Sukses

Heboh Gaun Pengantin Mempelai Wanita Terbakar Saat Resepsi Pernikahan, Kok Bisa?

Riuh tepuk tangan tamu undangan resepsi pernikahan tiba-tiba berubah jadi keributan saat api berkobar di gaun pengantin si mempelai wanita.

Liputan6.com, Jakarta - Di hari pernikahan, setiap perempuan tentu ingin tampil memesoan tanpa celah. Sayang, mimpi itu sirna bagi seorang pengantin wanita asal Los Angeles, Amerika Serikat (AS).

Mengutip New York Post, Jumat (21/6/2024), kejadian tidak terduga membuat para tamu undangan terpaksa melemparkan ember berisi air ke arah pasangan yang berbahagia itu. Pasalnya, gaun pengantin wanita terbakar.

"POV: Anda sedang live painting sebuah pernikahan, ketika tiba-tiba pengantin dan tamunya terbakar," tulis L.A. wedding artist and content creator, Bailey, di unggahan TikTok-nya yang jadi viral. Video tersebut telah ditonton lebih dari 434 ribu kali, dan membuat banyak waragent tercengang.

Di rekaman, pasangan yang baru menikah itu terlihat berjalan menuju pelaminan, yang di sekelilingnya dihiasi lilin-lilin yang cantik. Namun, riuh tepuk tangan dari orang-orang terkasih tiba-tiba berubah jadi keributan saat api berkobar di gaun pengantin.

Nyala api yang dahsyat sesaat menyambar kedua mempelai, serta beberapa tamu. "Saya sangat lega karena tidak ada yang terluka. Kalau dipikir-pikir sekarang lucu, tapi saat itu mengerikan," kata Bailey dalam caption video viral tersebut.

"Saya sedang merekam konten painting timelapse ketika hal ini terjadi," ia menambahkan. "Saya benar-benar menjatuhkan ponsel saya dan berlari mengambil seember air." Sayangnya, api telah jadi bencana yang berulang kali muncul dalam serangkaian resepsi pernikahan dari waktu ke waktu. 

2 dari 4 halaman

Beruntung Api Cepat Padam

Gaun pengantin wanita berambut cokelat tersebut hampir terbakar api dua kali setelah ia menabrak beberapa lilin dekoratif yang berjajar di jalan menuju altar.  Beruntung, Bailey mengatakan, api segera padam. 

"Hebatnya, pengantin wanita tetap tersenyum melalui semua itu!" tulisnya di bawah cuplikan tersebut, menambahkan bahwa gaun serba putih tersebut rusak. "Kami kemudian mengetahui bahwa dia memiliki beberapa petugas pemadam kebakaran yang hadir dan percaya bahwa mereka akan menangani situasi tersebut."

Namun, tidak semua kebakaran di hari perayaan besar merupakan sebuah kecelakaan. Pemeran pengganti profesional, Gabe Jessop dan Ambyr Mishelle (44), sengaja membakar diri untuk merayakan pernikahan suci mereka.

Sayangnya, tidak semua ketegangan itu berakhir sesuai harapan. Mengutip kanal Global Liputan6.com, momen kebahagiaan perayaan pernikahan di Qaraqosh Irak Utara berubah jadi malapetaka karena terjadi kebakaran.

Dilaporkan bahwa 113 orang tewas, bahkan sejumlah media memberitakan jumlah korban meninggal mencapai 120 jiwa. Para saksi mata menggambarkan pada BBC, dikutip 29 September 2023, semua orang panik ketika api mulai membesar dan menelan pesta pernikahan tersebut. 

3 dari 4 halaman

Pernyataan Saksi Mata Kebakaran di Pesta Pernikahan

Ghaly Nassim (19), yang berjarak hanya beberapa meter dari ruang perjamuan al-Haitham ketika kebakaran terjadi pada 26 September 2023, bergegas menolong lima temannya yang terjebak di dalam. "Satu pintu diblokir, jadi kami membukanya dengan paksa," katanya.

"Api besar keluar dari aula. Rasanya seperti pintu neraka terbuka," sebut Nassim. "Suhunya tak tertahankan. Saya tidak bisa menggambarkan panas ekstremnya."

Sedikitnya 113 orang tewas dan 150 lainnya luka-luka dalam kebakaran yang terjadi saat pesta dansa pertama kedua mempelai. Pejabat pertahanan sipil mengatakan pada BBC News Arab bahwa pasangan pengantin itu selamat, meski laporan awal mengatakan mereka tewas.

Juru bicara media Pertahanan Sipil Irak, Gawdat Abdul Rahman, mengatakan bahwa kebakaran tersebut disebabkan kembang api yang dinyalakan di dalam aula. Penggunaan bahan bangunan yang sangat mudah terbakar di dalam lokasi bertindak sebagai bahan bakar, tambah Gawdat.

4 dari 4 halaman

Apa Penyebab Kebakaran?

Nassim juga mengatakan bahwa kurangnya pintu keluar darurat yang memadai memperburuk keadaan, karena sebagian besar tamu mencoba keluar menggunakan pintu masuk utama aula, yang mungkin menyebabkan kerumunan. Syukurnya, teman-temannya selamat.

Sekitar 50 jenazah dimakamkan pada 27 September 2023. Sisa jenazah dimakamkan keesokan harinya. Saat itu, banyak orang yang terus berupaya mencari anggota keluarga mereka.

Sementara itu, Ghazwan terpisah dari istrinya yang berusia 33 tahun, putranya yang berusia empat tahun, dan putrinya yang berusia 13 tahun ketika kebakaran terjadi. Sedangkan putrinya yang lain, yang berusia 10 tahun, keluar dari aula.

Ia "menderita luka bakar di hampir 98 persen tubuhnya," kata saudara perempuan Ghazwan, Eisan, pada BBC. Ia mengatakan bahwa saudara laki-lakinya berkeliling rumah sakit untuk mencari keluarga mereka.

Video Terkini