguruan tinggi di Negeri Ginseng pada Mei 2023 lalu.

Liputan6.com, Jakarta - Hwasa MAMAMOO tengah jadi perbincangan hangat di jagat maya. Hwasa MAMAMOO dipanggil polisi setelah dituduh tampil sensual selama festival di sebuah perguruan tinggi di Negeri Ginseng pada Mei 2023 lalu.

Dikutip dari The Korea Times, Selasa (12/9/2023), Kantor Polisi Seongdong Seoul mengatakan pada Minggu, 10 September 2023 bahwa pihaknya baru-baru ini memanggil personel MAMAMOO berusia 28 tahun itu. Pihak kepolisian mempertanyakan niatnya di balik penampilan kontroversial di Sungkyunkwan University, Seoul, Korea Selatan.

Kala itu, pemilik nama lengkap Ahn Hye Jin tersebut menjilat jari-jarinya dan menggerakkannya di sekitar selangkangannya dengan cara yang tampaknya sugestif. Pihak berwajib akan segera memutuskan apakah akan mengirim kasus perempuan kelahiran 23 Juli 1995 tersebut ke penuntutan.

Penampilan Hwasa tersebut terjadi pada 12 Mei 2023 saat dirinya menyanyikan lagu bertajuk "Don't" (2018). Tak sendiri, ia membawakan lagu tersebut rapper Loco di festival universitas yang diadakan di utara Seoul.

Agenda tersebut adalah bagian dari syuting variety show TVN "Dancing Queens on the Road" (2023). Acara itu menampilkan lima diva K-pop termasuk Hwasa yang mengadakan serangkaian konser secara nasional.

Jika terbukti bersalah, penyanyi sekaligus produser itu bisa menghadapi hukuman maksimal satu tahun penjara atau denda hingga 5 juta won atau setara Rp57,8 juta. Investigasi dimulai setelah kelompok sipil, Serikat Perlindungan Hak Orangtua Siswa, mengajukan pengaduan terhadap Hwasa setelah aksi sensualnya menjadi viral.

2 dari 4 halaman

Hwasa MAMAMOO Mengaku Banyak Menangis Usai Kontroversi

Kelompok tersebut mengklaim tindakan Hwasa selama penampilan itu "tidak senonoh" dan sikapnya mengingatkan orang akan "hubungan seksual yang menyimpang". "Itu cukup menimbulkan rasa malu dan jijik di antara penonton," kata kelompok tersebut.

Kelompok itu melanjutkan, "Mengingat hal itu tidak sesuai dengan konteks koreografinya, gerakannya tidak bisa dipandang sebagai tindakan artistik."

Sebagai tanggapan, perusahaan manajemennya P NATION mengatakan Hwasa bekerja sama sepenuhnya dalam penyelidikan polisi. Hwasa mengatakan bahwa dia banyak menangis setelah kontroversi tersebut.

"Penampilanku baru-baru ini menimbulkan kehebohan. Biasanya aku tidak terlalu memerhatikan komentar kebencian, tapi kali ini komentar tersebut cukup jahat," kata Hwasa saat tampil di saluran YouTube "Sung Si Kyung", yang dibawakan oleh sesama penyanyi Sung Si Kyung pada 4 September 2023.

Ini bukan pertama kalinya seorang bintang K-pop ditanyai terkait tindakan tak senonoh. Pada tahun 2010, jaksa menginterogasi G-Dragon dari grup K-pop BIGBANG setelah ia dituduh meniru tindakan seksual dengan seorang penari perempuan di tempat tidur saat membawakan lagunya, "Breathe" (2009) selama konser solonya pada Desember 2009. Namun tuduhan itu kemudian dibatalkan.

3 dari 4 halaman

Hwasa MAMAMOO Terbelit Kontroversi Lain

Belum tuntas tuntas soal tudingan tampilan tak senonoh pada Mei lalu, kini Hwasa MAMAMOO kembali tersandung kontroversi lainnya. Ia jadi sorotan setelah tampil sensual dengan seragam sekolah.

Dikutip dari Koreaboo, ia tampil di variety show JTBC bertajuk "Knowing Bros" yang disiarkan pada 9 September 2023. Mantan personel Refund Sisters ini muncul sebagai tamu untuk merayakan episode ke-400 dari acara tersebut.

Selama siaran, Hwasa menampilkan lagu barunya, "I Love My Body." Penampilan live Hwasa yang luar biasa menarik kekaguman dari para pemeran Knowing Bros.

Namun, pakaiannya yang berani menjadi topik perbincangan. Hwasa mengenakan kemeja dan rok yang mengusung konsep seragam sekolah sesuai dengan tema acara.

Namun berbeda dengan pakaian seragam sekolah yang dikenakan tamu perempuan lainnya di Knowing Bros, pakaian Hwasa menampilkan atasan terikat yang dianggap provokatif. Hwasa dan para penarinya menampilkan koreografi, seperti gerakan tarian "split leg" yang dianggap sensual oleh warganet, terutama dalam balutan seragam sekolah.

4 dari 4 halaman

Tampilan Hwasa MAMAMOO Dinilai Sensual dan Ketinggalan Zaman

Banyak penonton yang mengkritik Hwasa karena melakukan pelecehan seksual terhadap seragam sekolah, pakaian yang wajib dikenakan oleh siswa. Beberapa orang berpendapat bahwa pakaian Hwasa terispirasi kostum yang dikenakan oleh penyanyi Amerika Britney Spears lebih dari 20 tahun yang lalu untuk lagunya "Baby One More Time."

Namun, warganet menyebutkan bahwa Britney Spears juga menghadapi protes dari orangtua siswa yang menganggap pakaiannya tidak pantas untuk anak-anak mereka. Penonton yang tidak setuju dengan konsep seragam sekolah Hwasa beralasan sudah ketinggalan zaman.

Sementara, Hwasa adalah penyanyi-penulis lagu, rapper, komposer, produser, dan tokoh televisi Korea Selatan. Ia menjadi terkenal sebagai anggota girl grup MAMAMOO pada 2014.

Pada 2018, ia merilis "Don't" dengan rapper Korea Loco dan memulai debutnya sebagai artis solo pada bulan Februari 2019, dengan lagu "Twit", keduanya menduduki puncak Gaon Charts. Pada 2020, Hwasa memulai debutnya sebagai bagian dari Refund Sisters dengan single "Don't Touch Me" yang mencapai nomor satu di Korea Selatan.

Pada 2021, ia merilis EP-nya, María, yang berada di nomor lima di negara asalnya, sementara single utamanya "María" menduduki nomor dua di Gaon Charts, membuatnya mendapatkan Golden Disc dan Mnet Asian Music Award. Pada 2023, Hwasa meninggalkan RBW, dan menandatangani kontrak dengan P Nation‍.

Video Terkini