Sukses

Usia Terus Bertambah tapi Penuaan Kulit Bisa Dicegah sampai 50 Persen Lewat Gaya Hidup dan Perawatan yang Tepat

Penuaan kulit bukan hanya karena faktor usia tapi juga bisa dicegah sebagian dengan melakukan perawatan yang tepat.

Liputan6.com, Jakarta - Masalah penuaan kulit menjadi fokus permasalahan kulit bagi perempuan di atas usia 20an. Ditandai dengan munculnya kerutan dan garis halus di wajah, tanda penuaan kulit memang mulai muncul di usia 20an.

Faktor intrinsik seperti genetik dan usia mendorong munculnya tampilan garis halus pada kulit wajah. Selain penyebab internal, faktor ekstrinsik juga andil dalam munculnya kerutan di wajah, seperti paparan sinar matahari, polusi, penggunaan skincare yang tidak sesuai, hingga konsumsi makanan yang kurang bernutrisi.

Menurut Dermatologist Dr. dr. Fitria Agustina, Sp.D.V.E., FINSDV, FAADV, usia kita memang terus bertambah dan itu tak bisa dicegah. Tapi berdasarkan beberapa hasil studi penuaan kulit bukan hanya faktor usia tapi juga bisa dicegah sebagian dengan melakukan perawatan yang tepat.

"Komposisinya 50-50, jadi kita bisa mengurangi penuaan pada kulit wajah sebanyak 50 persen karena 50 persen adalah faktor alami yaitu usia yang pasti terus bertambah. Caranya dengan melakukan perawatan kulit wajah yang baik dan benar,” terang Dr Fitria dalam peluncuran Neutrogena Visible Repair Pure Retinol SA di sebuah mal di kawasan Gandaria, Jakarta Selatan, Kamis, 10 Oktober 2024.

“Selain itu harus menjalankan gaya hidup sehat seperti tidur yang cukup dan teratur, makan makanan yang sehat dan bergizi, jangan cepat marah, rajin olahraga dan hindari stress,” lanjutnya.

Dr Fitria menambahkan, beberapa pasiennya yang masih berusia 20-an mulai khawatir dengan tanda-tanda penuaan dini pada kulit wajah, termasuk munculnya garis halus. Selain menanyakan penyebab munculnya garis-garis halus tersebut, mereka juga ingin mengetahui bahan aktif yang dapat membantu mencegah atau memperlambat proses penuaan.

Salah satu jawabannya adalah retinol, yang secara luas diakui dalam dermatologi sebagai salah satu solusi terbaik untuk mencegah dan memperlambat munculnya kerutan dan garis halus. Retinol merupakan salah satu bentuk retinoid yang lebih lembut dibandingkan dengan asam retinoat dan retinaldehid, sehingga lebih jarang menyebabkan iritasi dan cocok untuk semua jenis kulit.

 

2 dari 4 halaman

Penuaan di Usia 20an

"Retinol mengalami dua tahap konversi untuk menjadi bentuk yang paling bioaktif, di mana ia berperan dalam mempercepat pergantian sel kulit, memperkuat epidermis, merangsang produksi kolagen dan elastin di lapisan dermis, serta menjaga kelembapan kulit secara optimal,” ungkapnya.

Salah satu produk yang disarankan Dr Fitria untuk mencegah penuaan kulit wajah adalah Visible Repair dengan Pure Retinol SA (Sustained Action) dari Neutrogena. Produk dengan kandungan retinol ini dipercaya ampuh mengurangi tanda penuaan kulit dengan pengembangan teknologi yang mutakhir oleh Neutrogena.

Tanda awal penuaan juga mulai dialami oleh aktris Marsha Aruan yang memasuki usia pertengahan 20 tahun. Terlebih dengan profesinya yang menuntut ia banyak menggunakan makeup, Marsha menyadari mulai muncul garis halus dan kerutan.

"Aku merasa, kok tiba-tiba ada garis halus dan kerutan ketika aku pakai makeup. Jadi keliatan banget, kok jadi cepet ada crack. Awalnya aku mikir karena skincare apa makeup-nya, tapi aku sadar sepertinya memang sudah waktunya, sudah umur atau tanda penuaan dini," cerita Marsha.

Ia kemudian menemukan kandungan paling populer untuk mengatasi kerutan dan garis halus, terutama di bagian bawah matanya adalah retinol. Ia melihat, bahwa bahan aktif ini punya signifikansi yang baik pada kulit selain untuk mencegah penuaan, juga memberi efek menyehatkan.

3 dari 4 halaman

Mempercepat Pergantian Sel Kulit

Penggunaan retinol memang ampuh untuk mengurangi penuaan dini. Hal tersebut telah terbukti secara ilmiah dan diakui dermatolog maupun para ilmuwan. Retinol mampu mencegah munculnya fine lines serta wrinkles, dan menghambat perubahan kulit yang terjadi secara drastis seperti kerutan dan keriput.

"Retinol termasuk salah satu bentuk retinoid yang lebih lembut dibandingkan dengan asam retinoat dan retinaldehid, jadi lebih jarang menyebabkan iritasi dan cocok untuk semua jenis kulit," ujar Dr Fitria.

Ia menambahkan, retinol berperan cepat untuk melakukan pergantian sel kulit atau regenerasi, memperkuat epidermis serta merangsang produksi kolagen. Dengan menggunakan retinol pada kadar yang sesuai, lapisan kulit akan menjadi lebih elastis dan lebih lembap.

Retinol murni yang terkandung dalam produk Neutrogena akan bekerja mempercepat regenerasi kulit, memperhalus kerutan, serta meratakan warna dan tekstur kulit. Produk dengan formula pure retinol SA dari Neutrogena telah diuji selama 30 tahun dan terbukti secara klinis dana melindungi kolagen pada wajah sehingga membuatnya tetap kencang dan elastis.

4 dari 4 halaman

Cegah Kerutan dan Garis Halus

 

"Memasukkan atau menambahkan penggunaan retinol dalam rutinitas perawatan kulit kita bisa membantu meningkatkan dan juga menjaga kolagen untuk menunda tanda-tanda penuaan yang terlihat," tutur Joleen Goh, PhD selaku Medical Affairs Specialist, Skin Health APAC.

Joleen mengatakan, retinol dipilih oleh Neutrogena karena kandungan ini dapat menjangkau secara luas pada area kulit. Selain itu, retinol juga menjadi bahan paling direkomendasikan oleh dermatolog untuk digunakan sebagai kandungan anti aging. Retinol pun memiliki kandungan vitamin A yang dapat membantu meningkatkan produksi kolagen dan kelenturan kulit, sehingga akan membantu mencegahnya dari kerusakan.

Untuk menangani permasalahan kulit terkait penuaan, Neutrogena meluncurkan seri produk Visible Repair yang terdiri dari Visible Repair Regenerating Cream (seharga Rp321 ribu), Visible Repair Serum (Rp278 ribu), dan Visible Repair Eye Cream (Rp128 ribu). Produk yang telah teruji secara klinis ini diklaim mampu mencegah kerutan dan garis halus dalam 7 hari.

Rangkaian produk tersebut pun direkomendasikan untuk dipakai secara berurutan, pertama bersihkan wajah dengan cleanser, kemudian gunakan Visible Repair Serum, dan layer dengan Visible Repair Eye, lalu terakhir tutup dengan moisturizer.

Produk Visible Repair Serum tidak disarankan untuk digunakan secara bersamaan dengan Visible Repair Regenerating Cream. Oleh karena itu, sebaiknya kamu memakai Visible Repair Regenerating Cream setelah menggunakan eye cream atau krim mata.