Liputan6.com, Jakarta Mencari barang preloved menjadi suatu hal yang seru dan menarik. Selain harganya yang jauh lebih murah, kamu juga menemukan barang-barang unik dan vintage yang mungkin nggak tersedia lagi pasaran. Cara cerdas beli barang preloved ini nggak cuma bikin kamu lebih hemat, tapi juga mendukung gerakan ramah lingkungan. Menarik banget, kan?
Berburu barang preloved saat ini lebih mudah dibanding beberapa tahun lalu, tetapi ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Salah satu cara cerdas beli barang preloved yang tepat adalah dengan teliti melihat kualitas barang, karena kondisi barang bekas bisa sangat beragam. Kalau nggak hati-hati, bukannya dapat barang kece, kamu malah bisa zonk. Jangan sampai deh, baru beberapa kali pakai, barangnya sudah rusak atau ternyata nggak sesuai ekspektasi.
Nah, biar nggak rugi dan tetap aman saat belanja barang preloved, yuk simak beberapa cara cerdas beli barang preloved berikut ini biar kamu bisa tetap stylish tanpa harus khawatir soal kualitas barang!
Advertisement
1. Teliti Kondisi Barang
Saat membeli barang preloved, pastikan kamu benar-benar teliti dalam mengecek kondisi barang. Kalau barang yang dibeli adalah baju, maka hal yang wajib dicek adalah kualitas bahan, apakah ada bahan yang sobek atau tidak dan juga pastikan baju yang kamu pilih tidak meninggalkan noda.
Sementara kalau belanja online, minta penjual untuk memberikan foto detail dari berbagai sudut, termasuk bagian yang mungkin sering mengalami kerusakan seperti resleting, kancing, atau sudut-sudut tas dan sepatu. Kalau ada goresan atau cacat kecil, tanyakan juga seberapa parah kondisinya. Lebih baik tahu dari awal daripada menyesal kemudian.
Â
2. Periksa Reputasi Penjual
Reputasi penjual menjadi salah satu penentu sebelum memutuskan untuk membeli barang preloved terutama jika kamu secara online. Salah satu cara cerdas beli barang preloved di marketplace adalah dengan melihat rating, cek dulu review dari pembeli sebelumnya. Apakah mereka puas dengan barang yang diterima? Apakah penjualnya responsif? Penjual dengan reputasi baik biasanya lebih bisa dipercaya karena mereka tidak mau mengecewakan pembeli.
3. Cek Keaslian Barang
Saat membeli barang tentunya keaslian menjadi prioritas utama. Kalau kamu sedang berburu barang branded, usahakan cek dengan teliti dan jangan tergiur dengan harga murah tapi KW. Untuk itu, kamu harus lebih cermat. Cek ciri-ciri keaslian barang, seperti serial number, logo, bahan, dan jahitan. Kamu juga bisa minta sertifikat keaslian jika barang tersebut memilikinya. Kalau penjualnya ragu-ragu atau nggak bisa memberikan bukti, lebih baik cari yang lain.
4. Bandingkan Harga
Harga barang preloved memang lebih murah, tapi tetap saja kamu harus hati-hati dalam urusan harga. Kalau harga yang ditawarkan terlalu murah dibandingkan harga pasaran, ada kemungkinan barang tersebut palsu atau kondisinya jauh dari kata layak. Sebelum membeli, lakukan riset kecil-kecilan soal harga barang serupa, kamu bisa cek di website atau telusuri akun asli brand tersebut.
5. Tanyakan Kebijakan Retur
Nggak semua penjual barang preloved menyediakan kebijakan retur, tapi alangkah baiknya jika kamu menanyakannya terlebih dahulu. Hal ini penting untuk jaga-jaga jika barang yang kamu terima ternyata tidak sesuai deskripsi. Kalau penjual bersedia menerima retur, berarti mereka yakin dengan kualitas barang yang dijual.
6. Jangan Terburu-buru
Meskipun menemukan barang preloved yang kamu incar bisa sangat menggoda, jangan terburu-buru dalam mengambil keputusan. Luangkan waktu untuk mempertimbangkan dengan matang. Apakah barang tersebut memang dibutuhkan? Apakah kondisinya sesuai dengan harga yang ditawarkan? Dengan berpikir matang, kamu bisa menghindari keputusan impulsif yang akhirnya bikin menyesal.
7. Beli di Platform Terpercaya
Cara cerdas beli barang preloved terakhir yang wajib kamu lakukan adalah dengan mencari toko atau platform marketplace yang terpercaya. Ada banyak sekali marketplace atau akun-akun di media sosial yang menjual barang bekas, tapi nggak semuanya bisa dipercaya. Pilih platform yang sudah punya sistem perlindungan pembeli, sehingga jika terjadi hal yang tidak diinginkan, kamu masih bisa mengajukan komplain atau retur.
Dengan mengikuti beberapa cara cerdas beli barang preloved di atas, pengalaman belanja dijamin bakal lebih aman dan pastinya nggak bikin rugi! Ingat, belanja barang bekas itu nggak cuma soal hemat, tapi juga soal cerdas dalam memilih. Happy hunting!
Â
(*)
Advertisement