Liputan6.com, Jakarta - Kejadian maskapai Lion Air mengalami delay kembali terjadi. Kali ini viral sebuah video memperlihatkan sejumlah penumpang pesawat Lion Air penerbangan Jakarta tujuan Makassar. Mereka mengamuk di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) Jakarta.
Para penumpang itu terlihat mengamuk karena diduga adanya delay atau ketertundaan penerbangan pesawat selama 9 jam lebih. Video tersebut beredar luas di media sosial, salah satunya oleh akun TikTok @raja16820 pada Sabtu, 6 April 2024.
Baca Juga
Dalam video yang beredar, tampak penumpang berdesak-desakan saling dorong meminta pihak Lion Air bertanggung jawab. Mereka sepertinya mempertanyakan delay penerbangan yang sudah kelewat lama karena seharusnya berangkat pada pukul 15.00 WIB, Jumat 5 April 2024 dan mengalami delay hingga pukul 00.30 WIB, Sabtu 6 April 2024. Hal itu membuat para penumpang kesal.
Advertisement
"Pihak Lion Air tidak ada pertanggungjawaban... Jadwal 15.00 delay hingga 00.20 WIB. Kasihan penumpang yang punya balita," tulis narasi dalam video tersebut seperti dikutip dari video yang beredar pada, Minggu 7 April 2024.
Para penumpang juga terdengar meminta pihak Lion Air memberikan solusi yang tepat bagi konsumennya itu. Bahkan, ada penumpang yang tersulut emosi mengeluarkan kata-kata kasar sembari menunjuk-nunjuk ke petugas bandara dan maskapai Lion Air.
"Perbaiki bahasamu, perbaiki bahasamu, hargai kami, perbaiki bahasamu.," ucap salah satu penumpang yang emosi. "Harga kami pak, solusinya gimana nih pak?" ujar penumpang lainnya.
Kejadian itu kemungkinan terjadi di Terminal 2E Bandara Soetta. Meski demikain, ada pihak Lion Air yang mencoba memberikan penjelasan kepada para penumpang.
Penumpang Semakin Tersulut Emosi
Namun, para penumpang mempertanyakan tanggung jawab pihak Lion Air. Setelah diberi penjelasan, para penumpang tetap kecewa karena merasa diberikan harapan palsu oleh pihak Lion Air. Pasalnya, sudah lebih dari 9 jam para penumpang tidak diberikan penjelasan yang kongkret.
"Apa solusinya pak, kalau Anda salah?" tanya salah seorang penumpang dalam video berdurasi 1.42 detik itu. Bukan itu saja, maskapai Lion Air memberikan penjelasan yang dianggap tidak mengenakkan dan membuat para penumpang semakin tersulut emosi. Bahkan, ada yang memprovokasi untuk memukul.
"Kami penumpang merasa sangat di-PHP pihak Lion Air," ujar penumpang pesawat berlogo singa itu. "Solusinya apa pak, solusi buat kami apa," ujar penumpang lainnya.
"Pukul saja, Pukul," teriak penumpang lainnya yang semakin emosi. Sampai berita ini ditulis, pihak Maskapai Lion Air belum memberikan keterangan lebih lanjut maupun keterangan pers penyebab terjadinya penundaan penerbangan atau delay pesawat tersebut.
Video itu pun viral dan sampai berita ini ditulis, unggahan itu sudah dilihat lebih dari 2,2 juta kali dan mendapatkan lebih dari 6.100 komentar.
Advertisement
Pesawat Berputar-Putar di Wilayah Binjai
Di bulan lalu, sebuah pesawat milik maskapai Lion Air menjadi sorotan publik baru-baru ini setelah dilaporkan berputar-putar di wilayah Binjai, Sumatera Utara. Diketahui, pesawat tersebut membawa jemaah umrah dari Surabaya menuju Jeddah, Arab Saudi.
Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro menjelaskan, hal itu dilakukan karena karena perubahan waktu pemberitahuan resmi (Notam) dari otoritas di Sri Lanka. Danang menjelaskan, Notam merupakan pemberitahuan yang bersifat penting oleh personel operasi penerbangan.
Notam yang didapat kali ini menyatakan penutupan sementara wilayah udara di Sri Lanka. Lion Air kemudian beralih melakukan pendaratan di bandar udara alternatif, sebagai prosedur standar operasional penerbangan guna memastikan keamanan dan keselamatan penerbangan.
"Pengalihan pendaratan di Bandar Udara Internasional Kualanamu ini, bukan disebabkan oleh masalah teknis pesawat," kata Danang, dikutip Selasa, 12 Maret 2024, melansir kanal Bisnis Liputan6.com. Sebelum mendarat di Bandar Udara Internasional Kualanamu, Danang menyebut, pesawat sempat melakukan holding atau terbang mengelilingi wilayah udara Kota Binjai, Sumatera Utara.
Nomor Kursi Tiket Melebihi yang Tersedia
Holding ini dilakukan untuk beberapa waktu dengan tujuan mengurangi berat pesawat melalui pemakaian avtur atau bahan bakar. Menyusul Notam yang dikeluarkan oleh otoritas Sri Lanka, laporan media mempublikasikan uji coba rudal oleh militer India pada Senin, 11 Maret 2024.
Sebuah kejadian tak terduga dialami penumpang pesawat Lion Air yang tak mendapatkan kursi di atas pesawat. Padahal penumpang tersebut memiliki tiket, namun nomor kursi yang tercetak tidak tersedia di dalam pesawat. "Masalah di Lion Air lagi, pesawatnya kurang panjang," ungkap pembuat konten dengan akun @mahongteo di TikTok, pada Rabu 1 November 2023.
Penumpang bernama Martono itu terbang dari Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta menuju Medan di Kualanamu pada 31 Oktober 2023. Pesawat dengan nomor penerbangan JT 202 itu terjadwal boarding pada pukul 15.00 WIB.
Nomor kursi yang tertera 37A, namun dalam video kursi yang tersedia hanya sampai nomor 34. Dalam video penumpang pesawat yang telah mendapat duduk pun bahkan kebingungan mengapa hal seperti ini bisa terjadi.
Sayangnya pembuat konten sendiri tidak menjelaskan lebih jauh apakah akhirnya mendapat duduk dengan ganti pesawat. Meski video viral, namun pihak Lion Air pun tak memberikan tanggapan terkait unggahan warga tersebut.
Advertisement