Sukses

Raja Charles III dan Ratu Camilla Salami Warga Usai Kebaktian Paskah Tanpa Kehadiran Pangeran William Sekeluarga

Acara kebaktian Paskah. ini menandai penampilan Raja Charles III yang paling signifikan sejak diagnosis kankernya bulan lalu.

Liputan6.com, Jakarta - Raja Charles III bersama istrinya, Ratu Camilla, mengikuti Kebaktian Minggu Paskah di Kapel St. George di halaman Kastil Windsor di sebelah barat London. Raja Charles memimpin anggota keluarga Kerajaan Inggris pada kebaktian yang digelar pada Minggu, 31 Maret waktu setempat.

Melansir CNN, Minggu, kebaktian Paskah. ini menandai penampilannya yang paling signifikan sejak diagnosis kankernya bulan lalu. Raja Charles dan istrinya tiba dengan mobil untuk mengikuti kebaktian pagi yang berlangsung selama satu jam,

Pria berusia 75 tahun itu memakai setelan jas dan celana panjang biru tua serta dasi biru muda dan kemeja putih. Ia dan Ratu Camilla empat tersenyum dan menyalami sejumlah warga yang telah mengantre berjam-jam di kapel tersebut. Mereka juga sempat mengobrol singkat dengan beberapa orang di antara kerumunan.

Agenda tersebut merupakan acara rutin dalam kalender Kerajaan Inggris dan biasanya dihadiri oleh banyak anggota keluarga kerajaan, di mana mereka akan berjalan berurutan ke gereja pada Minggu Paskah. Seperti sudah diperkirakan sebelumnya, acara Minggu Paskah ini tidak dihadiri Pangeran William, Kate Middleton dan ketiga anak mereka.

Kate Middleton diketahui sedang menjalani perawatan menyusul diagnosis kanker yang baru saja diumumkan pada pekan lalu. Situasi ini merupakan krisis yang belum pernah terjadi sebelumnya di zaman modern kerajaan Inggris karena dua anggota paling seniornya secara bersamaan berjuang melawan penyakit serius.

Kate meminta privasi saat dia menjalani perawatan bersama keluarganya. Untuk itu, keluarga William dan Kate yang beranggotakan lima orang, sudah dipastikan tidak akan hadir pada Kebaktian Minggu Paskah.

 

2 dari 4 halaman

Tanda Kesehatan Raja Charles

Menurut juru bicara Istana Buckingham Jumat (22/3), Raja Charles III dilaporkan sangat bangga pada Kate atas keberaniannya dalam membagikan diagnosis kankernya. Raja Charles sendiri mengikuti saran medis dengan mundur dari tugas-tugas publik saat dia berjuang melawan kanker.

Jumlah anggota keluarga kerajaan yang berkumpul untuk ibadah Minggu Paskah di tahun ini lebih sedikit dari biasanya untuk meminimalkan risiko terkait dengan kerumunan yang lebih besar. Terlepas dari itu, kehadiran Charles dilihat oleh banyak pengamat kerajaan sebagai tanda kesehatannya yang meyakinkan.

Di tengah kondisinya, ayah dari Pangeran William dan Pangeran Harry itu tetap menjalankan tugas dan fungsinya sebagai kepala negara, namun dari balik layar. Dalam sebulan terakhir rumor tentang keberadaan Putri Wales membuat publik khawatir, sampai akhirnya muncul pengumuman resmi bahwa Middleton mengidap kanker.

Di masa yang penuh ketegangan ini, tampak bagaimana William menyikapi persoalan yang dihadapinya. Seorang sumber dekat di kerajaan menyebut bagaimana William mengambil teladan dari neneknya, Ratu Elizabeth II saat Kate Middleton menjalani diagnosis kankernya.

3 dari 4 halaman

Pangeran William Merawat Orang yang Dicintainya

"(William) sangat tabah dan kuat. Dia mengambil banyak hal dari cara neneknya memimpin, dan pedomannya adalah meniru neneknya. Ini akan menjadi sangat sulit. Tapi dia adalah pria yang terbiasa memikul tekanan," kata sumber tersebut seperti dikutip dari People, Minggu.

Di tengah tantangan istri dan ayahnya, Raja Charles III yang juga menderita kanker, Pangeran Wales merawat orang-orang yang dicintainya. "Akan ada lebih banyak tekanan pada William, tapi dia selalu menyadari hal itu. Dia telah berevolusi untuk memimpin, dan dia memimpin," kata seorang mantan ajudan istana.

"Dia diperlengkapi dengan baik untuk hal ini dan memiliki prioritas yang baik. Di masa krisis ini, mereka menutup diri dan fokus pada keluarga dan anak-anak. Itulah yang dilakukan Ratu ketika Diana meninggal - meskipun ada kritik."

Baik Kate dan William saat ini tetap fokus pada anak-anak mereka, beberapa hari setelah pengumuman diagnosis kanker yang mengejutkan publik. Diketahui Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis, saat ini sedang libur Paskah dari sekolah.

4 dari 4 halaman

Rayakan Paskah di Rumah

Keluarga beranggotakan lima orang ini akan mengubah tradisi dengan memilih tidak menghadiri kebaktian Paskah para bangsawan di Kastil Windsor pada hari Minggu. Keluarga kerajaan ini juga akan menghabiskan akhir pekan secara pribadi di rumah.

Pangeran William akan melanjutkan tugas publiknya setelah anak-anaknya kembali ke sekolah pada bulan April nanti. Sementara Putri Kate akan tetap tidak terlihat oleh publik selama perawatan yang dia sebut sebagai "kemoterapi preventif."

Untuk saat ini, fokusnya adalah pemulihan penuh dengan keluarga di sekitarnya. “Dia memiliki kekuatan batin, dukungan dari suaminya dan keluarganya yang luar biasa, sehingga dia dapat fokus pada hal yang penting," kata Ailsa Anderson, mantan calon Ratu Elizabeth II, "yaitu dia mendapatkan kembali kekuatannya."

Anderson menambahkan bahwa Pangeran William akan menjadi "jangkar" bagi keluarga mudanya. Hal itu terlihat dari pemilihan waktu pengumuman publik ketika George (10), Charlotte (8), dan Louis (5), sudah libur sekolah untuk tahun ini.

Â