Sukses

Pesan Keberlanjutan dari Instalasi Karya Fesyen 24 Desainer Indonesia

Berbeda dari tahun sebelumnya, tahun ini Gaya Fashion Installation mengangkat tema 'Sustainability' yang dibagi menjadi tiga limbah fashion, yaitu Air, Water & Earth.

Liputan6.com, Jakarta - Gelaran Fashion Nation edisi ke-18 yang sekaligus merupakan perayaan ulang tahun Mall Senayan City, tak hanya diisi oleh pertunjukan fesyen di runway. Mengirim pesan lebih jauh tentang dampak fashion ke depannya, digelar pula IFDC Gaya Fashion Installation merupakan sebuah program tahunan Indonesian Fashion Designer Council (IFDC) sejak 2023.

Instalasi ini juga menjadi momentum yang ditunggu setelah kesuksesannya tahun lalu yang diselenggarakan selama tiga minggu hingga 29 September 2024. Ide brilian desainer IFDC diharapkan dapat menginspirasi para penikmatnya, terutama generasi muda.

Berbeda dari tahun sebelumnya, tahun ini Gaya Fashion Installation mengangkat tema 'Sustainability' alias keberlanjutan yang dibagi menjadi tiga limbah fesyen, yaitu Air, Water & Earth. Para desainer anggota IFDC menginterpretasikan ketiga elemen tersebut dengan mendaur ulang bahan-bahan yang ada menjadi karya seni yang memiliki pesan dan kisahnya masing-masing.

Sebanyak 24 desainer IFDC mempresentasikan karya mereka di pameran itu. Mereka adalah Adeline Esther, Andreas Odang, Carmanita, Chossy Latu, Danny Satriadi, Denny Wirawan, Didi Budiardjo, Eddy Betty, Era Soekamto, Eridani, Ghea Panggabean, Hian Tjen, Ivan Gunawan, Liliana Lim, Mel Ahyar, Monica Ivena, Priyo Oktaviano, Rama Dauhan, Ria Miranda, Sebastian Gunawan, Stella Rissa, Wilsen Willim, Yogie Pratama,Yosafat Dwi Kurniawan.

"Secara keseluruhan instalasi tampil lebih flowly dan terkurasi, rasanya kayak galeri,nggak kayak bazar," ungkap Rama Dauhan, salah satu desainer IFDC yang berpartisipasi saat konferensi pers di Senayan City, Rabu, 24 September 2024.

Bertajuk "Merindukan Langit Bersih Jakarta", Rama membuat instalasi yang asal mulanya adalah kain handuk yang dibentuk menjadi awan. Diaplikasikan bersama benang wol dari serat alam, karyanya dibuat secara manual dengan tangan. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Ide yang Unik dan Orisinil dari Desainer IFDC

Awan buatan Rama juga menyiratkan dirinya merindukan hujan. "Merefleksikan kerinduan gue akan hujan dan udara yang lebih bersih," sebutnya lagi.

Dengan konsep sustainability, Rama mengungkapkan koleksinya yang juga hadir di Fashion Nation akhirnya melahirkan beberapa item yang merupakan upayanya untuk re-visit koleksi lamanya. Ia melakukan upcycle agar bisa nyambung dengan koleksi terbarunya.

"Bagaimana caranya di-remake atau di-reuse dengan cara berbeda itu tantangan koleksi lama dengan sekarang apa benang merahnya," jelas Rama.

Ria Miranda, desainer yang baru didapuk sebagai anggota IFDC ikut mengungkap pesan ramah lingkungan dengan karyanya di IFDC Gaya Fashion Installation 2024. Sebagai desainer pakaian modest, ia mengangkat scarf berhias ornamen yang terbuat dari botol plastik.

"Di lautan sekarang, yang kita lihat banyak sekali botol plastik dan sampah plastik jadi relate, aku pakai kain perca sisa, material plastik," bebernya.

Ria juga mengambil inspirasi dari birunya laut dan warna terumbu karang untuk menciptakan dua scarf berwarna biru dan pink. Keduanya mewakili pesan "Laut Menangis". Usai mengerjakan proyek tersebut, Ria merasa kaget karena ternyata bisa membuat sesuatu dari bahan sisa kain perca dan botol plastik.  

3 dari 4 halaman

Gaun dari Plastik Sebastian Gunawan

Desainer Ivan Gunawan juga ikut memamerkan karyanya dengan membuat gaun dari tutup botol. Gaunnya terlihat cantik dengan kesan glamor khas gaun-gaun rancangan Igun, panggilan akrabnya. Ketika dilihat lebih dekat, ornamen bulat-bulat yang dipakainya berasal dari tutup botol.

Begitu juga desainer Sebastian Gunawan yang kreatif mengolah plastik transparan di manekin. Meski berbahan daur ulang, sentuhan seni nan anggun tetap terpancar dengan makna yang dalam untuk mengajak pecinta fashion memahami lebih dalam tentang lingkungan dan dampaknya.

Sebelumnya, sederet karya desainer Tanah Air hadir dalam satu parade landasan pacu di gelaran ikonik Fashion Nation's 18th Edition. Mengangkat tema "Anniversary Celebration", Fashion Nation menampilkan karya-karya luar biasa dari 18 desainer berbakat Indonesia.

Deretan desainer ternama yang berpartisipasi dalam tahun ini antara lain Amotsyamsurimuda, Danjyo Hiyoji, Happa by Mel Ahyar, Hartono Gan, Hunting Fields, IKAT Indonesia by Didiet Maulana, iyonono, KLE, Moral, Natalia Kiantoro, ohmmbybai, Patrick Owen, Purana, Rama Dauhan, Rinda Salmun, Savlavin, Wilsen Willim, dan Yosafat Dwi Kurniawan. Setiap desainer menampilkan koleksi terbaru mereka di bawah bimbingan ahli koreografer mode Edwan Handoko dan diiringi oleh musik yang dinamis dari Winky Wiryawan.

4 dari 4 halaman

Selebrasi Ulang Tahun Senayan City ke-18

"Selama 18 tahun terakhir, Fashion Nation di Senayan City telah berkomitmen untuk memperkuat posisi industri fashion di Indonesia. Acara ini secara konsisten mendukung dan menjadi saksi pertumbuhan kreativitas dalam dunia fashion setiap tahunnya," ungkap Halina, Leasing & Marketing Communication Director Senayan City saat konferensi pers sebelum pegelaran, Jumat, 20 September 2024. 

Ia menyambung bahwa kolaborasi bersama para desainer, brand, dan sponsor, saya sangat yakin bahwa Fashion Nation 2024 akan memperkenalkan elemen-elemen baru yang menawan bagi para penggemar mode di Indonesia," ujar Halina.    

Hartono Gan, salah satu desainer yang hadir dalam konferensi pers mengungkapkan bahwa kali itu, dia menampilkan tiga karya dengan napas selebrasi. "It's all about party," tukasnya sembari mengatakan bahwa dirinya menyukai pesta.

Di landasan pacu, busana yang ia tampilkan pun sangat glamor dengan sesuatu yang berkilauan. Ada satu tampilan nuansa emas pada salah satu gaun dan blazer silver untuk pria yang berpadu celana hitam. Kemudian satu koleksinya juga berupa kemben hitam dengan material beludru yang berpadu rok ballgown warna fuchisia.

Di kesempatan yang sama desainer Rama Dauhan mengaku menyempatkan untuk ikut meramaikan selebrasi dengan membuat koleksi. Ia menampilkan koleksi gaun hitam menerawang dengan banyak patchwork dan embroidery.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini