Sukses

Pernikahan Anak Cak Lontong Ketua Timses Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Digelar dengan Adat Jawa dan Minang

Meski selama ini jarang menunjukkan kebersamaan dengan anak-anaknya di depan publik, Cak Lontong tampak sangat fokus sekaligus haru mengikuti prosesi akad nikah putra sulungnya.

Liputan6.com, Jakarta - Kabar bahagia datang dari keluarga komedian Cak Lontong. Ia baru saja menikahkan anak sulungnya, Fariez Luhur Prihastama, pada Jumat, 6 September 2024. Fariez menikahi seorang perempuan berdarah Minang bernama Nabilla Larasati.

Prosesi akad nikah yang digelar di Masjid Al Akbar Surabaya, Jawa Timur ini berlangsung khidmat. Sedangkan resepsi pernikahan digelar di sebuah gedung pertemuan di Surabaya.

Hal itu diketahui dari sejumlah unggahan di media sosial, termasuk di akun Instagram Cak Lontong, @caklontong pada Jumat. Meski selama ini jarang menunjukkan kebersamaan dengan anak-anaknya di depan publik, Cak Lontong tampak sangat fokus sekaligus haru mengikuti prosesi akad nikah anaknya. 

Sebagai resepsi anak seorang publik figur, tentu acara itu dihadiri oleh tokoh-tokoh terkenal. Ada komedian, artis, budayawan, akademisi, sampai politisi. Salah satu momen yang paling mencuri perhatian adalah kehadiran dua sosok penting di pemerintahan, mantan Menkopolhukam Mahfud Md dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, yang menjadi saksi pernikahan.

Keduanya tampil simpel tapi penuh wibawa, memberikan doa dan restu kepada mempelai di tengah-tengah prosesi sakral tersebut. Rangkaian acara pernikahan anak Cak Lontong digelar sejak Kamis, 5 September 2024 dengan adat Jawa dan Minang.

Sebelum akad nikah, Nabilla menggelar acara malam bainai yang merupakan adat Minang (Sumatra Barat) di kediamannya. Cak Lontong dan istri turut menghadiri acara tersebut. Sehari sebelum akad nikah, Fariez pun menggelar prosesi siraman adat Jawa di kediamannya. Tepat pada hari Jumat, 6 September 2024, Fariez dan Nabilla melangsungkan akad nikah di Masjid Agung Surabaya.

Dikenal dengan karakternya yang suka melucu, siapa sangka di momen sakral sang anak Cak Lontong yang baru saja didapuk sebagai Ketua Tim Sukses (Timses) Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024, dapat tampil berwibawa. Begitu juga saat pemilik nama asli Lies Hartiono itu memberikan pesan menyentuh untuk anaknya yang sudah siap menjalani rumah tangga.

 

2 dari 4 halaman

Ucapan Selamat dari Mahfud dan Basuki Hadimuljono

Mahfud dan Menteri Basuki terlihar ikut merasakan kebahagiaan karena dapat menjadi bagian momen spesial pernikahan tersebut. Setelah prosesi akad selesai, Mahfud dan Basuki foto bersama pengantin dan juga kedua orangtua mempelai. Dua tokoh ini juga memberikan ucapan selamat kepada Cak Lontong serta doa untuk pengantin.

Mahfud juga membagikan momen bahagia tersebut di akun Instagramnya. “Bersyukur dan gembira karena saya bisa turut memberi doa, restu, pada Cak Lontong yang tengah bahagia atas pernikahan putra sulungnya, Fariez Luhur Prihastama. Bersama sahabat saya Pak Basuki Hadimuljono, kami menjadi saksi akad nikah ananda Fariez dengan wanita idamannya, Nabilla Fitra Larasati, di Masjid Al Akbar Surabaya, tadi pagi," tulis Mahfud MD dalam keterangan unggahan, Jumat.

Baru-baru ini, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta, Pramono Anung-Rano Karno resmi mengumumkan susunan Tim Sukses (timses) untuk memenangan Pilkada Jakarta 2024.  Lies Hartono atau yang dikenal sebagai Cak Lontong dipercaya menjadi ketua timses. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Tim Sukses Pasangan Pramono Anung-Rano Karno, Beno Muhammad Ibnu.

Berdasarkan data yang diterima tim Pemilu Liputan6.com, 5 September 2024 dari tim media Pramono-Rano, Dewan Pengarah diduduki Ahli Hukum Todung Mulya Lubis. Sementara Ketum timses adalah Lies Hartono alias Cak Lontong. Ketua harian dipimpin oleh Mantan Ketua DPRD DKI Praestio Edi Marsudi.

3 dari 4 halaman

Cak Lontong Jadi Ketua Timses Pramono-Rano

Di jajaran wakil ketua timses, terdapat nama Maudy Koesnaedi dan Cornelia Agatha. Keduanya pernah berperan sebagai pasangan dari Doel (nama karakter Rano Karno dalam sinetron si Doel Anak Sekolahan). Maudy berperan sebagai Zaenab dan Cornelia Agatha berperan sebagai Sarah.

Cak Lontong selama ini dikenal sebagai pelawak/komedian, aktor, hingga presenter. Ia lahir di Magetan, Jawa Timur pada 7 Oktober 1970. Dikutip dari kapanlagi.com, Cak Lontong memulai kariernya dengan grup lawak Ludruk Cap Toegoe di Surabaya.

Insinyur alumnus Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) ini terkenal setelah menjadi bintang di Republik BBM asuhan Effendi Ghazali, tampil reguler di stand up comedian (komika) di Stand Up Comedy Show, Metro TV, dan panelis di Indonesia Lawak Klub, Trans 7. Pada 2017, Cak Lontong menerima penghargaan di bidang seni-budaya dari alma maternya, ITS, bersama dengan penganugerahan gelar honoris causa bagi Menteri KKP, Susi Pudjiastuti.

Sementara itu, Pramono menjelaskan, Cak Lontong dipilih sebagai ketua timses pemenangan agar suasana politik menjadi riang gembira serta dapat merangkul masyarakat.

"Seperti yang saya katakan bahwa politiknya adalah politik riang gembira, merangkul, tidak kemudian tone nya itu tone yang seperti pada pilgub-pilgub sebelumnya di Jakarta," kata Pramono Anung di Jakarta, Jumat, mengutip kanal Pemilu Liputan6.,com.

4 dari 4 halaman

Tugas Timses Pramono-Rano Karno

"Pengalaman menyadarkan kita bahwa Jakarta yang sudah baik ini akan menjadi lebih baik, kalau tidak ada konflik tidak ada tensi yang kemudian menyebabkan pembelahan atau apapun itu," sambungnya. Saat disinggung apakah ada nama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam timses, Pramono mengatakan, Ahok telah mendapatkan tugas di seluruh Indonesia.

"Saya sudah berbicara dengan Pak Ahok dan Pak Ahok sudah ditugaskan di seluruh Indonesia akan membantu secara langsung, bahkan Pak Ahok sudah mempertemukan saya pada ah okee dan sebagainya beliau tentunya akan membantu," ujarnya.

"Tetapi untuk tim pemenangan kali ini ya beliau tidak perlu masuk dalam tim tetapi beliau akan membantu," tambahnya.

Selain itu, terkait adanya nama Maudy Koesnadi alias Zaenab dan Cornelia Agata alias Sarah di timses Pramono Anung-Rano Karno. Dia menegaskan, karena ingin merangkul semua segmen. Namun sehari kemudian, Maudy memutuskan untuk mengundurkan diri dengan alasan pribadi, salah satunya mengaku tidak paham politik.

 

Video Terkini