Interior Rumah Bernuansa Liburan Jadi Tren, Bisa Menyatukan Ruang Tamu, Keluarga dan Pantry

"Demand [permintaan] rumah kedua, rumah berlibur, rumah untuk merefleksikan diri, bersantai, dan sebagainya memang sedang banyak dicari dan teman-teman desainer juga mulai banyak mendapatkan pesanan seperti itu," kata Sammy.

Menurut Sammy, penyatuan beberapa ruangan menjadi satu juga termasuk dalam konsep tren terbaru ini. Hal itu juga banyak jadi pilihan karena punya beberapa keuntungan, seperti menghemat peralatan rumah seperti furnitur. Kesan luas bisa tercipta meski ukuran rumah tersebut tidak terlalu besar.

"Siapa bilang konsep ini cuma bisa diterapkan di rumah yang besar, yang ukurannya kecil pun bisa disiasati dengan penyatuan ruangan ini. Misalnya, pantry atau dapur bisa disatukan dengan ruang tamu dan ruang keluarga. Jadi meja pantry bisa digunakan untuk makan, mengobrol atau bahkan menerima tamu sehingga kesannya tidak terlalu formal,” jelas Sammy.

"Dengan konsep seperti ini kita tidak perlu banyak meja lemari atau kursi di dalam ruangan. Makanya kesannya jadi lebih luas jadi memudahkan penghuninya buat berinteraksi atau melakukan banyak aktivitas," tambahnya.

Sementara itu, satu hal yang menonjol dalam pameran Summer Home adalah terciptanya rumah dengan atmosfer yang beraroma santai, jauh dari kesan formal, serta dapat memberi kenyamanan dan ketenteraman saat diterapkan ke dalam ruang-ruang ciptaan tiap desainer.

Kesan hangat dan jauh dari formal dihadirkan dengan pemilihan dan penggunaan material yang berkesan kasual seperti katun atau linen untuk upholstry. Warna-warna yang dipilih juga memberikan efek natural dan memancarkan kehangatan.

Nuansa liburan juga terasa dalam konsep di beberapa ruangan, salah satunya ruangan mini bar yang berkonsep pantai atau laut karya Anita Boentarman. Interior Designer di Millenia Tata Aria dan Anita Boentarman Studio ini mengatakan banyak mendapat inspirasi dari hobinya yaitu traveling.

"Saya memang suka traveling ke banyak tempat, termasuk ke pantai. Jadi itu saya tuangkan dengan mengahadirkan nuansa pantai dan laut termausk benda-benda dan hewan yang biasa kita jumpai di sana," terang Anita.

"Ada juga rajutan berbentuk tanaman luat yang ditempelkan di dinding, ini warnanya beragam banget dan jadi salah satu highlight di ruangan mini bar ini. Ciri khas lainnya, meja bar dibuat lebih pendek tidak tinggi seperti di bar pada umumnya, supaya kesannya lebih kasual dan tidak terlalu formal," lanjutnya.

Sementara itu, Sammy Hendramianto mendesain instalasi kamar mandi. Seperti dalam pameran-pamerannya yang terdahulu, Sammy selalu memasukkan unsur-unsur keindonesiaan dalam karyanya. Untuk Summer Home, atmosfer Bali akan terasa sebagai referensi dalam karyanya.

Sammy, Anita dan para desainer lainnya di pameran ini menggunakan produk TACO di masing-masing instalasi mereka. TACO merupakan penyedia produk interior seperti lantai vinil dan perangkat furnitur lainnya.

Bagi yang ingin mengunjungi pameran bisa langsung membuka laman The Colours of Indonesia. Kemudian mendaftar dan memilih hari yang diinginkan. Setiap pengunjung akan mendapatkan barcode yang akan menjadi tiket kunjungan. Pameran itu pun tidak dikenakan biaya alias gratis.

Ada sejumlah aktivitas di lokasi, seperti podcast yang berbicara tentang desain dan lingkungannya, ada talkshow, launching buku tentang interior dari salah satu designer interior ID12, lalu ada table discussion juga yang akan dibagikan ke publik berupa video.