Sukses

Aksi Komedian Arj Barker Usir Ibu Menyusui dan Bayinya di Tengah Pertunjukan karena Dianggap Bikin Tak Fokus, Warganet: Amatiran

Komedian asal Amerika Serikat, Arj Barker memicu polemik di Australia setelah mengusir ibu menyusui dan bayinya yang tak berisik di tengah-tengah pertunjukan komiknya.

Liputan6.com, Jakarta - Nama komedian asal Amerika Serikat Arj Barker mendadak menarik perhatian. Bukan karena materi candaannya, melainkan aksinya mengusir ibu menyusui beserta bayinya di tengah-tengah pertunjukan komiknya di Australia.

Mengutip laman news.co.au, Barker membela diri dengan mengaku tidak tahu perempuan itu sedang menyusui bayinya ketika memanggilnya di depan orang banyak. "Tentu saja, tidak tahu apakah dia sedang menyusui atau tidak, mari kita berhenti membicarakan hal itu," katanya dengan suara meninggi satu oktaf saat diwawancarai dalam program Today, Selasa (23/4/2024).

Barker kembali menegaskan bahwa ia tidak mengetahui perempuan yang bernama Trisha Faranda asal Melbourne itu sedang menyusui bayinya. Dia mengaku baru mengetahui fakta itu dua hari setelah kejadian.

"Saya tidak dapat melihat dengan cukup baik untuk mengetahui hal itu (dia sedang menyusui), dan saya senang Anda membiarkan saya menekankan hal itu," katanya seraya menyatakan tidak bermaksud meninggikan suaranya.

"Ini adalah sesuatu yang ingin saya perjelas. Saya tidak mempunyai rasa permusuhan terhadap siapa pun. Saya hanya ingin menceritakan lelucon dan melakukan pertunjukan yang hebat."

Dia membantah tuduhan telah 'kehilangan alur pemikirannya'. Sebaliknya, dia mengklaim hanya peduli dengan pengalaman penontonnya terhadap acara tersebut dan memastikan mereka dapat mendengar 'jeda dan waktu'.

Barker mengakui beberapa penontonnya berteriak, tetapi dia mengaku 'meminta ibu menyusui tersebut dengan lembut untuk mengeluarkan bayinya'. "Saya merasa tak enak karena betapa besarnya kegelisahan dan kekecewaan yang ditimbulkan karena orang-orang yang mengenal saya, mereka tahu bahwa saya bukan orang jahat," katanya.

 

2 dari 4 halaman

Pengakuan Berbeda Ibu Menyusui yang Diusir

Namun, pengakuan Barker bertentangan dengan apa yang disampaikan Faranda. Ia menyatakan beda cerita bila dia benar-benar memintanya pergi 'dengan sopan'.

"Itu bukan yang dia lakukan, kau tahu," kata Faranda. "Dia datang dan menggunakan mikrofon dan dia menggunakan posisinya di atas panggung untuk mengintimidasi saya dan dia melakukan itu di depan semua orang."

"Kemudian dia meminta orang banyak untuk mendukungnya dan saat kami pergi, orang banyak itu meneriakkan pelecehan. Dia berdiri di sana dan yang dia katakan hanyalah, 'Saya akan mengembalikan uang Anda'."

Dalam acara berbeda, 3AW Mornings dengan Tom Elliot, Faranda mengaku meninggalkan pertunjukan dengan perasaan malu. Dia didukung oleh tujuh atau delapan anggota penonton yang juga keluar sebagai bentuk solidaritas. "Dia mengintimidasi dan dia berdiri tepat di depan saya," katanya.

Seorang saksi mata juga membela Faranda. Erin Mahoney mengatakan, "Dia masih bayi, dia berdeguk sedikit, dia merengek sedikit, tidak ada yang terlalu keras."

"Saya merasa tidak nyaman untuk tetap tinggal. Beberapa penonton berubah menjadi jahat, mencemoohnya saat dia diminta pergi. Dari kerumunan, suara laki-laki mulai berteriak 'keluar'," kata Mahoney.

 

3 dari 4 halaman

Reaksi Panitia Festival Komedi

Trish menyatakan bahwa ia merasa tidak diinginkan gara-gara perilaku Arj Barker. "Tidak seorang pun ingin merasa tidak diinginkan dan ketika Anda pada dasarnya dicemooh, Anda pasti merasa tidak diinginkan," kata Trish.

Ia kembali mempertanyakan mengapa Barker begitu marah dengan kehadirannya membawa bayi, padahal dia tidak bermasalah saat menonton acara komedi Dave Hughes pada minggu sebelumnya. Sementara, panitia Festival Komedi Internasional Melbourne mengatakan mereka telah diberitahu mengenai situasi ini.

"Arj diproduksi secara independen dan di tempat yang tidak dikelola oleh Festival, namun, interaksi apa pun antara pemain dan penontonnya memerlukan kepekaan dan rasa hormat," kata panitia festival tersebut.

"Di tempat yang dikelola Festival kami, bayi dalam gendongan pada umumnya diperbolehkan namun kami meminta orang-orang untuk duduk di belakang bersama anak mereka sehingga mereka dapat dengan cepat dan mudah pergi jika bayi menjadi berisik agar tidak mengganggu artis dan pengunjung lainnya."

Dukungan bagi Faranda mengalir dari anggota parlemen Partai Hijau Ellen Sandel. Ia mengatakan komedian tersebut harus 'memperhatikan dirinya sendiri dan meminta maaf'. 

4 dari 4 halaman

Hujan Kritikan untuk Arj Barker

"Cukup sulit bagi para ibu baru untuk berpartisipasi dalam masyarakat dengan segala hambatan yang ada di hadapan mereka – dipermalukan seperti ini, karena hanya mencoba menikmati festival komedi, sungguh mengerikan," kata Sandel di X.

Hal yang sama juga dilontarkan sejumlah warganet yang meninggalkan komentar pada unggahan pembelaan diri tertulis Arj Barker di Instagram pribadinya. Barker menekankan bahwa dia sengaja meminta Faranda pergi karena pada dasarnya, pertunjukan itu ditujukan bagi penonton berusia di atas 15 tahun.

"Jika perhatian Anda terlalu terganggu oleh suara bayi, Anda perlu memberi tahu tempat Anda tampil bahwa bayi tidak diperbolehkan. Wanita ini yang membeli tiketnya, tidak ada anggota staf yang memberitahunya bahwa Anda tidak akan mampu menghadapi bayi di ruangan yang melakukan hal-hal yang dilakukan bayi. Saya tidak berpikir wanita mana pun akan ingin menghadiri acara Anda lagi, tetapi Anda harus memperjelas hal ini sejak awal, bahkan sebelum tiket dibeli," tulis seorang warganet.

"Lebih baik jangan membuat keributan di acara Arj Barker, dia mungkin akan kehilangan fokus dan tidak bisa mengingat lelucon yang sudah dia latih 🤫 lalu kemudian memintamu pergi," kata yang lain.

"Anda telah tampil selama 35 tahun tetapi seorang bayi terlalu mengganggu sehingga Anda tidak dapat menyelesaikan setnya 😂 amatir," imbuh warganet berbeda.