Sukses

6 Rekomendasi Tempat Wisata di Blitar untuk Isi Libur Lebaran 2024, dari Wisata Alam hingga Budaya

Siapa yang libur lebaran menghabiskan waktu di Blitar? Jangan lupa untuk mengunjungi tempat wisata agar bantu menggerakkan perekonomian daerah ya!

Liputan6.com, Jakarta - Jawa Timur menjadi salah satu destinasi tujuan utama para pemudik di musim libur lebaran 2024, dan Blitar menjadi salah satunya. Kabupaten itu populer sebagai lokasi peristirahatan terakhir Presiden ke-1 RI Sukarno. Di luar itu, wilayah ini memiliki sederet tempat wisata menarik yang patut dikunjungi.

Terletak di selatan Gunung Kelud, Blitar juga kaya akan wisata alam. Dari gunung hingga pantai, wilayah ini bisa memberikan pengalaman liburan yang tidak terlupakan. Apalagi, Kota Lahar ini juga dilewati jalur selatan kereta api lintas Jawa yang membuat aksesnya jadi mudah.

Jadi, sayang kan bila melewatkan kesempatan mengeksplorasi destinasi wisata di kota ini. Berikut beberapa rekomendasi tempat wisata di Blitar yang dijamin tidak membosankan.

 

1. Agrowisata Belimbing Karangsari

Taman wisata yang terletak di Jalan Jeruk, Kelurahan Karangsari, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar ini tidak hanya menawarkan kegiatan yang berkutat soal buah belimbing. Pengunjung akan diajak untuk mencoba hasil olahan belimbing para pedagang UMKM dan bermain dengan fasilitas outbond yang menyenangkan.

Taman wisata ramah anak ini juga menyediakan paket wisata dengan tarif mulai Rp15 ribu sampai Rp275 ribu, tergantung jenis paket wisata yang dipilih. Lokasinya hanya berjarak dua kilometer dari Stasiun Kota Blitar, bisa dijangkau memakai sepeda motor atau mobil.

Pihak Agrowisata Belimbing Karangsari juga siap untuk menjemputmu menggunakan shuttle car yang disediakan. Jam bukanya adalah dari pukul 8.00 hingga 16.00 setiap hari.

2 dari 4 halaman

2. Candi Penataran

Tidak lengkap berlibur di Blitar tanpa mengunjungi Kompleks Candi Penataran yang terletak sekitar 13 km dari pusat Kota Blitar.  Kompleks candi terbesar di Jawa Timur ini memberikanmu pengalaman kilas balik soal sejarah masa klasik Indonesia.

Candi bergaya Hindu Siwa ini bisa diakses menggunakan sepeda motor maupun mobil ke arah utara Kota Blitar. Pengunjung hanya perlu membayar parkir, tanpa tiket masuk. Terdapat pula penjaga candi yang siap jadi pemandu untuk menjelaskan sejarah sisa kemegahan kerajaan Hindu di Pulau Jawa tersebut.

Turis juga bisa mampir ke Museum Penataran yang letaknya tak jauh dari candi. Di sini tersimpan berbagai arca dan bagian-bagian candi sekitar Penataran yang belum direkonstruksi. Tiket masuknya pun gratis dan bisa belajar sambil bersantai di area pendopo Museum Penataran.

 

3. Pantai Serang

Selain pegunungan, Blitar juga memiliki wisata pantai. Salah satunya Pantai Serang yang menghadap Samudera Indonesia, sekitar 40 km di tenggara Kota Blitar. Pantai ini terletak dalam kawasan Desa Wisata Serang, tepatnya di Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar.  Warga setempat memiliki ritual melarung sesajen ke laut yang disebut Larung Sesaji setiap 1 Suro.

Pantai ini memiliki hamparan pasir putih yang landai dengan ombak yang tidak terlalu tinggi. Di bibir pantai tersedia gazebo yang bisa digunakan untuk bersantai. Harga tiket masuknya adalah Rp10 ribu per orang dengan biaya parkir terpisah. Pantai ini buka dari pukul 09.00 sampai 20.00 untuk hari kerja dan 24 jam saat malam minggu. 

 

3 dari 4 halaman

4. Desa Wisata Semen

Blitar juga punya berbagai destinasi desa wisata yang kaya akan budaya. Salah satunya adalah Desa Wisata Semen yang terletak di Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar. Desa ini bisa ditempuh dalam waktu satu jam menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat.

Desa wisata ini menawarkan berbagai paket wisata, seperti paket edukasi, wisata budaya, camping ground dan outbound, serta paket wisata live in. Di desa ini ada beberapa destinasi alam yang bisa dikunjungi, mulai dari area perkebunan teh, Air Terjun Laweyan, Kawasan Wisata Puspa Jagad, dan sebagainya.

Letak desa ini diapit oleh dua gunung, yaitu Kelud dan Lawu. Karena posisi geografisnya, jangan lupa untuk membawa jaket tebal ketika berkunjung ke sini.

 

5. Membeli Oleh-Oleh Khas Blitar di Makam Bung Karno

Lokasi wisata ini adalah yang paling ramai didatangi oleh peziarah dan turis. Selain berkunjung ke makan Sang Proklamator, di kompleks wisata ini juga banyak pedagang yang menjual jajanan dan oleh-oleh khas Blitar.

Hanya berjarak 3 km dari Stasiun Blitar, Kompleks Makam Bung Karno bisa dikunjungi dari pukul 07.00 hingga 17.00 dengan tiket masuk Rp3 ribu per orang. Di sana terdapat pasar oleh-oleh Makam Bung Karno yang menjual berbagai pernak-pernik dan makanan ringan khas Blitar. Di luar area kompleks, Anda juga bisa menemukan berbagai kafe dan restoran yang siap mengisi perutmu.

4 dari 4 halaman

6. Taman Kebon Rojo

Selain wisata sejarah dan alam terbuka, Blitar juga punya taman tengah kota yang bisa kamu jadikan lokasi untuk bermain atau sekadar bersantai. Terletak di Jalan Diponegoro No. 12, Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sanawetan, kamu bisa mengakses taman ini dengan berjalan kaki atau naik kendaraan sejauh 2 km dari Stasiun Kota Blitar.

Di taman ini, Anda bisa menjumpai berbagai atraksi wisata seperti patung dinosaurus besar, ayunan, papan seluncur, koleksi flora dan fauna, memberi makan rusa, dan berfoto ria bersama keluarga. Tman ini juga menyediakan wahana flying fox khusus untuk anak-anak.

Harga masuk untuk wisata Taman Kebon Rojo ini gratis. Pengunjung hanya perlu membayar parkir kendaraan. Di dalam Taman Kebon Rojo ini juga tersedia warung dan pedagang makanan sehingga tidak perlu khawatir harus jauh-jauh mencari tempat makan. Untuk fasilitas, di dalam taman terdapat gazebo dan toilet. Sedangkan untuk tempat ibadah, pengunjung bisa berjalan sedikit ke seberang taman menuju Masjid Syuhada.

Video Terkini