Brand Fashion Baru Kylie Jenner Dituding Jiplak Desain Kanye West, Jadi Bahan Candaan Warganet

Pemilik nama lengkap Kylie Kristen Jenner tersebut bahkan mengenakan pakaian Entire Studios di pesta ulang tahun ke-3 putrinya Stormi pada 2021. Namun, ini bukan tuduhan plagiarisme fesyen pertama yang diterima Jenner atas pakaian barunya.

Bulan lalu, desainer Betsy Johnson menuduh Jenner meniru desain pakaiannya untuk Khy. Johnson, yang juga pernah bekerja dengan Yeezy di masa lalu, menuduh Jenner menggunakan desainnya tanpa apresiasi yang layak setelah dia dan tim Jenner berkomunikasi melalui email beberapa bulan sebelumnya.

"Kami mengirim email kepada Kylie dan seluruh timnya @products.ltd konsep dan bahasa (demikiN) serta line sheet 6 BULAN LALU," tulis Johnson melalui Instagram Story-nya saat itu.

Sebuah sumber yang mengetahui situasi tersebut mengatakan kepada Page Six bahwa Jenner yang pada akhirnya bekerja sama dengan label independen Namilia untuk peluncuran Khy, berencana untuk berkolaborasi dengan lebih banyak desainer pendatang baru dan merek baru untuk peluncuran pakaian di masa depan.

Pada 2021 lalu, Yeezy berkolaborasi dengan Gap dengan mempersembahkan sebuah jaket. Dilansir dari People, Rabu, 9 Juni 2021, kabar kolaborasi ini diumumkan Kanye West pada Selasa, 8 Juni 2021. Ia menyebutkan perihal kemitraannya dengan Gap dengan meluncurkan produk pertama keduanya, yakni blue collared puffer yang terbuat dari nilon daur ulang.

Yeezy Gap Round Jacket dijual seharga 200 dolar AS atau setara Rp2,8 juta yang tersedia untuk pre-order 7 Juni 2021. Jaket baru akan dikirim akhir musim gugur tahun ini. Menurut CNBC, jaket ini telah terjual habis pada Selasa pagi, 8 Juni 2021.

Kendati demikian, perwakilan Yeezy Gap mengklarifikasi kepada People, meski menunggu lama atau ada pesan "Terjual Habis" di situs web, jaket masih tersedia untuk pre-order.

Jaket ini berdesain unisex yang sedikit cropped dengan ukuran yang pas. Desain jaket tampaknya dimaksudkan untuk dikenakan sepenuhnya terbuka, karena tanpa ritsleting atau kancing.

Produk lain dari kolaborasi Yeezy dan Gap belum dirilis. Pembeli yang tertarik dapat mengantre untuk memesan di muka karya debut dengan menjawab pertanyaan ukuran di halaman arahan gap.com/yeezy, sebelum diarahkan ke "ruang tunggu" jaket.

Pembeli juga dapat melihat "floating projection" mantel di beberapa lokasi New York City, Los Angeles, dan Chicago mulai 7 Juni 2021. Koleksi yang sangat dinanti itu menandai pertama kalinya desain Yeezy ditawarkan dengan harga terjangkau.

Kanye West membenarkan kemitraan dengan Gap yang disampaikan melalui Twitter. Ia membagikan logo Gap yang dimodifikasi untuk menampilkan huruf "YZY".

"YEEZY AND GAP FORM PARTNERSHIP #WESTDAYEVER" tulis Kanye pada 26 Juni 2020 lalu.

Kesepakatan itu juga menandai momen bagi West, yang bekerja di toko Gap saat remaja di Chicago. Ia menyatakan dalam wawancara pada 2015 bahwa ia ingin "menjadi Steve Jobs of the Gap." The Yeezy Gap line diatur untuk memasukkan berbagai potongan untuk pria, perempuan dan anak-anak.

"Kami sangat senang menyambut Kanye kembali ke keluarga Gap sebagai visioner kreatif, membangun estetika dan kesuksesan merek YEEZY-nya dan bersama-sama mendefinisikan kemitraan ritel tingkat berikutnya," kata Mark Breitbard, Global Head of Gap Brand dalam rilis pada 2020 lalu.

Menurut pengumuman dari Gap tahun lalu, visi kreatif West juga akan dibawa ke toko-toko Gap dan saluran digital. Hal tersebut dilaksanakan setelah koleksi diluncurkan untuk memberikan pengalaman Yeezy yang lengkap bagi pelanggan.