Liputan6.com, Jakarta - Aktris dan penyanyi Maudy Ayunda termasuk salah satu selebriti yang punya pemikiran dan ide-ide cemerlang. Ia pun menempuh pendidikan hingga ke luar negeri dan meraih dua gelar master yaitu Master of Arts (MA) dan Master of Business Administration (MBA).
Dalam beberapa kesempatan Maudy Ayunda pernah berbicara mengenai pendidikan di Indonesia. Baru- baru viral video Maudy Ayunda mengutarakan aturan-aturan yang akan ditetapkannya jika terpilih sebagai Menteri Pendidikan. Video itu diunggah oleh akun TikTok @felicia.tjiasaka yan kemudian dibagikan ulang di sejumlah akun media sosial.
Baca Juga
Dalam wawancara di video tersebut, Maudy dengan sigap membeberkan rencananya. Salah satunya adalah mengubah soal-soal ujian menjadi tanpa pilihan ganda. Dengan begitu, Maudy merasa pembelajaran di sekolah akan lebih maksimal.
Advertisement
"Bisa dibilang aku pasti akan mengubah satu assessment [evaluasi pendidikan]. Karena assessment itu filterung through akhirnya impacting the way that teacher teach, the way that student learn, the way that parent incentivize their kids gitu," kata wanita berusia 29 tahun itu.
Maudy Ayunda menilai, sistem evaluasi selama ini kurang membuat para murid berpikir kritis. Itu sebabnya, istri Jesse Choi ini berpendapat jika sistem pilihan ganda dihapuskan, pendidikan di Indonesia akan berubah.
"Kalau assessment-nya itu open ended question, pasti murid juga belajarnya beda, guru juga ngajarnya beda dan akhirnya yang di-grading itu critical thinking and analyzing dibandingin sama memorization (menghapal). Tapi di luar itu misi terbesar aku adalah pengen membangun budaya cinta belajar aja di Indonesia," tuturnya.
Pendidikan Tak Hanya di Sekolah
Maudy yang cita-cita pertamanya menjadi guru itu berharap keinginannya itu bisa diwujudkan. Sebab, pendidikan tak hanya ada di sekolah, melainkan harus didukung orangtua, serta guru-guru yang merupakan orangtua ketiga.
"Tentunya akan ada banyak lainnya ya, maksudnya pendidikan enggak cuma itu," kata Maudy. Host wanita yang ada di sampingnya merasa kagum dengan jawaban Maudy.
"Gila sesimpel mengubah jawabannya dari multiple question jadi open ended ya," timpal sang wanita. Video yang dibagikan pada Selasa, 12 September 2023 tersebut sampai berita ini ditulis sudah dilihat lebih dari 2 juta kali, disukai lebih dari 261 ribu kali dan mendapatkan lebih dari 1.680 komentar.
Banyak yang setuju dengan keinginan pemilik nama lengkap Ayunda Faza Maudya itu untuk menghapus soal pilihan ganda, tapi tak sedikit juga yang merasa ketar-katir kalau ini benar-benar akan terjadi.
"AKU STUJUUUU dgn open ended question, karna itu bener bener guru bisa tau kemampuan kita kaya apa😔😔😔😔,” komentar seorang warganet.
Advertisement
Beda Pendapat Warganet
"Assessment yng open ended question ya pendidikan di Gontor kak, ujiannya slalu pake esai🤩👍🏻," kata warganet lainnya.
"Planningnya oke, tapi kayaknya SDM banyak yang ga siap. aplg guru kudu periksa essay 120 murid apa ga mager tu? 😂,” tulis warganet lainnya.
"Aku paling suka essay 😂. krn pasti dapet nilai walaupun jawabannya ngalor ngidul 😆. tp emang orgnya suka cerita n ga suka ngapal,” timpal warganet lainnya.
Beberapa tahun lalu, pemain film 'Habibie & Ainun 3' itu berkesempatan untuk berbincang dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim secara online. Maudy yang waktu itu sedang menempuh pendidikan S2 di Stanford University, Amerika Serikat mengawali perbincangannya dengan pertanyaan seputar kegiatan sehari-hari Nadiem Makarim. Barulah setelah itu Maudy menanyakan soal pekerjaan.
Salah satu pertanyaan dari Maudy Ayunda seputar pekerjaan Nadiem Makarim adalah soal perubahan yang dirasakan oleh sang menteri setelah ia menjadi bagian dari Kabinet Indonesia Maju sejak 2019 lalu.
Pertanyaan Maudy untuk Mendikbud
“Aku penasaran deh dari sebelum Mas Menteri menjabat jadi menteri, apa yang sekarang dari aktivitas keseharian yang paling surprising, dari pekerjaan ini?" tanya Maudy melalui siaran langsung di Instagramnya, Jumat, 27 November 2020.
Nadiem langsung menghela napas setelah mendengar pertanyaan dari Maudy Ayunda. Namun ia sangat memuji pertanyaan dari Maudy. "Ufh, good question...," celetuk sang menteri sambil sedikit mengembungkan bibirnya setelah menghela napas.
"Yang paling surprising itu secara personal mungkin public profile-nya ya. Mungkin Maudy sudah biasa, ya. Tapi buat saya ini satu hal yang baru. Banyak orang mengenak saya di Gojek tapi tak seperti ini," jawab Nadiem Makarim.
"Mungkin yang paling surprising adalah sebenarnya adaptasi yang dibutuhkan secara personal untuk menjadi pejabat publik," Nadiem melanjutkan. Nadiem juga bercerita mengenai betapa repotnya menjadi seorang pejabat negara.
Salah satunya adalah figurnya yang kini selalu menjadi sorotan saat ia berada di ruang publik. "Konsep hubungan dengan masyarakat, socmed, enggak bisa keluar-keluar ke jalanan. Jadi saya ke restoran apa-apa selalu dicegat orang. Itu mungkin yang paling surprising," pungkas Nadiem.
Advertisement