Sukses

Gaya Busana Halter Neck Meghan Markle di ESPY Awards Curi Perhatian, Mengingatkan Publik dengan Gaun Pernikahannya

Gaya yang dikenakan Meghan Markle mengingatkan pada gaun pengantin keduanya yang merupakan karya desainer Stella McCartney. Istri Pangeran Harry ini memadukan penampilan malamnya dengan perhiasan Lorraine Schwartz dan sepatu Celine.

Liputan6.com, Jakarta - Meghan Markle mencuri perhatian berkat gaun cantik halter neck untuk penampilan publik pertamanya dalam dua bulan terakhir. Meghan tampak luar biasa dalam busana tersebut pada Kamis malam, 11 Juli 2024, saat Pangeran Harry menghadiri ESPY dan menerima Penghargaan Pat Tillman.

Mengutip dari laman Hello Magazine, Sabtu (13/7/2024), penghargaan ini diberikan oleh saluran olahraga ESPN dan itu adalah momen spesial bagi kerajaan. Meghan hadir untuk mendukung suaminya dan tampak luar biasa mengenakan gaun sutra cantik Oscar de la Renta yang terbuat dari sutra krem ​​​​dengan halter neck yang elegan.

Gaya ini mengingatkan pada gaun pengantin keduanya karya Stella McCartney. Dia memadukan penampilan malamnya dengan perhiasan Lorraine Schwartz dan sepatu Celine.

Ibu dua anak ini menarik perhatian dengan kecantikannya. Wanita 42 tahun ini menata rambutnya dan menyeimbangkannya dengan riasannya sempurna dan bercahaya.

Pangeran Harry dikenal karena mendirikan Invictus Games sepuluh tahun yang lalu untuk mendukung prajurit dan wanita yang terluka dan sakit – baik yang bertugas aktif maupun veteran – yang menghadapi cedera fisik dan tak kasat mata. Pembawa acara Serena Williams yang merupakan teman dekat Meghan memberikan sapaan kepada pasangan tersebut.

"Pangeran Harry dan Meghan ada di sini. Mari kita serahkan saja pada mereka," kata Serena. "Tapi tolong, Harry dan Meghan, cobalah untuk tidak bernapas terlalu banyak malam ini," candanya. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Temani Pangeran Harry Terima Penghargaan

Menjelang upacara tersebut, wakil presiden produksi ESPN Kate Jackson mengatakan, "Merupakan kehormatan bagi kami untuk memberikan penghargaan kepada tiga individu yang luar biasa – Steve Gleason, Dawn Staley dan Pangeran Harry."

"Para penerima penghargaan ini telah menggunakan platform mereka untuk mengubah dunia dan menjadikannya lebih inklusif bagi komunitas yang terpinggirkan dan menderita, menunjukkan ketahanan, sikap positif, dan ketekunan yang luar biasa, dan kami sangat senang merayakannya di ESPYs 2024."

ESPN mengatakan Harry mendapat penghargaan atas kerja kerasnya yang tak kenal lelah dalam memberikan dampak positif bagi komunitas veteran melalui kekuatan olahraga. Nama Penghargaan Pat Tillman untuk Layanan diambil dari nama mantan pemain NFL dan Penjaga Angkatan Darat AS Pat Tillman, yang terbunuh di Afghanistan pada tahun 2004. 

Diketahui publik melihat Duke dan Duchess of Sussex bersama secara terbuka pada bulan Mei selama tur tiga hari mereka di Nigeria. Seperti biasa, Meghan tampil begitu anggun dalam serangkaian penampilan memukau yang mengukuhkan posisinya di antara sesama anggota kerajaan yang penuh gaya. 

 

 

3 dari 4 halaman

Tampilan Meghan di Nigeria Curi Perhatian

Salah satu penampilan yang terbilang favorit pada periode itu adalah gayanya pada hari ketiga. Harry dan Meghan tiba di Sekolah Tata Bahasa Senior Ilupeju di Lagos, dan ibu dua anak ini memukau penonton dengan kemeja putih bersih dari Carolina Herrera.

Ia juga memakai sepasang sepatu hak Burberry, dan rok lilit cantik yang terbuat dari kain tradisional Aso-Oke Nigeria. Rok itu diberikan kepada mantan bintang Suits itu sebagai hadiah dari Komisi Diaspora Nigeria sehari sebelumnya.

Sebelumnya, mengutip NY Post, Senin, 27 Mei 2024, Harry dan Meghan Markle diundang ke Nigeria oleh Christopher Musa, pejabat militer berpangkat tertinggi di negara itu. Mereka diterima dengan hangat oleh penduduk setempat dan politisi berpengaruh.

"Tidak diragukan lagi, ini merupakan kesuksesan luar biasa," kata pakar kerajaan Richard Fitzwilliams mengatakan pada The Mirror. Ia menyebut bahwa Ghana mungkin jadi tujuan kunjungan selanjutnya, meski "belum ada rencana yang dibuat," menurutnya.

 

4 dari 4 halaman

Lawatan ke Nigeria Buat Marah Raja Charles III

Fitzwilliams memperingatkan bahwa pasangan Sussex tidak boleh bertindak berlebihan dengan melakukan kunjungan, baik dalam maupun luar negeri secara teratur. Pasalnya, itu "sesuatu yang biasanya dilakukan anggota keluarga kerajaan yang bekerja."

"Kunjungan kuasi-kerajaan lain mungkin akan membuat pasangan Sussex jadi bahan olok-olok," tegasnya. "Mereka hanya bertahan kurang dari dua tahun sebagai pekerja senior bangsawan. Awalnya, pasangan ini dianggap cocok untuk kunjungan, terutama yang berhubungan dengan Persemakmuran. Namun, mereka memilih untuk pergi."

Pangeran Harry dan Meghan mengundurkan diri sebagai anggota senior keluarga kerajaan pada 2020, dan saat ini tinggal di Montecito, California. Meski tidak lagi bekerja untuk Kerajaan Inggris, pasangan ini tetap mempertahankan gelar bangsawan mereka.

Fitzwilliams mengklaim bahwa kunjungan ke Nigeria kemungkinan sukses lantaran Meghan memiliki akar leluhur di sana. "Kembali pada ketentutan mereka, tapi tanpa tujuan, (lawatan) tidak akan ada artinya," bebernya.

Perjalanan ke Nigeria, sebagaimana sudah disebut, konon membuat marah Raja Charles dan Pangeran William. Penulis kerajaan Tom Quinn mengatakan pada The Mirror bahwa raja serta ahli warisnya kesal karena tugas keluarga Sussex di Nigeria memiliki semua ciri khas lawatan tradisional mereka.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini