Sukses

Menparekraf Soroti Ulah Wisman di Bali Masukkan Motor ke Kolam Renang: Sudah di Luar Nalar

Bukannya merasa bersalah atau buru-buru berusaha mengangkat motor dari kolam renang, ketiga wisman itu justru tertawa puas dengan aksi mereka.

Liputan6.com, Jakarta - Aksi konyol beberapa wisatawan mancanegara (wisman) di Bali yang menceburkan motor ke dalam kolam renang mendapat sorotan dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno. Ulah para warga negara asing (WNA) terekam dan diunggah di sejumlah akun media sosial, salah satunya di akun Instagram @idiots_inbali.

Di video singkat, terlihat tiga orang pria WNA bertelanjang dada di pinggir kolam renang. Salah satu di antara mereka terlihat menggeber motor sambil tertawa disusul dua pria lainnya.

Tak lama kemudian, kendaraan matic yang diduga motor rental tersebut meluncur ke dalam kolam renang di depan mereka. Bukannya merasa bersalah atau buru-buru berusaha mengangkat motor tersebut, ketiga pria itu justru tertawa puas dengan aksi mereka.

"Ketegasan bagi wisatawan, termasuk wisman yang berulah seperti yang di Bali, ini harus ditindak tegas. Misalnya, membuang sampah sembarangan, apalagi sampahnya ini motor, dan kabarnya motor rental lagi. Dibuangnya ke kolam renang lagi, ini (fenomena) di luar nurul (nalar) ya," kata Sandiaga Uno dalam The Weekly Brief with Sandi Uno yang digelar secara hybrid di Jakarta, Senin, 6 Mei 2024.

Ia menambahkan, perilaku para turis asing itu kemungkinan karena berada di bawah pengaruh minuman keras. "Pasti ada hubungan dengan situasi keadaan yang ekstrem sampai mereka melakukan ini dan tentunya ini harus kita tindak tegas dan beri efek jera," ujar pria yang biasa disapa Sandi ini.

Aksi para turis asing itu juga jadi perhatian Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Bali Tjok Bagus Pemayun. Pihaknya disebut masih mempelajari kejadian tersebut dan melacak para pelakunya.

2 dari 4 halaman

Aksi Turis Asing Nakal Dikecam Warganet

"Kita selama ini sudah melakukan berbagai tindakan preventif buat menjaga perilaku turis asing, seperti dengan menyebar flyer di bandara tentang apa yang boleh dan dilarang dilakukan para turis di Bali. Kita akan monitoring dan mengevaluasi kejadian ini dan mudah-mudahan bisa segera dituntaskan," terang Tjok Bagus.

Sampai saat ini, belum diketahui pasti di mana lokasi perbuatan tidak terpuji tersebut. Namun, peristiwa itu diduga berlokasi di salah satu tempat penginapan di Bali. Video aksi para WNA tersebut viral dan mendapat banyak kecaman dari warganet.

Mereka menyebut aksi para turis asing tersebut tidak lucu dan keterlaluan. Mereka sepertinya tidak sadar sedang berada di negara orang, dan menggunakan fasilitas yang ada. Banyak juga yang menyarankan agar mereka segera ditindak pihak berwenang. Bahkan, seorang warganet menilai para turis asing hanyalah sampah yang wajib dideportasi.

"Tidak heran Bali sudah lelah dengan tingkah turisnya," komentar seorang warganet. "Tangkap pulangkan mereka Gak pantas tinggal Di Bali !!! Tolong Mbok @niluhdjelantik<," ujar warganet lain.

3 dari 4 halaman

Kekesalan Ni Luh pada Wisman Nakal

Seperti harapan para warganet, kejadian itu juga mendapat perhatian dari politisi dan desainer sepatu asal Bali, Ni Luh Djelantik. Dalam unggahannya di Instagram, Ni Luh menyatakan kekesalannya terhadap ulah tak terpuji para wisman itu.

"Kegobl*kan to the max. Mari kita buang manusia sampah ini di tempatnya. Bagi yang mengetahui identitas WNA ini please WA kami di 087802345888. Matur suksma kesayangan ❤️," tulisnya pada Rabu, 1 Mei 2024.

Belum lama ini, seorang WNA juga berulah di Bali. Kasusnya bahkan lebih serius lagi karena melakukan usaha penculikan. Sebuah video percobaan penculikan dua anak oleh seorang WNA ramai beredar di media sosial pada 26 Maret 2024.

Warganet pun diimbau untuk waspada. "Tetap jaga keluarga dan teman kalian semeton. Percobaan penculikan 2 anak di Kori Nuansa Ungasan oleh seorang turis asing," tulis akun Instagram @daun.bali.

"Satu anak lepas untuk mencari pertolongan. Setelah didatangi warga, bule itu keluar membawa senjata tajam. Sekarang sudah ditangani pihak terkait," lanjut akun tersebut.  Lokasi percobaan penculikan diduga berada di Perumahan Kori Nuansa, Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung.

4 dari 4 halaman

WNA Depreasi dan Coba Menculik Anak Perempuan

Di video, tampak seorang WNA diduga sebagai pelaku diikat di kursi setelah diamankan polisi. Di rekaman itu pula terlihat seorang anak perempuan dirangkul seorang perempuan. Anak itu diduga sebagai korban. Belum diketahui identitas WNA yang diduga depresi sehingga melakukan percobaan penculikan.

Polisi masih menyelidiki lebih lanjut kasus ini. Peristiwa itu juga jadi perhatian desainer sepatu sekaligus politisi asal Bali, Ni Luh Djelantik. Ia pun mengunggah berita tersebut di akun Instagramnya pada 27 Maret 2024.

"Percobaan penculikan 2 anak oleh WNA, salah satu anak berhasil melarikan diri dan minta tolong 😭 Menerima pengaduan warga melalui #laporniluh 😢," tulisnya dalam awal unggahannya.

Ni Luh mengucapkan terima kasih pada kepolisian setempat atas gerak cepat mereka mengamankan pelaku percobaan penculikan anak di Badung Selatan. "Depresi kok malah coba nyulik anak kecil. Dipenjara saja agar kenalan sama warga napi lainnya. Setelah itu black list selamanya," sebutnya. Ni Luh merasa geram dengan kejadian tersebut yang semakin menambah daftar panjang wisman bermasalah, terutama di Bali.