Restoran di New York Rilis Menu Pizza dengan Topping Durian, Dijual Rp230 Ribu

Pizza tersebut, katanya, memiliki sedikit rasa manis dari buahnya dan rasa yang 'sangat kaya' di mulut, berkat keju mozzarella panggang yang menutupinya. Aroma menyengatnya jauh lebih jinak dibandingkan dengan buah mentah, namun tetap terasa nyata bagi mereka yang ada di meja.

"Ternyata enak sekali," kata Yuam. Ia menambahkan, "Menurutku lebih baik tidak mencium baunya ketika memakannya."

Banyak pengunjung mengatakan bahwa pizza durian selama bertahun-tahun telah menghiasi menu restoran Cina dan Thailand. Kombinasinya tidak jauh berbeda dengan topping pizza yang manis dan lumer.

"Orang-orang menaruh nanas di atas pizza, ini sama saja," kata seorang pedagang grosir, Elmhurst Summer Yu.

Restoran D.T. bukan satu-satunya restoran di Kota New York yang bereksperimen dengan buah terkenal ini. Jeffrey Wang, pemilik kedai kopi East Village Not As Bitter, sebelumnya mengatakan kepada The New York Post bahwa menu terlaris mereka adalah durian latte yang dicampur dengan daging buahnya.

Dilansir dari kanal Global Liputan6.com, lingkungan pemukiman di Kota Dickson, Canberra, Australia, dihebohkan dengan bau gas yang menyeruak. Hal tersebut membuat para penghuni panik dan mengira ada kebocoran gas alam di sekitar daerah tersebut.

Ditulis Mashable, pda 15 Oktober 2021, outlet berita lokal melaporkan petugas pemadam kebakaran dan spesialis dipanggil untuk menangani dugaan kebocoran gas yang orang pikir telah terjadi di zona komersial di dalam kota. Insiden itu terjadi sebelum tengah hari, dan semua individu di daerah itu dievakuasi, sementara komunitas yang lebih besar diperingatkan dari daerah itu sampai sumber kebocoran dapat diidentifikasi.

"Setelah satu jam di tempat kejadian ketika petugas pemadam kebakaran sedang mencari sumbernya, pemilik sewa di atas toko-toko memberi tahu sumber potensial dari insiden itu," kata seorang perwakilan dari ACT Fire & Rescue.

"Setelah penyelidikan singkat, kru mengonfirmasi bahwa ini adalah sumber insiden itu," tambah mereka. "Itu bukan kebocoran gas, tapi sebenarnya buah durian."

"Buah ini mengeluarkan bau yang sangat menyengat dan bisa terhempas sampai jauh." Setelah insiden itu, kru meninggalkan tempat kejadian, meskipun tidak ada berita lebih lanjut tentang apa yang terjadi pada buah dengan bau yang mengganggu.

Selain orang Asia, banyak orang Eropa dan Amerika tidak menyukai durian, terutama karena dua hal tadi.  Namun hal itu tidak berpengaruh bagi aktris Hollywood Jessica Chastain. Dikutip dari kanal Lifestyle Liputan6.com, ia justru sangat menyukai buah berduri ini. Meski aromanya cukup menyengat, aktris 42 tahun itu ternyata begitu menyukai buah yang dijuluki 'The King of Fruits' ini.

Saking sukanya, Jessica bahkan sempat membawa buah durian saat menghadiri acara talk show bersama Jimmy Kimmel, beberapa waktu lalu. Karena bagian kulitnya yang berduri dan cukup tajam, pemain film 'It Chapter Two' ini memegang buah durian tersebut menggunakan sarung tangan.

Momen ketika Jessica membawa buah durian di acara 'Jimmy Kimmel Live' ini diunggahnya kembali melalui akun Instagram pribadinya. "I'm in love with The King of Fruits, #Durian (aku jatuh cinta pada rajanya buah-buahan, #durian)," tulisnya dalam unggahannya pada 7 Februari 2020.

Tanpa merasa terganggu dengan bau menyengat buah eksotis tersebut, Jessica langsung melahap durian dalam satu kali suapan. Tidak sedikit warganet yang terkejut begitu mengetahui kalau pemain film 'X-Men: Dark Phoenix' tersebut sangat menyukai buah durian.