Billie Eilish Akui Tak Nyaman Publik Bicarakan Orientasi Seksualitasnya

Ketika ditanya tentang seksualitasnya di acara karpet merah akhir pekan lalu, dia berkata, "Saya tidak menyadari orang-orang tidak mengetahuinya."

Ia melanjutkan, "Saya melihat artikel itu dan berpikir, 'Oh, sepertinya saya mengungkapkannya'. Tapi itu menarik bagi saya... senang sekali mereka mengetahuinya."

Namun Billie juga mengatakan bahwa dia tidak terlalu percaya dengan konsep dan gagasan bahwa orang harus mengungkapkan seksualitasnya. "Mengapa kita tidak bisa sekadar ada?," katanya. "Saya sudah melakukan ini sejak lama dan saya tidak membicarakannya."

Bersama saudara laki-lakinya dan kolaborator Finneas, Billie menerima penghargaan Lagu Film Terbaik Tahun Ini untuk What Was I Made For dari Barbie.​ Pokok pembicaraan sebenarnya di sini bukanlah tentang apa orientasi seksual seseorang, tetapi, seperti kata Billie, mengapa hal itu penting di abad ke-21. 

Seorang pengamat soal LGBT dan Koresponden tentang Identitas, Laurent Moss mengungkapkan bahwa selama dua dekade terakhir publik telah beralih dari gosip cabul yang masuk ke dalam kehidupan pribadi orang-orang. 

Seperti tahun lalu aktor Rebel Wilson harus memberitahu dunia bahwa dia berkencan dengan seorang wanita sebelum surat kabar memberitakannya untuknya. Secara keseluruhan orientasi seksual seseorang bersifat pribadi dan tergantung pada masing-masing individu jika mereka ingin mengumumkannya kepada dunia.

Masih banyak wilayah di mana orang-orang mungkin merasa tidak percaya diri membicarakan seksualitas mereka, misalnya, hanya ada satu pesepak bola profesional gay di tim putra di Inggris. Selebritas atau bukan, terjadi kejadian sehari-hari dan memiliki tekanan yang berulang-ulang.

Moss yakin banyak orang akan menganggap kejujuran dan keterusterangannya menginspirasi dan menjadi langkah lain yang memungkinkan orang menjadi diri mereka sendiri.​ "Tapi mungkin semakin banyak orang membicarakannya, hal itu akan menjadi kurang menarik dan kita hanya bisa eksis, seperti kata Billie," ungkapnya.

Namun pengungkapan Billie membuatnya kehilangan pengikut. Jumlah pengikut Eilish turun enam angka dan mencapai 110.200.603 per 3 Desember 2023. Artinya pertanyaan penyanyi 21 tahun ini cukup bertentangan dengan 100.000 pengikutnya sejak mengungkapkan bahwa dia tertarik pada wanita. 

Mengutip dari kanal Tim Citizen, dari 100.000 pengikut tersebut hanya kurang dari 45.000 pengikut yang meninggalkannya sejak Sabtu, 2 Desember 2023, ketika Eilish menegaskan kembali dalam sebuah wawancara di karpet merah bahwa dia memang benar-benar suka pada wanita.

Ketika berada di acara Variety's Hitmakers pada akhir pekan, Eilish ditanya oleh pewawancara karpet merah apakah dia berniat untuk memberikan pengakuan. "Saya berpikir, 'Bukankah sudah jelas?' Saya tidak menyadari bahwa orang-orang tidak mengetahuinya," katanya.

"Saya hanya tidak begitu percaya akan hal itu. Saya hanya berpikir, 'Kenapa kita tidak bisa ada saja?' Saya sudah melakukan ini sejak lama, dan saya tidak membicarakannya. Ups."

"Tapi saya melihat artikelnya dan saya berpikir, 'Oh, saya rasa saya akan mengakuinya hari ini.' Oke, keren. Ini menarik bagi saya karena saya rasa orang-orang tidak mengetahuinya. Namun itu keren kalau mereka tahu. Saya mendukung para gadis."

Tapi ini bukan pertama kalinya Eilish kehilangan lebih dari enam digit pengikut dalam waktu singkat. Dua tahun yang lalu, penyanyi tersebut kehilangan ratusan ribu pengikut secara misterius lantaran pemotretan sampul yang ia lakukan dengan British Vogue, di mana ia memakai korset.