Liputan6.com, Jakarta - Kanker payudara merupakan salah satu jenis kanker yang paling banyak diderita oleh wanita di Indonesia. Program-program dilakukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kanker payudara, salah satunya adalah kampanye One Pink Hope yang diinisiasi oleh Wardah.
Wardah menggelar kampanye One Pink One Hope di lokasi Car Free Day Sarinah, Jakarta Pusat, pada Minggu, 22 Oktober 2023. Gerakan ini diselenggarakan dalam rangka menyambut Breast Cancer Awareness Month yang diperingati setiap bulan Oktober.Â
Baca Juga
Dalam program ini, ParagonCorp melalui Wardah berkolaborasi dengan Yayasan Kanker Indonesia (YKI) untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya perempuan terkait kanker payudara. Di kegiatan itu, Dr. Sari Chairunnisa, Sp. KK, FINSDV, menjelaskan bahwa ekosistem perusahaan tersebut sangat dekat dengan perempuan.
Advertisement
Mulai dari pemilik, 85 persen karyawan, hingga konsumen mayoritas adalah perempuan. "Berangkat dari hal tersebut, perusahaan berinisiatif untuk mendukung kesehatan perempuan, khususnya dalam menanggulangi kanker payudara," ungkap Dr. Sari Chairunnisa, dalam keterangan tertulis yang diterima oleh Liputan6.com, Senin (23/10/2023).
Lebih lanjut ia menjelaskan, bahwa dari sisi internal, ParagonCorp bekerjasama dengan vendor medical check up dan puskesmas untuk melakukan pengecekan kesehatan gratis. Di sisi eksternal, perusahan tersebut juga mengoptimalisasi pengunaan media sosial, brand ambassador, hingga kolaborasi dengan Yayasan Kanker Indonesia (YKI) dalam menyebarkan edukasi terkait kanker payudara.
Kolaborasi dengan Yayasan Kanker Indonesia (YKI) telah dimulai sejak 2015. Dalam kolaborasi tersebut, ParagonCorp melalui salah satu brand-nya, Wardah, melakukan kegiatan edukasi dan proteksi dini untuk penyakit kanker serviks dan payudara di berbagai daerah di Indonesia, hal ini dilakukan untuk mencapai Indonesia bebas kanker stadium lanjut.
Edukasi Deteksi Kanker Payudara
Pada kegiatan One Pink One Hope yang bermakna Satu Pink Satu Harapan ini, Wardah membagikan lebih dari 5000 lip cream berwarna pink kepada masyarakat di Jakarta, Surabaya, dan Bandung sebagai wujud simbol kepedulian terhadap para penyintas kanker payudara. Kampanye One Pink One Hope juga diwarnai dengan kegiatan fun walk dan talkshow yang melibatkan lebih dari 650 masyarakat.
Pada acara ini, masyarakat yang hadir berkesempatan untuk mendengarkan edukasi mengenai langkah-langkah deteksi kanker payudara melalui gerakan SADARI (Periksa Payudara Sendiri). Dalam kesempatan itu, Prof. Dr. dr. Aru Sudoyo, Sp.PD-KHOM, FINASIM, FACP, yang merupakan Ketua Umum Yayasan Kanker Indonesia (YKI), mengungkapkan pentingnya deteksi dini kanker payudara bagi wanita.
Ia juga menyebutkan bahwa jenis kanker apapun dapat disembuhkan bila ditemukan dalam keadaan stadium dini. Deteksi kanker sejak dini mampu meminimalisir biaya pengobatan dan meningkatkan persentase kesembuhan. Kegiatan tersebut juga turut dihadiri oleh Ucu Jamilah Sukma yang merupakan Ketua TP PKK Kota Jakarta Pusat, Dhini Aminarti selaku Brand Ambassador Wardah dan Merry Handoko yang merupakan penyintas Kanker Payudara.
Advertisement
Bentuk Kepedulian Terhadap Kesehatan Perempuan
Dalam kegiatan itu, Dhini Aminarti mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada ParagonCorp dan YKI karena telah menyelenggarakan kegiatan tersebut. Ia juga mengatakan bahwa harapannya setelah pulang dari acara One Pink One Hope masyarakat akan lebih menyadari bahaya kanker payudara.
Dhini juga mengajak masyarakat untuk tidak takut dan memeriksakan diri sedini mungkin agar mengetahui langkah selanjutnya jika terkena kanker payudara. Kegiatan One Pink Hope sendiri merupakan bagian komitmen ParagonCorp di pilar kesehatan yang berfokus pada kesehatan perempuan dan anak-anak.
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk nyata dari kepedulian perusahaan kosmetik itu terhadap kesehatan perempuan. Selain dari perusahaan kosmetik, kepedulian soal kanker payudara juga datang dari komunitas.
LovePink adalah komunitas penyintas kanker payudara yang berada di bawah naungan Yayasan Daya Dara Indonesia. Komunitas ini memiliki visi untuk menurunkan jumlah penderita kanker payudara stadium lanjut di 2023, dengan melakukan edukasi serta support moral bagi para penderita kanker payudara.
Bentuk Dukungan Bagi Pasien Kanker Payudara
Untuk mendukung para penyintas, yayasan ini melakukan berbagai program. Salah satunya adalah SHE Forum, yang merupakan singkatan dari sharing, heal, dan empower. Dalam program sharing (berbagi), komunitas tersebut akan membagikan informasi seputar kanker payudara, seperti pengobatan baru. Â
Dalam program heal (penyembuhan), komunitas tersebut akan melakukan edukasi tentang penyembuhan non-medis, salah satunya dari pengelolaan tingkat stres. "Medis adalah yang utama tapi kita punya elemen-elemen lain. Pikiran adalah suatu hal yang penting," jelas Samantha Barbara, Ketua Yayasan Daya Dara Indonesia (Lovepink), kepada Liputan6.com, saat ditemui di Jakarta, Rabu, 12 Oktober 2023.Â
Ia juga menyebutkan dalam pilar empowerment (pemberdayaan), komunitas tersebut akan mengedukasi para penyintas, bahwa walau harus berjuang melawan kanker, bukan berarti seluruh kegiatan harus terhenti. "Lihat semua warrior dan survivor kita, ada yang bekerja, ada yang berkegiatan. Mereka juga punya anak dan bisnis," jelasnya.Â
Komunitas ini juga melakukan program layanan USG payudara gratis yang ditargetkan mencapai 10.000 wanita dengan keterbatasan finansial. Hingga kini, komunitas tersebut telah melakukan usg kepada 8700 wanita di berbagai kota di Indonesia.
Advertisement