Sukses

Angelina Jolie Akhiri Perseteruan dengan Brad Pitt, Cabut Laporan Penyelidikan Insiden di Pesawat

Angelina Jolie mengakhiri pertarungan hukumnya melawan Departemen Kehakiman dan FBI terkait dokumen sensitif yang merinci dugaan insiden pesawat yang terjadi pada 2016 dengan Brad Pitt.

Liputan6.com, Jakarta - Angelina Jolie, aktris dan aktivis terkenal, memutuskan untuk mengakhiri perseteruannya dengan Brad Pitt. Ia mencabut laporan hukumnya melawan Departemen Kehakiman dan FBI terkait dokumen yang merinci dugaan insiden pesawat pada tahun 2016 yang melibatkan suaminya saat itu, Brad Pitt.

Mengutip dari laman People, Sabtu (28/9/2024), Jolie mengajukan gugatan ini secara anonim dengan nama Jane Doe untuk mendapatkan akses ke dokumen FBI melalui Undang-Undang Kebebasan Informasi (FOIA) pada 2021. Berdasarkan dokumen pengadilan yang diperoleh People, Jolie memutuskan untuk membatalkan kasus tersebut pada hari Rabu, 25 September 2024.

Dokumen yang disunting, sedang diselidiki merinci pertengkaran yang diduga terjadi saat mabuk pada 14 September 2016, antara Pitt (60) dan Jolie. Insiden ini terjadi beberapa hari sebelum Jolie mengajukan gugatan cerai, mengakhiri hubungan yang dimulai pada 2005.

Sejak saat itu, mereka menjalani pertarungan hukum yang sengit mengenai keuangan dan hak asuh anak-anak mereka, yaitu Maddox (23), Pax (20), Zahara (19), Shiloh (18), dan saudara kembar berusia 16 tahun, Vivienne dan Knox. Anak-anak mereka dilaporkan hadir dalam dugaan konflik di pesawat pribadi yang menyebabkan Departemen Layanan Anak dan Keluarga, serta FBI menyelidiki Pitt.

Seorang sumber mengatakan pada saat itu bahwa Brad Pitt menjadi kasar secara verbal dan fisik dengan salah satu anak mereka, yang dibantahnya. Kemudian pada 2016, FBI menutup penyelidikannya tanpa tuduhan terhadap Pitt dan DCFS juga mengakhiri penyelidikannya, tidak menemukan adanya tindak kekerasan.

 

2 dari 4 halaman

Melaporkan Atas Nama Anonim

Di tengah pertikaian hukum yang sedang berlangsung atas kebun anggur Prancis mereka, Château Miraval, Jolie menanggapi gugatan tahun 2022 dari mantannya dengan perincian tentang dugaan insiden tersebut. Disebutkan bahwa Pitt telah mencekik salah satu anak dan memukul yang lain di wajah.

Seorang sumber yang dekat dengan Pitt mengatakan kepada People saat itu, "Sangat menyedihkan bahwa dia terus mengulang, merevisi, dan membayangkan kembali deskripsinya tentang sebuah peristiwa yang terjadi 6 tahun lalu, menambahkan informasi yang sama sekali tidak benar."

Ketika Politico melaporkan kasus FOIA pada 2022, pengacara Amanda Kramer mengatakan kepada media tersebut, "Saya tidak dapat mengomentari identitas Jane Doe, yang telah berusaha menjaga privasi keluarga."

Ia menambahkan, "Posisi kami adalah bahwa para korban dan penyintas harus dapat mengakses catatan lembaga federal tentang kejahatan yang mereka alami atau laporkan, sebagaimana lazimnya di tingkat negara bagian, sehingga mereka dapat mengadvokasi bantuan dan perawatan trauma serta perlindungan hukum bagi anak-anak mereka dan diri mereka sendiri." ukum yang lebih panjang dan melelahkan.

3 dari 4 halaman

Konflik Keluarga Jolie dan Pitt Disorot Publik

Kramer yang menyerahkan dokumen pada 25 September 2024, menambahkan pada saat itu, "Klien kami telah mencari catatan tersebut selama bertahun-tahun dan telah dihalangi serta harus menempuh jalur hukum untuk menerima catatan yang sangat dibutuhkan tersebut."

Perwakilan Jolie dan Pitt tidak menanggapi permintaan komentar dari People. Keputusan Jolie untuk mengakhiri kasus ini menandai babak baru dalam saga hukum yang panjang antara dua bintang Hollywood tersebut, yang telah menjadi pusat perhatian publik sejak mereka pertama kali menjalin hubungan pada tahun 2005.

Dengan pembatalan kasus ini, pertanyaan mengenai detail insiden pesawat tahun 2016 mungkin tidak akan pernah sepenuhnya terjawab di mata publik. Namun, keputusan ini juga bisa berarti upaya Jolie untuk melindungi privasi keluarganya dan menghindari pertikaian. 

Drama keluarga Jolie dan Pitt membuat Shiloh, putri kandung mereka, menghapus nama Pitt yang sudah dikabulkan pengadilan. Dengan begitu, perempuan berusia 18 tahun yang lahir dengan nama Shiloh Nouvel Jolie-Pitt kini menggunakan nama Shiloh Jolie saja. 

4 dari 4 halaman

Shiloh Hapus Nama Pitt

Shiloh pertama kali mengajukan penghapusan nama Pitt dari nama belakangnya adalah saat berulang tahun ke-18 pada Mei 2024. Pada Juli, petisi Shiloh untuk mengubah namanya ditunda setelah pengadilan menunda sidangnya karena pemeriksaan latar belakang yang tidak lengkap.

"Pengadilan tidak dapat menyelesaikan pemeriksaan latar belakang menjelang sidang hari ini, sehingga sidang dijadwal ulang pada 19 Agustus," ungkap pengacaranya, Peter Levine saat itu dalam pernyataan yang didapat People.

"Setiap orang yang menjalani permohonan perubahan nama harus menjalani pemeriksaan latar belakang yang dilakukan oleh panitera, dan karena kesalahan administrasi, sidang Shiloh dilanjutkan ke tanggal yang baru."

Pada Juli 2024, Shiloh melanjutkan langkah berikutnya dalam proses perubahan nama California, yang mengharuskannya menerbitkan pengumuman di surat kabar Los Angeles Times. Isinya adalah bahwa ia telah mengajukan permintaan untuk mengubah namanya menjadi "Shiloh Jolie".

Berdasarkan undang-undang California, sebelum hakim dapat menyetujui petisi untuk mengubah nama belakang seseorang, formulir hukumnya harus dipublikasikan di surat kabar selama satu bulan. Usai dipublikasikan, permintaan tersebut kemudian akan muncul di bagian pemberitahuan hukum di koran.