Liputan6.com, Jakarta - Pangeran William maish berada di Singapura untuk menghadiri acara tahunan Earthshot Prize, acara penghargaan untuk inovator lingkungan yang diadakan di Asia pertama kali. Sebelum menyambangi upacara Earthshot Prizes 2023, suami Kate Middleton menghadiri sejumlah acara.
Salah satunya dengan mencoba olahraga dayung. Pangeran William bergabung dengan anggota British Dragons, klub perahu naga lokal saat mereka menggelar latihan di Cekungn Kallang, Singapura pada Senin, 6 November 2023.
Baca Juga
Kate Middleton Bersiap Menjadi Ratu Inggris Setelah Melewati Pengobatan Kanker Setahun Terakhir
Pangeran William dan Kate Middleton Menyentuh Hati dengan Kartu Natal 2024 bersama Anak-anak
Pangeran William dan Kate Middleton Dipastikan Tak Ikut Makan Siang Jelang Natal Bersama Raja Charles III, Imbas Persaingan Pengaruh?
Latihan ini digelar menjelang kegiatan Earthshot Prizes 2023Â yang bertujuan untuk mempromosikan solusi terhadap ancaman lingkungan hidup. Dilansir dari The Star, Senin, 6 November 2023, William terlihat memakai kaus polo putih dan topi hitam.
Advertisement
Seperti para pendayung lainnya juga mengenakan rompi pelampung warna oranye, Pangeran Wales itu duduk di perahu panjang dan sempit sambil mendayung bersama atlet dari klub British Dragons di Sungai Kallang. Bekerja berpasangan, William dan 19 pendayung lainnya mendayung dengan penuh semangat dan antusias mengikuti irama musik dari seorang penabuh genderang yang berdiri di haluan. Tim perahu naga itu dikomandoi oleh Komisaris Tinggi Inggris Kara Owen.
Ini bukan kali pertama Prince of Wales mengikuti perahu naga. Ia pernah menaiki perahu naga bersama Kate dalam sebuah tur di Kanada pada 2011. Tradisi balapan perahu naga berasal dari China dan sudah ada sejak 2.000 tahun lalu sebelum menjadi olahraga modern dan dikenal secara internasional pada 1976.
"Aku cukup beruntung bisa duduk di sebelahnya, ia pria yang sangat baik," kata Laura Greenwood, seorang warga Singapura asal Inggris yang juga anggota tim British Dragons.
Williiam Percaya Diri Naik Perahu Naga
"Dia sudah pernah naik perahu naga sebelumnya, jadi dia merasa percaya diri dengan apa yang dilakukannya. Perahu ini melaju cukup cepat dan dia bisa mengikutinya dengan baik," sambung Laura.
William tiba di Singapura pada Minggu, 5 November 2023, tanpa didampingi Kate yang tetap di Inggris untuk mendampingi Pangeran George yang akan mengikuti ujian sekolah. Puluhan orang yang mengibarkan bendera Inggris menyambutnya dengan sorak-sorai. Pria 41 tahun itu berjabat tangan, menandatangani, dan berswafoto dengan banyak dari mereka saat berjalan-jalan.
"Sungguh luar biasa bisa kembali ke Singapura untuk menghadiri upacara Earthshot Prize tahun ini, setelah sebelas tahun berlalu," katanya dalam pernyataan saat mendarat, dikutip dari CAN, Senin, 6 November 2023. "Visi Singapura yang berani untuk menjadi pemimpin dalam inovasi lingkungan menjadi standar yang harus diikuti oleh negara lain."
Sosoknya pun mencuri atensi warga Singapura yang menyambut Pangeran William di bandara, salah satunya Johanes Mario. "Dia memiliki pesona ini," katanya. "Dia benar-benar berjuang untuk iklim. Saya yakin ini benar-benar merupakan tujuan baik bagi masa depan generasi kita," tambahnya.
Advertisement
William Disambut di Bandara Changi
Di Bandara Changi Singapura dan sebelum menyapa orang banyak, Pangeran William berdiri di lantai atas untuk menyaksikan pemandangan Rain Vortex setinggi 40 meter. Rain Vortex adalah air terjun dalam ruangan terbesar di dunia yang diterangi lampu hijau untuk menandai kedatangannya.
Pangeran William juga diperlihatkan sebuah pohon yang ditanam untuk menghormatinya di taman dalam ruangan di kaki air terjun. Pewaris takhta Inggris ini terakhir kali mengunjungi Singapura bersama istrinya Kate Middleton pada 2012.
Bepergian sendirian kali ini, fokus Pangeran William adalah pada Earthshot Prize yang ia dan badan amal Royal Foundation luncurkan pada 2020 untuk mempromosikan solusi dan teknologi inovatif memerangi pemanasan global dan mengurangi dampaknya terhadap lingkungan. Lima pemenang akan diumumkan pada upacara penghargaan pada Selasa, 7 November 2023.
Masing-masing pemenang akan mendapatkan 1 juta Pound sterling (Rp19,2 miliar) untuk membantu meningkatkan proyek mereka guna menjangkau global yang lebih luas. Sebanyak 15 finalis yang mewakili enam benua dipilih dari 1.300 nominasi tahun ini.
Kegiatan William di Singapura
Pemenangnya berasal dari lima kategori, yakni perlindungan alam, udara bersih, kebangkitan laut, penghapusan limbah, dan perubahan iklim. William akan berpidato di upacara bertabur bintang, yang akan dipandu oleh aktris Inggris Hannah Waddingham.
Nama hadiah tersebut mengacu pada pidato "moonshot" mendiang Presiden John F Kennedy pada 1962, yang menantang orang Amerika untuk mencapai bulan pada akhir dekade tersebut. Hal ini menginspirasi sang pangeran dan rekan-rekannya untuk menetapkan tujuan serupa dalam menemukan solusi terhadap masalah lingkungan yang mendesak pada 2030.
Kementerian Luar Negeri Singapura mengatakan Pangeran William akan mengunjungi Presiden Singapura Tharman Shanmugaratnam dan bertemu Perdana Menteri Lee Hsien Loong di Istana selama perjalanan empat harinya. Pangeran William yang dikenal sebagai orang yang rajin olahraga, juga mencoba perahu naga, olahraga populer di Singapura dan banyak belahan dunia lainnya.
Ia juga akan bertemu dengan warga Singapura untuk melihat bagaimana organisasi lokal berupaya melindungi dan memulihkan planet ini.
Â
Advertisement