Sukses

Sandiaga Uno Akui Salah dan Tak Mau Baper Kritikan Reza Arap Soal Kedatangan IShowSpeed ke Indonesia

Sandiaga Uno memilih untuk berlapang dada dengan mengakui kesalahan dan menerima Kritikan dari reza Arab soal kedatangan IShowSpeed di Indonesia. Sandi bahkan menganggap hal itu sebagai masukan yang positif.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno akhirnya angkat bicara soal kritik yang dilontarkan oleh Reza Arap ke Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf mengenai kedatangan IShowSpeed ke Indonesia baru-baruini. Melalui akun X pribadinya, Reza Arap kedapatan membalas cuitan Sandiaga Uno yang memberikan apresiasi atas kedatangan Youtuber Amerika Serikat itu e Indonesia.

Namun, alih-alih ikut mengapresiasi dan mendukung unggahan Sandiaga Uno, Reza justru mengungkapkan kekecewaannya. Pasalnya, ia menganggap Kemenparekraf tidak punya andil apa pun atas kedatangan IShowSpeed di Indonesia.

"Kemana saja, pak? Saya urus semua sendiri pakai koneksi, relasi, dan financial saya yang saya punya yang tidak mungkin sebesar Kemenparekraf," tulis Reza dikutip dari akun Twitter atau X @yourbae.

“Kenapa baru muncul pas semua udah terjadi dan selesai lalu merasa bangga akan hal tersebut, pak? Saya nggak butuh credit. Tapi kalian ke mana saja?” ltulisnya lagi.

Menanggapi hal tersebut, Sandiaga memilih untuk berlapang dada dengan mengakui kesalahan dan menerima kritikan personel grup Weird Genius tersebut. Pria yang akrab disapa Sandi ini bahkan menganggap hal itu sebagai masukan yang positif.

"Sosok Reza Arap ini kan seorang pelaku ekonomi kreatif, dia masuk ke games, dia juga pemusik, ya termasuk sosok yang berprestasi. Ya kita tentunya sangat mengapresiasi masukan yang diberikan," kata Sandi dalam The Weekly Brief With Sandi Uno yang digelar secara online, Senin, 23 Septemnber 2024.

“Saya rasa bagus masukannya. Kita jangan baperan. Segala masukan itu harus kita terima dengan lapang dada, dengan tangan terbuka. Karena ini mungkin bagian dari mencintai. Dan kita mengapresiasi juga,” tambahnya.

Meski begitu, Sandi memastikan, bahwa sejauh ini, Kemenparekraf tak pernah dihubungi pihak Reza Arap mengenai kedatagan IShowSpeed.. Padahal, Kemenparekraf sendiri selama ini selalu terbuka bagi para pelaku ekonomi kreatif. Begitu pula dengan para Youtuber untuk melakukan segala bentuk event dan promosi.

 

2 dari 4 halaman

Kemenparekraf Tak Bermaksud Mengklaim

“Walaupun tadi pagi di rapim saya tanya apakah ada upaya dari Reza Arap untuk menghubungi kita, karena saya merasa nggak dihubungi. Apakah ada mau audiensi,"ujar Sandi yang menduga ada miskomunkasi antara kedua pihak.

Sandi juga memastikan bahwa IShowSpeed juga tidak pernah menghubungi Kemenparekraf atas kunjungannya ke Indonesia. Kemenparekraf juga tidak bermaksud mengklaim atas keberhasilan kedatangan IShowSpeed. Hanya saja, kehadiran sang Youtuber memang patut diapresiasi karena bisa membantu mempromosikan Indonesia ke dunia.

“Saya belum menemukan siapa pun yang mengontak Kemenparekraf soal IShowSpeed ini”. Tapi terlepas dari itu saya sangat menghargai. Mengurus dengan koneksi, dan finansial sendiri. Karena dampaknya positif buat Indonesia. Dan terima kasih banyak untuk mas Reza Arap," tutupnya.

Sebelumnya, Menparekraf sudah memberi penjelasan mengenai unggahannya tentang Ikedatangan ShowSpeed di Indonesia. "Hi Mas Reza, sama sekali tidak ada niatan mengklaim, dan tidak ada sama sekali dalam postingan tersebut yang menyatakan bahwa itu adalah kerja kami," jelas Sandiaga Uno dan timnya.

"Justru kami mau mengapresiasi karena telah membantu memperkenalkan budaya Indonesia kepada dunia, kepada jutaan penonton ishowspeed," sambungnya.

 

3 dari 4 halaman

Permintaan Maaf di Media Sosial

Selanjutnya, Sandi dan tim menyampaikan permintaan maaf mereka jika pernyataan soal IShowSpeed terkesan seperti mengklaim hasil kerja keras orang lain. Permintaan maaf itu ditanggapi dengan canda khas Reza Arap."Jika kurang berkenan dengan postingan tersebut, kami memohon maaf," pungkas Sandiaga Uno.

"Yauda dimaapin tapi reimburs pak😭😭😭🖐🏽," celetuk Reza Arap merespons.Sebelumnya, pihak Sandiaga Uno dan Kemenparekraf melalui X, tampak terpukau dengan gaya kocak YouTuber yang akrab disapa Speed itu selama berada di Kota Tua Jakarta dan Bali. Sandiaga Uno juga mengagumi betapa Speed sangat menghargai budaya Indonesia.

"Dari makan nasi padang pakai cara kocak, sampai keciduk heboh ikutan tari kecak😁 Asyiknya El Kecepatan main #DiIndonesiaAja bikin pengen ikutan!" tulis Sandiaga Uno, dikutip Minggu (22/9/2024).

Selanjutnya pihak Sandiaga Uno membuat profil singkat soal Speed hingga sang YouTuber sukses melakukan live streaming seru selama berada di Jakarta dan Bali.

"IShow Speed, alias Darren Watkins Jr. ini lahir 21 Januari 2005 di Cincinnati dan mulai aktif di YouTube sejak umur 11, lho! Popularitas Speed meroket pada 2021 saat video livestream-nya viral," sambungnya.

4 dari 4 halaman

Dampak Kedatangan IShowSpeed di Indonesia

Reaksi heboh, tingkah tak terduga, dan komentarnya yang blak-blakan bikin Speed punya banyak pengikut bahkan sampai punya puluhan juta subscriber!" ditambahkannya.

Melansir kanal Showbiz Liputan6.com, Minggu, 22 September 2024, Reza juga merespons dengan kalimat yang seolah menyayangkan pihak Kemenparekraf yang baru menanggapi positif kedatangan IShowSpeed setelah sang YouTuber sukses merekam momen jalan-jalan menjadi tontonan seru yang sarat dengan keragaman budaya lokal di Indonesia.

Reza mengaku selama mendatangkan IShowSpeed ke Indonesia, pihaknya sama sekali tak mendapatkan bantuan pemerintah dalam hal ini. Tak cukup sampai di situ, Reza Arap juga melempar uneg-uneg kepada Sandiaga Uno melalui balasan terhadap cuitan pihak Menparekraf. Salah satu hal lain yang disorot Arap adalah batalnya Speed berkunjung ke Papua.

"Kemana aja waktu speed day 1 harusnya dibantu, dia promosiin negara kita sektor pariwisata tapi pengawalan dan koneksi nya kurang, skrg speed back to next country. pdhl kesempatan emas tadi dijogja buat kenalin candi borobudur dan kalo tadi kondusif next papua, but cancelled," tulis Reza.