Sukses

Tom Lembong Penuhi Permintaan Menggoreng Kerupuk, Warganet Masih Penasaran dengan Satu Keahlian Tersembunyi Lainnya

Thomas Lembong tampak cekatan menggoreng kerupuk udang. Bagi Tom Lembong, ini momen pertama kalinya ia menggoreng kerupuk.

Liputan6.com, Jakarta - Sosok Thomas Lembong atau kerap disapa Tom Lembong beberapa hari belakangan ini menghiasi layar media sosial. Namanya kerap menjadi fyp dan trending di berbagai platform. Hal tersebut tentu tak lepas dari namanya yang sempat disebut-sebut oleh Gibran Rakabuming Raka saat debat cawapres keempat pada Minggu, 21 Januari 2024.

Saat debat tersebut, Gibran Rakabuming menyebut nama Thomas Lembong berkali-kali karena diduga memberikan catatan untuk Cak Imin yang merupakan cawapres dari paslon nomor urut 1. Momen itulah yang membuat sosok Tom Lembong hingga saat ini ramai dibahas warganet di media sosial.

Ia pun makin akrab dengan warganet usai tampil di live TikTok bersama capres nomor urut 1, Aniies Baswedan. Dianggap punya daya tarik sendiri, Tom Lembong baru-baru ini sukses mengikuti permintaan warganet.

Hal itu diketahui dari unggahan akun TikTok @pasteinfo, Rabu, 24 Januari 2024. Suami dari Ciska Wihardja ini kembali mencuri perhatian publik. Pria yang disebut karismatik ini justru terlihat berbeda saat sedang menggoreng kerupuk.

Video tersebut memperlihatkan sosok pria yang memiliki berat yang khas itu sedang melakukan permintaan dari sejumlah warganet. Ia tampak cekatan menggoreng kerupuk udang.  Bagi Tom, ini momen pertama kalinya ia menggoreng kerupuk di dapur.

"Pertama kali dalam seumur hidup menggoreng kerupuk," ucapnya singkat.  Usai menggoreng, pria 52 tahun jni mencoba hasil masakannya yang menurutnya lumayan rasanya. Unggahan video yang memperlihatkan momen Tom Lembong goreng kerupuk kembali sukses menarik perhatian dan dibanjiri beragam komentar.

 

2 dari 4 halaman

Suara Khas Tom Lembong

"Asik juga pak tom org nya," komentar seorang warganet.

"Udah beneran official jadi saingan mas mas goreng kerupuk !! 😭😭,” ujar warganet yang lain.

"Hanya cosplay, bukan kang kerupuk yang sesungguhnya," sahut warganet yang lain.

"Kenapa manis bgt sih ini bapak bapak,” kata warganet lainnya.

"Berkat samsul,jadi slalu muncul di permukaan,” tulis warganet lainnya.

Selain memasak, warganet juga banyak yang penasaran dengan suara Tom yang dinilai merdu dan khas. Gara-gara suaranya itu, tak sedikit yang mengira kalau ayah dua anak itu juga mahir di bidang tarik suara, alias menyanyi.

Dalam sesi live TikTok Anies Baswedan bersama Tom Lembong beberapa waktu lalu, capres nomor urut 1 itu mendapat pertanyaan dari warganet yang penasaran dengan suara bagus mantan Menteri Perdagangan 2015-2016 itu.

"Pak Tom, dulu penyiar radio atau pengisi suara ya? Suaranya kok bagus," ucap Anies membacakan komentar melalui potongan video yang dibagikan akun TikTok, Rabu, 24 Januari 2024.

 

3 dari 4 halaman

Tom Lembong Khawatir Disuruh Menyanyi

Mendengar pertanyaan ini, Tom Lembong langsung tertawa. Ia mengaku khawatir disuruh bernyanyi. Ia bahkan mengatakan akan tetap menolak kalau disuruh bernyanyi, bahkan meski itu permintaan Anies dan keluarga sekalipun, karena dirinya tidak pernah punya bakat tersebut.

"Mohon belas kasihannya, bukan kepada saya, tapi kepada teman-teman yang sedang mendengarkan Live TikTok. Jangan pernah mendengar saya bernyanyi, karena akan trauma besar," tutur Tom Lembong sambil tergelak.  Anies yang berada di sampingnya juga ikut tertawa karena mengkhawatirkan hal yang sama, yaitu pendengar Live TikTok khawatir akan merasakan trauma.

Dari jawaban ini, hasilnya tidak sedikit netizen yang mengambil kesimpulan bahwa Tom Lembong tidak bisa bernyanyi. Tapi tidak sedikit pula yang meyakini jika Tom Lembong akan menampilkan suara yang baik saat bernyanyi.

Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong adalah Mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan Menteri Perdagangan. Pria kelahiran Jakarta ini pernah menjabat sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) pada 27 Juli 2016-20 Oktober 2019. Sebelumnya ia pernah menjadi Menteri Perdagangan (Mendag) menggantikan Rahmat Gobel pada 2015.

 

4 dari 4 halaman

Tom Lembong Mengelola 11 Perusahaan

Tom Lembong pernah mengenyam pendidikan dasar di Jerman pada 1974 s.d 1981 ketika ayahnya sedang melanjutkan studi. Pulang ke Jakarta, Tom Lembong pun meneruskan sekolah di SD dan SMP Regina Pacis, Jakarta.

Sementara itu ketika SMA, Tom pindah ke Boston, Amerika Serikat. Dia kemudian memperoleh gelar Bachelor of Arts di bidang Arsitektur dan Tata Kota ketika lulus dari Universitas Harvard pada 1994.

Sebelum terjun di pemerintahan, Tom pernah berkarier di sejumlah lembaga keuangan internasional antara lain Deutshce Bank, Morgan Stanley serta Farindo Investments.  Antara 2002 dan 2005, Tom Lembong menjabat sebagai Division Head dan Senior Vice President di Badan Penyehatan Perbankan Indonesia (BPPN). Tom Lembong bekerja dengan Principia Management Group.

Mengutip Antara, ia mendirikan Quvat Capital, perusahaan investasi yang mengelola dana lebih dari USD 500 juta. Perusahaan investasi ini mengelola 11 perusahaan portofolio di berbagai sektor termasuk logistik kelautan, konsumen dan keuangan.

Tom Lembong pernah menerima Young Global Leader (YGL) dari World Economic Forum (Davos) pada 2008. Tom Lembong mendapatkan gelar AB (Bachelor of Arts) dari program studi Architecture and Urban Desih, Harvard University pada 1994. 

 

Video Terkini