Sukses

Influencer Kebugaran Asal Brasil Meninggal di Apartemennya, Sempat Jadi Inspirasi karena Turunkan Berat Badan 45 Kg dalam Setahun

Influencer asal Brasil itu sempat dirundung para pembencinya semasa hidup.

Liputan6.com, Jakarta - Seorang influencer fitness asal Brazil bernama Adriana ‘Drika’ Thyssen meninggal pada usia 49 tahun. Dilansir dari The Sun, Rabu, 20 September 2023, wanita tersebut ditemukan tidak bernyawa di apartemennya pada Minggu, 17 September 2023.

Penghormatan mengalir untuk Drika dari negara asalnya Brasil. Semasa hidupnya, ia berbagi perjalanan kebugarannya setelah berhasil menurunkan berat badannya sebanyak hampir 100 pon, sekitar 45 kg, hanya dalam waktu setahun.

Drika mengaku sudah berjuang melawan kelebihan berat badan sejak remaja. Influencer tersebut berusaha untuk menginspirasi orang lain agar memilih gaya hidup sehat melalui akun media sosialnya yang memiliki banyak pengikut.

Influencer tersebut selanjutnya dimakamkan di tempat asalnya, yaitu sebuah pemakaman pribadi di Cemitério Bom Jesus di Araguari, Minas Gerais, Brazil. Amanda Lourenço yang mengaku sebagai sepupu Drika asal São Paulo, Brazil mengatakan bahwa influencer tersebut pernah mengalami perundungan selama menjadi publik figur.

"Dia kuat, untuk waktu yang sangat lama. Dia selalu mencari cinta dan hanya menerima remah-remah (sedikit cinta) saja," tulis wanita bernama Amanda Lourenço itu.

Sepupu dari Drika tersebut  juga mengatakan bahwa pembencinya telah melakukan hal yang buruk kepada influencer tersebut. Saat ini, ia hanya berharap empati atas kematian sepupunya. "Haters telah berbuat terlalu banyak, jadi pada saat ini, saya meminta semua orang untuk memberikan belas kasih, pengertian, dan empati," ungkapnya.

2 dari 4 halaman

Depresi dan Kecanduan Alkohol

Kematian influencer tersebut diumumkan melalui unggahan di akun Instagram merek pakaiannya. "Dengan kesedihan dan penyesalan yang mendalam tim dan keluarga kami Blog da Drika dan Toko Drikas memberitahu Anda tentang kematian Drika tercinta," tulis rekan Drika pada akun media sosial merek pakaian milik influencer tersebut.

"Di saat yang penuh penderitaan ini, kami meminta doa dan kasih sayang semua orang," tambahnya.

Pada saat kematiannya, Drika memiliki 1,7 juta pengikut di Facebook. Ia juga menjalankan usaha label pakaian dan pakaian plus size untuk orang yang berukuran besar bernama "Drikas Store". Akun usaha pakaian miliknya tersebut memiliki hampir 76.000 pengikut di Instagram.

Drika sebelumnya mengaku telah berjuang melawan kelebihan berat badan sejak remaja. Dalam sebuah unggahan ia menceritakan tentang perjalanannya dalam menurunkan berat badan.

"Saya memulai pertarungan pada 18/02/13, berat saya 107kg (236 lbs), saya tidak hamil dan saya tidak menjalani operasi bariatrik," tulisnya. "Saya menganggur dan bersama suami saya terlilit utang di bank," tambahnya.

Dia juga menambahkan bahwa dirinya telah mencoba diet yang tak terhitung jumlahnya. Ia sempat kecanduan amfetamin kronis selama 18 tahun yang membawanya ke dalam spiral depresi dan kecanduan alkohol.

3 dari 4 halaman

Kasus Kematian Influencer Diet Vegan Makanan Mentah

Kasus kematian mengenaskan juga dialami seorang influencer diet vegan makanan mentah Zhanna Samsonova, dikenal juga dengan nama Zhanna D'Art, meninggal dunia di usia 39 tahun. Penyebab kematiannya pada 21 Juli 2023 diduga karena ia kelaparan.

Sebelum mengembuskan napas terakhir, Zhanna Samsonova diketahui membagikan pesan terakhir yang isinya dinilai membuat bulu kuduk merinding.

"Life is meaningless, but worth living, provided you recognize it's meaningless (Hidup tak bermakna, tapi berharga untuk dijalani, asal Anda tahu itu tak berarti)," kata Samsonova dalam unggahan di Insta Storynya sekitar dua minggu lalu.

Ia menyertakan potret dirinya dengan wajah sangat tirus dihiasi topi baseball miring ke samping dan kacamata hitam menutupi sebagian muka. Unggahan itu disimpannya.

Selain itu, ia tidak mengunggah apapun di Instagram atau Facebook-nya selama tujuh minggu. Bahkan, akun TikTok yang menghasilkan 27,6 juta tampilan miliknya itu tidak aktif selama 1 tahun 5 bulan.

Walau kontennya tak serutin para kreator lainnya, pemilik akun Instagram @rawveganfoodchef itu mampu mempertahankan ribuan pengikut di berbagai platform media sosial. Akun warga Rusia itu dipenuhi dengan ucapan belasungkawa sejak berita kematiannya tersebar di media lokal.

4 dari 4 halaman

Hanya Makan Buah Eksotik

Mengutip NY Post, Rabu, 2 Agustus 2023, influencer diet makanan mentah itu dilaporkan 'meninggal karena kelaparan dan kelelahan' setelah menjalani pola diet buah-buahan eksotis di Malaysia, menurut teman dan keluarganya kepada Newsflash. Dengan tubuh yang semakin kurus hingga terkadang memperlihatkan tulangnya, ia didesak teman dan keluarganya untuk mencari perawatan medis selama tinggal di Asia Tenggara.

Sang ibu menyebut kematiannya putrinya disebabkan oleh 'infeksi seperti kolera'. Namun, penyebab kematian resminya tidak pernah dinyatakan terbuka.

Seorang pendukung makanan herbivora mentah, perempuan asal Kazan itu mengklaim bahwa dia makan "pola makan vegan yang benar-benar mentah" selama empat tahun terakhir. Ia hanya mengonsumsi "buah-buahan, kecambah biji bunga matahari, smoothie buah, dan jus."

Sementara itu, seorang teman menyatakan selama tujuh tahun terakhir, Samsonova hanya makan nangka dan durian raksasa yang manis. Bahkan, unggahan terakhir di akun Instagramnya mempromosikan musim durian yang berlangsung di Thailand. 

"Untuk Anda para pecinta durian di luar sana, bukankah ini yang terbaik? Dan untuk kalian yang belum pernah menikmati kesenangan akan durian, Anda berada di perjalanan liar," tulisnya pada 10 Juni 2023.

Video Terkini