Sukses

YouTuber Korea Hari Jisun Mukbang Frozen Food dan Sambal yang Disebut Makanan Indonesia di Eropa, Rasanya Mengecewakan

Hari Jisun merasa penasaran dengan frozen food makanan Indonesia dan sambal yang ia temukan di sebuah supermarket di Finlandia. Ia pun membuat konten mukbang bersama kakak iparnya.

Liputan6.com, Jakarta - YouTuber asal Korea Selatan, Hari Jisun baru-baru ini membuat konten tentang makanan Indonesia versi frozen food saat sedang berada di Finlandia. Jisun merasa penasaran dengan frozen food makanan Indonesia dan sambal yang ia temukan di sebuah supermarket.

"Sepertinya ini bukan sambal asli dari Indonesia. Kelihatannya lebih kayak sweet chilli sauce," kata Jisun pada konten YouTube pribadinya @HariJisun yang diunggah 21 September 2024.

Jisun juga memperlihatkan nasi goreng dan bakmi goreng yang ia beli di supermarket. "Aku kaget karena di Korea aja aku belum pernah nemu frozen food Indonesia di mart (supermarket)," ungkapnya dengan kata-kata berbahasa Indonesia yang cukup fasih.

Ia lalu mengungkapkan bahwa dirinya tidak yakin makanan tersebut diimpor dari Indonesia. Tapi Jisun mengaku penasaran dan ingin mencobanya.

Untuk nasi gorengnya, ia hanya memanaskannya di microwave saja. Sebelum membukanya Jisun memperlihatkan kemasannya yang tertulis pilihan chef dan Indonesian style. "Ayamnya gede-gede," Jisun menunjukkan isinya sebelum masuk microwave.

Sambil menunggu nasi gorengnya hangat, lalu ia membuka bungkus bakmi goreng. Namun bakmi yang didapatinya adalah potongan mi pendek-pendek, tidak seperti mi pada umumnya. Ia pun ragu untuk menyebutnya sebagai mi.

"Aromanya lebih kayak aroma masakan India. Ini benaran masakan Indonesia ya? Aku sedikit bingung," ungkapnya lagi.

Setelah selesai memanaskan kedua menu tadi ia pun menyiapkannya di meja untuk dimakan bersama. "Ini bentuknya ga terlalu masakan Indonesia tapi iya mau cobain," serunya. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Rasanya Disebut Hambar

Ketika melihatnya disajikan, Verna, kakak iparnya yang berasal dari Eropa merasa aneh bahwa makanan di depannya adalah bakmi goreng. Ia malah menganggapnya seperti stik kentang atau mirip pasta Eropa, setelah dicoba pun, menurutnya rasanya hambar.

"Makanan menyedihkan yang punya rasa seperti ini," kata Jisun sambil mengatakan bahwa makanan Indonesia tidak seperti itu.

Ia menambahkan, "Ini rasa frozen food banget. Rasanya hambar, rasanya tidak mitip bakmi goreng original Indonesia sama sekali."

Karena merupakan frozen food memang seharusnya ia tidak berekspektasi terlalu tinggi. Lalu agar rasanya tidak hambar, Jisun mencoba menambahkan dengan sambal yang dibelinya tadi. Tapi lagi-lagi ia ragu, karena sepertinya sambal tersebut bukan buatan Indonesia.

Dari teksturnya saja terlihat cair, sambalnya juga terlihat lebih berwarna dan ternyata rasanya pun tidak seperti sambal. Bahkan menurut kakak iparnya, rasanya seperti saus tomat yang ditambahkan dengan cuka.

"Rasa pedasnya dikit banget dan asam. Kalau kalian makan pizza dapat hot sauce, rasanya hampir sama menurutku," kata Jisun. 

3 dari 4 halaman

Warganet Ikut Kecewa

Lalu mereka juga mencoba nasi gorengnya, ternyata rasanya pun hampir mirip dengan bakmi goreng tadi yang hambar. "Ini bukan rasa nasi goreng Indonesia," ulas Jisun.

Di tengah kekecewaan itu, Jisun dan kakak iparnya lalu ingin mencoba sambal lain yang dibelinya tadi. Tapi lagi-lagi rasanya mengecewakan, bahkan lebih parah karena asin.

Unggahan konten Jisun lantas menjadi viral di kalangan warganet Indonesia. "Ini harus dikritisi produsennya, jangan menjual nama Indonesia untuk produk yg memang tidak autentik Indonesia apalagi rasanya malah tidak enak sama sekali, bisa2 orang Eropa jadi salah paham dengan Indonesia karena makanan seperti itum" komentar seorang warganet.

"Bahkan jisun pun yg asli korea ngerasa sedih banget kalo orang" eropa ngerasain makanan aneh itu yg dicap dari indonesia padahal it's totally different dari segi taste indonesia," tulis warganet.

"Menjatuhkan cita rasa masakan Indonesia, Dilidah org Eropa. Membuat mereka kapok n trauma untuk coba lagi makanan Indonesia. Seharusnya ada yg bs mengambil tindakan utk produk2 yg ndompleng nama Indonesia. Berharap YouTubers lain yg tggl di negara2 Eropa n luar utk bs mereview produk2 tersebut n bs menyampaikan bahwa ini bukan rasa Indonesia. Terimakasih Jisun utk share informasi ini. Sebelumnya blm ada yg meng-up masalah ini. Di tengah upaya agar masakan Indonesia bs dikenal dunia," balas yang lain.

4 dari 4 halaman

Saran Warganet Indonesia

Di tengah kekecewaan itu, warganet ikut memberi saran agar Jisun memasak ulang frozen food yang dibelinya. "Ji sun, kalo keaseman dan sayang sambalnya di masak ulang aja: 1. tumis bawang merah + bawang putih dikit2. masukin sambel nya3. garem, gula dikit," tulis warganet.

"Sambalnya di make over aja jisun. Kasih cabe yg bnyk sama bawang putih ,trs gula dn digoreng lg,mudah2an membantu," saran yang lain.

"Jisun eonni mending di tumis sambalnya trs masukan frozen food nasi goreng nya aduk rata,yakin deh auto naik nafsu makannya. Begitu jg mie nya itu di tumis lagi sama sambal buatan sendiri dari Korea itu pasti lebih enak n akan habis dimakan, jadi no sisa sisa makanan," seru warganet lain.

"Apapun makanan nya selama ada sambal,semua beres n pasti habis. Mau makanan se bad apapun kalau ada sambal auto naikin nafsu makan. Eonni sekalian buatkan bumbu dasar putih untuk kakak iparnya,kayanya bahan2nya ada jg di sana. Bumbu dasar putih bisa buat Soup,nasi goreng, tumis apapun dll," saran warganet lagi.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini