Liputan6.com, Jakarta - Indonesia suskes meraih banyak penghargaan di ASEAN Tourism Awards 2024. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Baparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, mengapresiasi prestasi beberapa hotel di Indonesia yang sukses memborong banyak penghargaan dalam empat kategori di ajang yang berlangsung di Vientiane, Laos, Sabtu, 27 Januari 2024.
Sebanyak empat kategori penghargaan bergengsi diperoleh di acara tersebut untuk hotel-hotel Indonesia, yakni ASEAN Sustainable Tourism Award, ASEAN Clean Tourist City Award, ASEAN Green Hotel Award, dan ASEAN MICE Venue Award. Menparekraf Sandiaga Uno dalam keterangaa tertulisnya, Sabtu, 27 Januari 2024, menyampaikan rasa bangga atas prestasi yang dicapai Indonesia di ajang ASEAN Tourism Awards (ATF) tersebut.
Baca Juga
"Tentunaya bangga dan berterima kasih kepada pelaku industri hotel-hotel di Indonesia yang telah berpartisipasi pada acara ASEAN Tourism Awards 2024. Ini hasil kolaborasi bersama antar stakeholder untuk mengangkat nama Indonesia," ucap pria yang biasa disapa Sandi ini.
Advertisement
Penghargaan ini diberikan secara langsung oleh Pemerintah Laos selaku penyelenggara utama ATF 2024 kepada para pemenang award sesaat sebelum upacara penutupan ATF 2024. ASEAN Tourism Awards sendiri merupakan inisiasi dari negara anggota ASEAN sebagai bentuk apresiasi atas upaya yang dilakukan pelaku pariwisata untuk menghadirkan destinasi wisata yang unggul dan berkualitas.
Harapannya, visi ASEAN atau Asia Tenggara sebagai single destination dapat segera terwujud. Menparekraf mengatakan, penghargaan ini bisa menjadi penanda bahwa promosi sektor pariwisata di Indonesia semakin mendunia dan teramplifikasi.
"Atas nama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, kami sangat senang menerima penghargaan di ASEAN Tourism Awards 2024. Indonesia selalu menjadi negara yang dinamis dan berbudaya dengan banyak destinasi indah, dan ini semakin mengukuhkan sekaligus mengangkat nama Indonesia sebagai salah satu pilihan terbaik di kawasan ASEAN,” kata Sandi.
Para Pemenang ASEAN Tourism Awards 2024
Indonesia, dengan budaya yang kaya dan keindahan alam yang beraneka ragam, merupakan tujuan wisata populer di dunia yang menarik jutaan pengunjung setiap tahun. Dengan penghargaan ASEAN Tourism Awards 2024, industri pariwisata negara ini diharapkan akan terus tumbuh dan berkembang.
Berikut ini merupakan daftar lengkap pemenang ASEAN Tourism Awards 2024 setiap kategori yang diraih hotel-hotel di |Indonesia:
1. ASEAN Sustainable Tourism Award:-
Ubud Gastronomy, Bali (Rural Product Category);
- Singkong Village, Salatiga (Winning Urban Category).
2. ASEAN Clean Tourist City Award:
- Surabaya;
- Balikpapan.
3. ASEAN Green Hotel Award:-
Safari Resort, Bogor;
- Nihi Sumba, NTT;
- 101 Bali Fontana Seminyak;
- Capella Ubud, Bali;
- Plataran Menjangan, Bali.
4. ASEAN MICE Venue Award:-
Hotel JW Marriott Jakarta (Dua Mutiara Ballroom) (Meeting Room Category);-
Hotel Ritz Carlton Jakarta Kuningan (The Ritz-Carlton Grand Ballroom) (Meeting Room Category);
- Hotel El Royale Bandung (The Amarta Pura Grand Ballroom (Meeting Room Category);
- Jakarta International Expo Kemayoran (Hall A, B, C, D, B3, C3 (Exhibition Venue Category);
- Jakarta Convention Center (Event Venue Category).
Advertisement
Kolaborasi Kemenparekraf bersama UNWTO
Kabar lainnya datang dari ASEAN Tourism Forum 2024 yang juga berlangsung di Vientiane, Laos, Indonesia akan menjadi tuan rumah (host) penyelenggaraan dua event internasional hasil kolaborasi Kemenparekraf bersama UN Tourism (UNWTO) yang akan berlangsung di sepanjang 2024.
Usai pertemuan dengan Director of the Regional Department for Asia and the Pacific at UN Tourism, Harry Hwang, di sela rangkaian kegiatan "ASEAN Tourism Forum 2024, Jumat, 26 Januari 2024, Sandiaga Uno mengatakan dengan total sumbangsih dari sektor pariwisata yang sudah di atas 10 persen secara global membuat UN Tourism ingin bermitra lebih erat dengan Indonesia.
"Tahun ini hampir setiap bulan kita ada engagement dengan UN Tourism, dan kita berhasil dengan akan menghadirkan dua event internasional bersama UN Tourism," terang Menparekraf di Landmark Mekong Riverside Hotel, Vientiane, Laos.
Event pertama adalah "Indonesia Tourism Invesment Forum" yang akan berlangsung di Jakarta pada pertengahan tahun. Yang kedua adalah " The Regional Conference on Woman Empowerment in Tourism" di Bali.
Kemajuan Digital dan Praktik Pariwisata Berkelanjutan.
"Ini yang menarik, karena kita berhasil mendapatkan kepercayaan untuk menjadi tuan rumah The Regional Conference on Woman Empowerment in Tourism. Jadi peran wanita dan perempuan hebat, perempuan luar biasa di sektor pariwisata ini akan kita kembangkan," tutur Sandi.
Konferensi yang berlangsung selama dua hari ini akan menjadi ruang penghubung antara inovasi dan kolaborasi, mempertemukan tokoh-tokoh terkemuka baik dari sektor publik maupun swasta untuk membahas keterkaitan antara kemajuan digital dan praktik pariwisata berkelanjutan.
Konferensi ini tidak hanya sebagai forum diskusi namun juga sebagai batu loncatan untuk melakukan langkah-langkah nyata dan juga kemajuan dalam bidang pariwisata global.
"Indonesia sebagai anggota dari Dewan Eksekutif Dewan Eksekutif UNWTO menjadi pemimpin yang sangat diperhitungkan dan ditunggu masukannya dalam setiap perkembangan dunia pariwisata, terutama mengenai pariwisata hijau dan pariwisata yang berkelanjutan," jelasnya.
Pelaksanaan event internasional di Indonesia bersama UN Tourism diharapkan dapat memberikan dampak yang luas terhadap perkembangan pariwisata dan ekonomi kreatif tanah air.
Advertisement